RIAUPOS.CO – Tujuh unit kios dan satu Pos Ronda di Pasar Belaras, Desa Belaras, Kecamatan Mandah, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) terbakar, Selasa (21/1) sekitar pukul 01.00 WIB. Sampai saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan penyebab kebakaran itu.
“Petugas di lapangan sedang mengumpulkan barang bukti dan meminta keterangan saksi-saksi di lapangan,” kata Kapolres Inhil AKBP Farouk Oktora SIK.
Kebakaran diketahui pertama kali oleh saksi bernama Anto dan Jumar, saat itu mereka sedang bermain game tiba-tiba melihat kobaran api dan cahaya terang di langit. “Saksi pun berteriak untuk memberitahukan jika ada kebakaran di lokasi pasar,” ucap Kapolres.
Warga yang mendengar langsung keluar dan berusaha membantu memadamkan api menggunakan alat seadanya. Karena bangunan terbuat dari bahan kayu, sehingga api dengan cepat menghanguskan bagian-bagian lain.
“Tidak ada korban jiwa, namun dari musibah ini ada 7 kios dan 1 Pos Ronda yang terbakar dengan kerugian sekitar Rp500 juta,” ujarnya.
Adapaun nama-nama pemilik kios pasar yang terbakar yakni, Adi, Lunir, Fera, Mak Kembar, Ita, Eka, Rika dan Pos Ronda Milik Rt 04 RW 03.(*2/gem)
Laporan M ALI NURMAN, Tembilahan
RIAUPOS.CO – Tujuh unit kios dan satu Pos Ronda di Pasar Belaras, Desa Belaras, Kecamatan Mandah, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) terbakar, Selasa (21/1) sekitar pukul 01.00 WIB. Sampai saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan penyebab kebakaran itu.
“Petugas di lapangan sedang mengumpulkan barang bukti dan meminta keterangan saksi-saksi di lapangan,” kata Kapolres Inhil AKBP Farouk Oktora SIK.
- Advertisement -
Kebakaran diketahui pertama kali oleh saksi bernama Anto dan Jumar, saat itu mereka sedang bermain game tiba-tiba melihat kobaran api dan cahaya terang di langit. “Saksi pun berteriak untuk memberitahukan jika ada kebakaran di lokasi pasar,” ucap Kapolres.
Warga yang mendengar langsung keluar dan berusaha membantu memadamkan api menggunakan alat seadanya. Karena bangunan terbuat dari bahan kayu, sehingga api dengan cepat menghanguskan bagian-bagian lain.
- Advertisement -
“Tidak ada korban jiwa, namun dari musibah ini ada 7 kios dan 1 Pos Ronda yang terbakar dengan kerugian sekitar Rp500 juta,” ujarnya.
Adapaun nama-nama pemilik kios pasar yang terbakar yakni, Adi, Lunir, Fera, Mak Kembar, Ita, Eka, Rika dan Pos Ronda Milik Rt 04 RW 03.(*2/gem)
Laporan M ALI NURMAN, Tembilahan