Rabu, 19 November 2025
spot_img

Jumlah Jatah Menteri PKB Masih Sama? Rugilah…

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berharap jatah menteri di Kabinet Joko Widodo jilid II mendatang tidak berkurang. Dia yakin PKB bisa membantu Jokowi-Ma’ruf Amin mengelola pemerintahan.

Ketua DPP PKB, Jazilul Fawaid berharap jatah menteri dari partai yang dikomandoi oleh Muhaimin Iskandar (Cak Imin) itu tidak berkurang. Bahkan kalau perlu bisa bertambah.

’’Ya mudah-mudahan, PKB lebih beruntung besok nambah. Itu beruntung,’’ ujar Jazilul di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (17/7).

Dia menambahkan, PKB akan sedih apabila jatah menteri di kabinet Jokowi-Ma’ruf Amin periode 2019-2024 berkurang. Jazilul berharap PKB bisa mendapat jatah menteri lebih banyak.

’’Kalau masih sama-sama saja (posisi tiga menteri) ibarat usaha, masih rugi. Tapi kalau berkurang, itu celaka,’’ katanya.

Baca Juga:  Peta Elektabilitas Demokrat dan AHY Makin Menguat

Lebih lanjut, Jazilul mengatakan PKB sudah menyiapkan kader-kader terbaik kepada Presiden Jokowi untuk dijadikan menjadi menteri. ‎Namun dipilih atau tidak itu diserahkan kepada Presiden Jokowi. ’’PKB menyiapkan saja, posisinya mengikut saja tidak kemudian memaksa,’’ ungkapnya.

Jazilul mengatakan, kader PKB siap ditempatkan di mana saja dalam kabinet Jokowi-Ma’ruf Amin. Terpinting bagi partai benuansa hijau ini bisa membantu Jokowi dalam mengelola negara selama lima tahun ke depan.

’’Kalau kader PKB itu dapat pos yang baru, siap untuk menyukseskan pemerintahan Pak Jokowi,’’ katanya. Sekadar informasi di Kabinet Kerja Jokowi-Jusuf Kalla, PKB mendapatkan tiga jatah menteri. Mereka adalah Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Hanif Dhakiri, dan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Eko Putro Sandjojo.‎(gunawanwibisono)

Baca Juga:  Legislator Senayan Desak TNI-Polri Segera Tumpas KKB Papua

 

 

 

Sumber: Jawapos.com
Editor: Fopin A Sinaga

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berharap jatah menteri di Kabinet Joko Widodo jilid II mendatang tidak berkurang. Dia yakin PKB bisa membantu Jokowi-Ma’ruf Amin mengelola pemerintahan.

Ketua DPP PKB, Jazilul Fawaid berharap jatah menteri dari partai yang dikomandoi oleh Muhaimin Iskandar (Cak Imin) itu tidak berkurang. Bahkan kalau perlu bisa bertambah.

’’Ya mudah-mudahan, PKB lebih beruntung besok nambah. Itu beruntung,’’ ujar Jazilul di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (17/7).

Dia menambahkan, PKB akan sedih apabila jatah menteri di kabinet Jokowi-Ma’ruf Amin periode 2019-2024 berkurang. Jazilul berharap PKB bisa mendapat jatah menteri lebih banyak.

’’Kalau masih sama-sama saja (posisi tiga menteri) ibarat usaha, masih rugi. Tapi kalau berkurang, itu celaka,’’ katanya.

- Advertisement -
Baca Juga:  Legislator Senayan Desak TNI-Polri Segera Tumpas KKB Papua

Lebih lanjut, Jazilul mengatakan PKB sudah menyiapkan kader-kader terbaik kepada Presiden Jokowi untuk dijadikan menjadi menteri. ‎Namun dipilih atau tidak itu diserahkan kepada Presiden Jokowi. ’’PKB menyiapkan saja, posisinya mengikut saja tidak kemudian memaksa,’’ ungkapnya.

Jazilul mengatakan, kader PKB siap ditempatkan di mana saja dalam kabinet Jokowi-Ma’ruf Amin. Terpinting bagi partai benuansa hijau ini bisa membantu Jokowi dalam mengelola negara selama lima tahun ke depan.

- Advertisement -

’’Kalau kader PKB itu dapat pos yang baru, siap untuk menyukseskan pemerintahan Pak Jokowi,’’ katanya. Sekadar informasi di Kabinet Kerja Jokowi-Jusuf Kalla, PKB mendapatkan tiga jatah menteri. Mereka adalah Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Hanif Dhakiri, dan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Eko Putro Sandjojo.‎(gunawanwibisono)

Baca Juga:  Jokowi Berencana Bertemu Ketum Parpol Sebelum Dilantik

 

 

 

Sumber: Jawapos.com
Editor: Fopin A Sinaga
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berharap jatah menteri di Kabinet Joko Widodo jilid II mendatang tidak berkurang. Dia yakin PKB bisa membantu Jokowi-Ma’ruf Amin mengelola pemerintahan.

Ketua DPP PKB, Jazilul Fawaid berharap jatah menteri dari partai yang dikomandoi oleh Muhaimin Iskandar (Cak Imin) itu tidak berkurang. Bahkan kalau perlu bisa bertambah.

’’Ya mudah-mudahan, PKB lebih beruntung besok nambah. Itu beruntung,’’ ujar Jazilul di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (17/7).

Dia menambahkan, PKB akan sedih apabila jatah menteri di kabinet Jokowi-Ma’ruf Amin periode 2019-2024 berkurang. Jazilul berharap PKB bisa mendapat jatah menteri lebih banyak.

’’Kalau masih sama-sama saja (posisi tiga menteri) ibarat usaha, masih rugi. Tapi kalau berkurang, itu celaka,’’ katanya.

Baca Juga:  Legislator Senayan Desak TNI-Polri Segera Tumpas KKB Papua

Lebih lanjut, Jazilul mengatakan PKB sudah menyiapkan kader-kader terbaik kepada Presiden Jokowi untuk dijadikan menjadi menteri. ‎Namun dipilih atau tidak itu diserahkan kepada Presiden Jokowi. ’’PKB menyiapkan saja, posisinya mengikut saja tidak kemudian memaksa,’’ ungkapnya.

Jazilul mengatakan, kader PKB siap ditempatkan di mana saja dalam kabinet Jokowi-Ma’ruf Amin. Terpinting bagi partai benuansa hijau ini bisa membantu Jokowi dalam mengelola negara selama lima tahun ke depan.

’’Kalau kader PKB itu dapat pos yang baru, siap untuk menyukseskan pemerintahan Pak Jokowi,’’ katanya. Sekadar informasi di Kabinet Kerja Jokowi-Jusuf Kalla, PKB mendapatkan tiga jatah menteri. Mereka adalah Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Hanif Dhakiri, dan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Eko Putro Sandjojo.‎(gunawanwibisono)

Baca Juga:  Peta Elektabilitas Demokrat dan AHY Makin Menguat

 

 

 

Sumber: Jawapos.com
Editor: Fopin A Sinaga

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari