PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Pengawas Satuan Pelayanan (Wasatpel) Terminal Tipe A Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) Bambang Armanto berharap adanya kegiatan bazar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang menjual makanan atau oleh-oleh khas Riau di Terminal Tipe A Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) Pekanbaru.
“Tentunya dengan kegiatan mudik Idulfitri ini tentu jumlah orang yang datang ke Terminal BRPS Pekanbaru itu lebih banyak dari hari biasanya.
- Advertisement -
Jadi kami dari BPTD Kelas II Riau, khususnya Terminal BRPS Pekanbaru punya program bagaimana UMKM kita yang ada di Pekanbaru bisa berkolaborasi di terminal untuk menjual produk-produk UMKM tersebut kepada penumpang yang ingin mudik ke kampung halamannya,” ujar Bambang Armanto, Selasa (2/4).
Ia mengatakan, dengan adanya bazar UMKM yang menjual produk-produk lokal Riau, nantinya para pemudik yang berada di Terminal BRPS Pekanbaru yang hendak pulang kampung bisa membeli oleh-oleh khas Riau terlebih dahulu untuk dibawa ke kampung halamannya.
“Kalau kami di terminal BRPS Pekanbaru ini kami memfasilitasi ruang, tempat dan dipersilakan kepada pelaku UMKM untuk berjualan di kawasan terminal. Kalau sifatnya insidentil atau sementara kami gratiskan. Artinya, ini promosi daerah juga dan ini juga merupakan kerja sama pemerintah pusat dan daerah,” katanya.
- Advertisement -
Bambang Armanto mengungkapkan, jika kedepannya berjalan rutin maka baru ada biaya sewa tempat. Tetapi kalau untuk sementara digratiskan saja.
“Kami imbau kepada para pelaku UMKM-UMKM yang ingin berjualan produk lokal atau oleh-oleh khas Riau di Terminal BRPS Pekanbaru dipersilakan, tidak dipungut biaya sewa tempat alias gratis” jelasnya.(dof)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Pengawas Satuan Pelayanan (Wasatpel) Terminal Tipe A Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) Bambang Armanto berharap adanya kegiatan bazar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang menjual makanan atau oleh-oleh khas Riau di Terminal Tipe A Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) Pekanbaru.
“Tentunya dengan kegiatan mudik Idulfitri ini tentu jumlah orang yang datang ke Terminal BRPS Pekanbaru itu lebih banyak dari hari biasanya.
Jadi kami dari BPTD Kelas II Riau, khususnya Terminal BRPS Pekanbaru punya program bagaimana UMKM kita yang ada di Pekanbaru bisa berkolaborasi di terminal untuk menjual produk-produk UMKM tersebut kepada penumpang yang ingin mudik ke kampung halamannya,” ujar Bambang Armanto, Selasa (2/4).
Ia mengatakan, dengan adanya bazar UMKM yang menjual produk-produk lokal Riau, nantinya para pemudik yang berada di Terminal BRPS Pekanbaru yang hendak pulang kampung bisa membeli oleh-oleh khas Riau terlebih dahulu untuk dibawa ke kampung halamannya.
“Kalau kami di terminal BRPS Pekanbaru ini kami memfasilitasi ruang, tempat dan dipersilakan kepada pelaku UMKM untuk berjualan di kawasan terminal. Kalau sifatnya insidentil atau sementara kami gratiskan. Artinya, ini promosi daerah juga dan ini juga merupakan kerja sama pemerintah pusat dan daerah,” katanya.
Bambang Armanto mengungkapkan, jika kedepannya berjalan rutin maka baru ada biaya sewa tempat. Tetapi kalau untuk sementara digratiskan saja.
“Kami imbau kepada para pelaku UMKM-UMKM yang ingin berjualan produk lokal atau oleh-oleh khas Riau di Terminal BRPS Pekanbaru dipersilakan, tidak dipungut biaya sewa tempat alias gratis” jelasnya.(dof)
