SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) – Pelindo Selatpanjang Kepulauan Meranti telah merampungkan pembangunan revitalisasi Pelabuhan Domistik dan Internasional Tanjung Harapan.
Progres bobot kerja terhadap pembangunan pelabuhan domestik dan internasional satu-satunya di Kepulauan Meranti tersebut, dibeberkan langsung oleh Junior Manager Kawasan PT Pelindo Selatpanjang Indra Ardiansah kepada Riau Pos, Selasa (24/9) sore.
‘’Progres bobot pekerjaan sudah mencapai 100 persen. Hanya menyisakan kegiatan pembersihan sisa atas pekerjaan saja,’’ ungkapnya.
Begitu juga pembangunan trestel menuju dermaga jalur internasional. Artinya, pascapenutupan dampak hambatan kelaikan fungsi, kini rehab dermaga tersebut juga telah selesai, dan kembali dioperasikan setelah melewati masa uji yang berlangsung pada 9 Juli 2024 lalu.
- Advertisement -
‘’Tadinya setelah masa uji rampung 9 Juli 2024 lalu, kami bersama KSOP memutuskan akan membuka dermaga internasional itu pada 1 Agustus 2024. Namun keputusan itu batal, terpaksa dipercepat, sehingga dermaga itu resmi difungsikan pada 29 Juli lalu,’’ ujarnya.
Menurutnya, percepatan fungsional dampak penumpukan sandar dermaga di dermaga domestik. Karena sejauh ini, diungkapkan Indra, seluruh armada debarkasi dan embarkasi mengunakan dermaga domestik, termasuk seluruh armada rute internasional.
- Advertisement -
‘’Menumpuk di dermaga domestik semua. Makanya kita putuskan untuk mempercepat fungsionalnya,’’ ujar Indra.
Secara menyeluruh, kegiatan renovasi ditargetkan rampung pada awal September 2024 mendatang, usai adendum tambahan masa pengerjaan sepanjang satu bulan.(wir)
SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) – Pelindo Selatpanjang Kepulauan Meranti telah merampungkan pembangunan revitalisasi Pelabuhan Domistik dan Internasional Tanjung Harapan.
Progres bobot kerja terhadap pembangunan pelabuhan domestik dan internasional satu-satunya di Kepulauan Meranti tersebut, dibeberkan langsung oleh Junior Manager Kawasan PT Pelindo Selatpanjang Indra Ardiansah kepada Riau Pos, Selasa (24/9) sore.
‘’Progres bobot pekerjaan sudah mencapai 100 persen. Hanya menyisakan kegiatan pembersihan sisa atas pekerjaan saja,’’ ungkapnya.
Begitu juga pembangunan trestel menuju dermaga jalur internasional. Artinya, pascapenutupan dampak hambatan kelaikan fungsi, kini rehab dermaga tersebut juga telah selesai, dan kembali dioperasikan setelah melewati masa uji yang berlangsung pada 9 Juli 2024 lalu.
‘’Tadinya setelah masa uji rampung 9 Juli 2024 lalu, kami bersama KSOP memutuskan akan membuka dermaga internasional itu pada 1 Agustus 2024. Namun keputusan itu batal, terpaksa dipercepat, sehingga dermaga itu resmi difungsikan pada 29 Juli lalu,’’ ujarnya.
Menurutnya, percepatan fungsional dampak penumpukan sandar dermaga di dermaga domestik. Karena sejauh ini, diungkapkan Indra, seluruh armada debarkasi dan embarkasi mengunakan dermaga domestik, termasuk seluruh armada rute internasional.
‘’Menumpuk di dermaga domestik semua. Makanya kita putuskan untuk mempercepat fungsionalnya,’’ ujar Indra.
Secara menyeluruh, kegiatan renovasi ditargetkan rampung pada awal September 2024 mendatang, usai adendum tambahan masa pengerjaan sepanjang satu bulan.(wir)
