Sabtu, 7 September 2024

Minyakita Dijual Rp17 Ribu per Liter

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pemerintah pusat resmi menaikkan harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng subsidi Minyakita. Dari harga sebelumnya Rp14 ribu per liter menjadi Rp15.700 per liter.

Namun, pantauan Riau Pos di Pasar Kodim yang berada di Jalan Teratai, Kecamatan Senapelan, pedagang menjual Minyakita jauh di atas HET. Yaitu Rp17.000 per liter. Dan harga ini sudah lama terjadi sebelum penetapan HET baru oleh pemerintah.

”Sudah beberapa pekan yang lalu lah (kenaikan harga Minyakita, red),” ujar Rika, pemilik toko sembako di Pasar Kodim, Ahad, (21/7).

Erik, pemilik toko sembako di Pasar Kodim juga mengungkapkan dirinya menjual Minyakita seharga Rp17.000 per liter.

- Advertisement -

”Minyakita tetap saja Rp17.000 harganya” tutur Erik.

Hal serupa juga terjadi di Pasar Selasa Panam atau Simpang Baru. Di sini juga kenaikan harga Minyakita sudah lama terjadi. Bahkan sebelum pengumuman resmi dari Menteri Perdagangan RI.

- Advertisement -
Baca Juga:  Bansos Tetap Dilanjutkan Meski PSBB Berakhir

”Jadi Rp17.000 per liter sudah diberlaku sebelum informasi kenaikan,” ujar Rozan Mutari, pemilik toko sembako di Pasar Simpang Baru Pekanbaru.

Tidak hanya toko Rozan yang menaikkan harga Minyakita, namun toko Apni yang juga berada di Pasar Simpang Baru juga sudah menaikkan harga.

”Iya naik memang, jadi Rp17.000,” tutur Apni pada Riau Pos.

Kenaikan harga Minyakita ini dikeluhkan ibu rumah tangga. ”Sekarang Rp17.000, kadang Rp17.500, bahkan kadang juga Rp18.000 kalau belinya di warung, lebih mahal lagi,” ujar Siti, pengguna MinyaKita.

Sedangkan eorang pedagang Minyakita di Jalan Tengku Bey bernama Iwan mengaku sampai saat ini stok Minyakita sudah mulai didistribusikan oleh para distributor, namun pedagang yang ingin membeli Minyakita ditawarkan untuk membeli minyak goreng lainnya atau gula agar bisa memperoleh minyak bersubsidi itu.

Baca Juga:  Jalan Berlubang Makin Rusak Parah

Ia mengatakan, harga Minyakita sudah mengalami kenaikan dari distributor yaitu berkisar Rp15.800 per liter. Sehingga dirinya menjual Mintakita berkisar Rp16.500 per liter.

”Kami hanya menyesuaikan harga yang diberikan oleh distributor. Kalau dari distributornya sudah menaikkan harga tentu kami ikuti biar bisa tetap jualan,” ucapnya. Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru Zulhelmi Arifin mengakui harga Minyakita di pasaran memang sudah naik. Namun dia pastikan pasokan masih aman.

”Pasokan masih aman di tingkat distrobutor Pekanbaru,” katanyanya.(ilo/ayi/yls)

Laporan TIM RIAU POS, Kota

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pemerintah pusat resmi menaikkan harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng subsidi Minyakita. Dari harga sebelumnya Rp14 ribu per liter menjadi Rp15.700 per liter.

Namun, pantauan Riau Pos di Pasar Kodim yang berada di Jalan Teratai, Kecamatan Senapelan, pedagang menjual Minyakita jauh di atas HET. Yaitu Rp17.000 per liter. Dan harga ini sudah lama terjadi sebelum penetapan HET baru oleh pemerintah.

”Sudah beberapa pekan yang lalu lah (kenaikan harga Minyakita, red),” ujar Rika, pemilik toko sembako di Pasar Kodim, Ahad, (21/7).

Erik, pemilik toko sembako di Pasar Kodim juga mengungkapkan dirinya menjual Minyakita seharga Rp17.000 per liter.

”Minyakita tetap saja Rp17.000 harganya” tutur Erik.

Hal serupa juga terjadi di Pasar Selasa Panam atau Simpang Baru. Di sini juga kenaikan harga Minyakita sudah lama terjadi. Bahkan sebelum pengumuman resmi dari Menteri Perdagangan RI.

Baca Juga:  Kejari Pekanbaru Dukung Pemulihan Ekonomi

”Jadi Rp17.000 per liter sudah diberlaku sebelum informasi kenaikan,” ujar Rozan Mutari, pemilik toko sembako di Pasar Simpang Baru Pekanbaru.

Tidak hanya toko Rozan yang menaikkan harga Minyakita, namun toko Apni yang juga berada di Pasar Simpang Baru juga sudah menaikkan harga.

”Iya naik memang, jadi Rp17.000,” tutur Apni pada Riau Pos.

Kenaikan harga Minyakita ini dikeluhkan ibu rumah tangga. ”Sekarang Rp17.000, kadang Rp17.500, bahkan kadang juga Rp18.000 kalau belinya di warung, lebih mahal lagi,” ujar Siti, pengguna MinyaKita.

Sedangkan eorang pedagang Minyakita di Jalan Tengku Bey bernama Iwan mengaku sampai saat ini stok Minyakita sudah mulai didistribusikan oleh para distributor, namun pedagang yang ingin membeli Minyakita ditawarkan untuk membeli minyak goreng lainnya atau gula agar bisa memperoleh minyak bersubsidi itu.

Baca Juga:  Harga Sayur-mayur Masih Mahal

Ia mengatakan, harga Minyakita sudah mengalami kenaikan dari distributor yaitu berkisar Rp15.800 per liter. Sehingga dirinya menjual Mintakita berkisar Rp16.500 per liter.

”Kami hanya menyesuaikan harga yang diberikan oleh distributor. Kalau dari distributornya sudah menaikkan harga tentu kami ikuti biar bisa tetap jualan,” ucapnya. Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru Zulhelmi Arifin mengakui harga Minyakita di pasaran memang sudah naik. Namun dia pastikan pasokan masih aman.

”Pasokan masih aman di tingkat distrobutor Pekanbaru,” katanyanya.(ilo/ayi/yls)

Laporan TIM RIAU POS, Kota

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari