RIAUPOS.CO – DUA sosok pria ditemukan tewas tergeletak di belakang salah satu rumah makan di Jalan Bintang ujung, Kepenghuluan Parit Aman, Bangko, Jumat (21/3) siang. Mayat tergeletak di semak-semak, yang terdapat tanaman sawit serta areal tambak ikan. Menurut salah seorang warga Iron, penemuan mayat tersebut diketahui awalnya oleh seorang warga yang sedang mengarit padi di dekat lokasi tempat kejadian tersebut.
‘’Awalnya ada yang pergi mengarit, karena mencium bau menyengat dia penasaran dan mencari sumber bau sampai akhirnya menemukan ada dua mayat di tempat itu,’’ ujar Iron.
Sementara di lokasi tersebut, memang cukup sunyi karena bekas rumah makan tersebut sudah tidak dihuni, dan tidak ada yang berjualan sejak memasuki bulan puasa.
Personel polisi, dan pihak terkait tampak berdatangan dan di areal sekitar sudah dipasangi police line. Evakuasi mayat kemudian dilakukan, lalu dibawa ke ruang pemulasaran RSUD dr RM Pratomo Bagansiapiapi.

Kejadian tersebut membuat sejumlah orang yang merasa penasaran berdatangan, termasuk salah seorang yang warga Pusara Hilir, Kepenghuluan Bagan Jawa bernama Fahmi.
Fahmi nampak menangis histeris, setelah melihat salah satu mayat dan meyakini bahwa korban yang ada di ruang pemulasaran rumah sakit, merupakan pamannya. Fahmi hadir bersama ayahnya yang juga merupakan abang korban, bernama Rido.
Diterangkan Fahmi, pamannya tersebut adalah Ri (30) yang merupakan seorang buruh harian lepas dan masih bujangan. Menurut nya, dalam beberapa hari belakangan, memang ada hal yang terkesan tak biasa dari perilaku almarhum.
‘’Biasanya setiap pulang dari luar, selalu berganti pakaian. Namun sekitar tiga empat hari lalu tidak seperti biasanya, dia tidak berganti pakaian kalau pulang hingga akhirnya ditemukan menjadi mayat mungkin itulah tanda-tandanya,’’ kata Fahmi.
Sementara terkait dengan mayat satunya lagi, masih belum diperoleh informasi mengenai identitas korban. Namun Fahmi menerangkan, sempat melihat teman pamannya itu beberapa hari lalu karena sempat dibawa singgah ke rumah oleh almarhum Ri.
‘’Itu baru pertama saya melihat, datang ke rumah orang tua saya atau abang dari korban,’’ katanya. Terkait hal ini, kepolisian belum memberikan keterangan secara resmi.
Kapolsek Bangko AKP Buyung Kardinal menyebutkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.(hen)
Laporan ZULFADHLI, Bagansiapiapi