DUMAI (RIAUPOS.CO) – Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-42 Provinsi Riau secara resmi dibuka Penjabat (Pj) Gubernur Riau SF Hariyanto Kompang Ditabuh, di Taman Bukit Gelanggang Dumai, Ahad (21/4) malam. Perhelatan tahunan ini akan dilaksanakan hingga 27 April 2024.
Pembukaan ditandai dengan penabuhan kompang secara serentak oleh Pj Gubri SF Hariyanto didampingi Wali Kota Dumai Paisal, Forkopimda Riau, dan para pimpinan kabupaten/kota. Pembukaan juga dimeriahkan defile peserta dari 12 kabupaten/kota dan dihibur Ustaz Derry Sulaiman.
Dalam sambutannya Pj Gubri menjelaskan, MTQ dilaksanakan secara berjenjang bukan semata-mata kegiatan seremonial belaka, namun pelaksanaan MTQ dapat mewarnai dalam perilaku kehidupan sehari-hari. ‘’MTQ dapat membentuk watak dan perilaku sehari-hari,’’ ujarnya.
“Melalui kegiatan ini jadikan Al-Qur’an sebagai napas kita, sebagai pegangan hidup kita yang hakiki. Kami berharap kepada dewan hakim pada pelaksanaan MTQ ini agar memberikan penilaian yang objektif dan transparan,’’ tambahnya.
Terpilihnya Dumai menjadi tuan rumah, tambah Hariyanto merupakan suatu amanah untuk dilaksanakan. ‘’Kita berikan apresiasi khususnya kepada Pemko Dumai yang dapat menyelenggarakan MTQ dengan baik. Kami menyambut hangat seluruh kehadiran kafilah dan ucapkan selamat bermusabaqah. Berikan penampilan yang terbaik,’’ ujarnya.
Pj Gubri mengatakan, MTQ ini sebagai ajang untuk menjaring dan mencari qari dan qariah terbaik yang dapat membela nama Provinsi Riau di tingkat nasional. ‘’Mencari qari dan qoriah ini dilakukan secara berjenjang. Yang berprestasi di tingkat nasional sudah jelas akan diberikan bonus,’’ paparnya.
Sementara, Wali Kota Dumai Paisal menjelaskan, pelaksanaan MTQ Riau di Dumai ini telah memberikan dampak positif. Salah satunya yakni telah memberikan berkah kepada para pelaku UMKM. ‘’Omzet UMKM mengalami peningkatan yang signifikan,’’ kata Paisal seraya menambahkan lantaran ramainya yang datang ke Dumai untuk mengikuti MTQ.
Dampak positif lainnya, tambah Paisal, yakni jumlah tingkat hunian di semua penginapan yang ada di Kota Dumai juga mengalami peningkatan. ‘’Intinya pelaksanaan MTQ telah memberikan berkah bagi peningkatan perekonomian masyarakat yang ada di kota Dumai,’’ kata Paisal.
Selain itu, Paisal juga bertekad untuk memberikan pelayanan yang terbaik selama pelaksanaan MTQ. ‘’Terima kasih setelah mempercayakan Dumai sebagai tuan rumah. Dan kami segera berusaha semaksimal mungkin untuk menjadi tuan rumah yang terbaik,’’ kata Paisal.
Jumlah peserta MTQ Riau ke-42 yang mendaftar secara faktual tercatat sebanyak 813 orang yang berasal dari 12 kabupaten/ kota. Yakni Bengkalis (68 orang), Indragiri Hilir (69 orang), Indragiri Hulu (68 orang), Kampar 66 (orang), Kepulauan Meranti (63 orang), Kuantan Singingi (68 orang), Pelalawan (68 orang), Rokan Hilir (69 orang), Rokan Hulu (68 orang), Siak (69 orang), Kota Pekanbaru (69 orang)dan tuan rumah Kota Dumai (65 orang).
MTQ Riau ke 42 yang dipusatkan di Kota Dumai ini mempertandingkan 10 cabang. Di antaranya seni baca Al-Qur’an, Qiraat Al-Qur’an, hafalan Al-Qur’an, tafsir Al-Qur’an, fahm Al-Qur’an, syarhil Al-Qur’an, seni kaligrafi Al-Qur’an, karya tulis ilmiah Al-Qur’an, dan hadis.
Dumai telah menyiapkan 12 venue untuk 10 cabang yang diperlombakan. Cabang kaligrafi semua golongan dipusatkan di Gedung Universitas Dumai, Bukit Batrem. Syahril Al-Qur’an dipusatkan di Gedung STIA Lancang Kuning, Bumi Ayu. Fahmil Al-Qur’an dipusatkan di Gedung Sasana Mitra Bukit Datuk. Al-Barzanji di Gedung Sri Bunga Tanjung. Hifzil Golongan 5 dan 20 juz dipusatkan di Masjid Taqwa Jalan Jenderal Sudirman. Hifzil golongan 1 dan 10 juz dipusatkan di Masjid Muslimin Jalan Jenderal Sudirman.
Hifzil 30 juz dan tafsir semua golongan dipusatkan di Gedung Sasana Mitra, Bukit Datuk. Tilawah golongan qiro’at saba’ah murottal remaja dan dewasa dipusatkan Masjid Agung Habiburrahman DIC Jalan HR Soebrantas. Cabang anak-anak, remaja dan dewasa serta qiro’at saba’ah mujawwad dewasa dipusatkan di Astaka utama MTQ Taman Bukit Gelanggang.
Selanjutnya hadis golongan 100 dan 500 dipusatkan di Masjid Al-Hijriyah Bumi Ayu. Tilawah golongan canet dan tartil dipusatkan di Masjid Al-Falah Jalan M Yamin. Dan cabang karya tulis ilmiah Al-Qur’an dipusatkan di Gedung Wan Dahlan Ibrahim di Jalan Putri Tujuh.
Saat pembukaan kemarin, Bupati Bengkalis Kasmarni selaku kontingen juara tahun lalu menyerahkan piala bergilir kepada Pj Gubri dan selanjutnya diserahkan kepada Wali Kota Dumai Paisal untuk diperebutkan pada MTQ tahun ini.
Bengkalis Siap Pertahankan Juara Umum
Kafilah MTQ Kabupaten Bengkalis bertekad mempertahankan gelar juara umum yang diraih tahun 2023 lalu di Inhu. Bupati Bengkalis Kasmarni bersama Wakil Bupati H Bagus Santoso dan 2.500 utusan Bengkalis mengikuti pawai taaruf, Ahad (21/4).
Sedangkan Kafilah Kabupaten Bengkalis berada di urutan kelima meliputi panggung kehormatan. Bupati Kasmarni juga berkesempatan menyerahkan cendera mata kepada Pj Sekda Riau Indra dan istri serta Wali Kota Dumai H Paisal dan istri.
“Semoga Bengkalis meraih prestasi terbaik lagi seperti tahun kemarin. Terima kasih kepada seluruh jajaran yang telah mempersiapkan segala sesuatunya dalam keikutsertaan Bengkalis pada MTQ ke-42 tingkat Provinsi Riau di Kota Dumai,” ujar Bupati Bengkalis.
Ia pun optimistis, kafilah Bengkalis mampu meraih prestasi, baik pawai taaruf, stand bazar maupun para peserta yang mengikuti perhelatan MTQ tingkat Provinsi Riau tahun 2024.
Pawai taaruf Kafilah Bengkalis dimeriahkan dengan tiga mobil miniatur masjid hias, Marching Band Andam Dewi, para pejabat tinggi pratama yang dipimpin Sekda Bengkalis dr Ersan Saputra, para kepala sekolah, pejabat fungsional dan ratusan pelajar masyarakat serta berjumlah 2500 orang.
Setelah mengikuti pawai dan untuk memberikan motivasi Bupati Bengkalis Kasmarni langsung menyambangi seluruh peserta kafilah Bengkalis di penginapan Hotel Sonaview Dumai. Kunjungan Bupati Kasmarni ini juga turut dibarengi dengan makan bersama para peserta, pelatih dan ofisial kafilah Bengkalis.
“Semangat ya. Tetap jaga kesehatan, kekompakan dan stamina yang baik. Tampil dengan baik dan mudah-mudahan membuahkan hasil yang terbaik,” ujar Bupati Kasmarni sembari menyalami satu persatu 68 peserta.
Di sela-sela itu, Bupati Bengkalis kembali menyampaikan harapan kembali meraih gelar juara umum. “Ya, mudah-mudahan kita dapat juara umum lagi. Semangat, semangat,” ucap Kasmarni seraya diamini para peserta ketika bersalaman dengan orang nomor satu di Negeri Junjungan ini.
Di saat itu, Bupati Kasmarni juga memberikan motivasi kepada para peserta. ‘’Mempertahankan prestasi itu lebih berat dari pada meraihnya. Namun kami yakin adik-adik peserta mampu berprestasi dan mampu mempertahankan gelar juara umum pada MTQ ke-42 di Kota Dumai tahun ini,” ucapnya.
Bupati juga yakin para peserta, belum lupa bagaimana cara meraih prestasi terbaik, mengingat MTQ Riau tahun 2023 lalu, baru berlangsung sekitar 6 bulan silam di Rengat, Indragiri Hulu.
Sementara itu, Ketua LPTQ Kabupaten Bengkalis yang juga Asisten Pemerintahan dan Kesra Andris Wasono juga berharap agar pelaksanaan MTQ Riau di Kota Dumai ini dapat berjalan lancar, khususnya lancar diikuti oleh para peserta dari Bengkalis.
“Kami berharap semua peserta kita dapat mengikuti perhelatan MTQ ini dengan baik dan para majelis hakim juga dapat memberikan penilaian secara baik. Kami yakin seluruh kafilah kami memiliki potensi berprestasi. Dan semoga apa yang menjadi harapan Bupati Kasmarni agar kami untuk meraih kembali gelar juara umum dikabulkan Allah SWT,” ujar Andris Wasono.(sah/dof/ksm)
