- Advertisement -
SIAK (RIAUPOS.CO) – Pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Siak pada 2023 sebesar 4,35 persen dan angka inflasi sebesar 2,39 persen, artinya secara grafik turun. Sebab pada 2022 sebesar 5,31 persen.
Atas capaian itu, Kementerian Keuangan mengapresiasi dengan memberikan bantuan dana alokasi insentif fiskal 2024, sebesar Rp6,737 miliar. Kabupaten Siak menjadi satu-satunya kabupaten/kota di Riau yang mendapatkan dana tersebut.
- Advertisement -
Demikian dikatakan Sekdakab Siak Arfan Usman usai mengikuti Rakorpusda Pengendalian Inflasi 2024, secara virtual di Siak Live Room, Kantor Bupati Siak, Senin (22/6).
Disebutkan Sekda Arfan Usman, dengan masuknya Kabupaten Siak kedalam 50 provinsi, kabupaten/kota di Indonesia yang memiliki kinerja pengendalian inflasi yang baik, Senin depan Bupati Siak Alfedri akan diundang untuk menerima secara langsung dana insentif tersebut.
“In Sya Allah, Senin (29/7) mendatang, Bupati Alfedri langsung menerima dana insentif fiskal diserahkan oleh Mendagri bersama Menkeu di Jakarta,” terang sekda.
- Advertisement -
Terima kasih atas kerja keras dan sinergisitas Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Siak.
Apa yang dilakukan bersama, dinilai berhasil dalam mengendalikan inflasi di daerah. Penghargaan itu diberikan atas kinerja tahun berjalan kategori pengendalian inflasi daerah kategori pertama menurut provinsi, kabupaten dan kota di Indonesia.(gem)
Laporan MONANG LUBIS, Siak
SIAK (RIAUPOS.CO) – Pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Siak pada 2023 sebesar 4,35 persen dan angka inflasi sebesar 2,39 persen, artinya secara grafik turun. Sebab pada 2022 sebesar 5,31 persen.
Atas capaian itu, Kementerian Keuangan mengapresiasi dengan memberikan bantuan dana alokasi insentif fiskal 2024, sebesar Rp6,737 miliar. Kabupaten Siak menjadi satu-satunya kabupaten/kota di Riau yang mendapatkan dana tersebut.
- Advertisement -
Demikian dikatakan Sekdakab Siak Arfan Usman usai mengikuti Rakorpusda Pengendalian Inflasi 2024, secara virtual di Siak Live Room, Kantor Bupati Siak, Senin (22/6).
Disebutkan Sekda Arfan Usman, dengan masuknya Kabupaten Siak kedalam 50 provinsi, kabupaten/kota di Indonesia yang memiliki kinerja pengendalian inflasi yang baik, Senin depan Bupati Siak Alfedri akan diundang untuk menerima secara langsung dana insentif tersebut.
- Advertisement -
“In Sya Allah, Senin (29/7) mendatang, Bupati Alfedri langsung menerima dana insentif fiskal diserahkan oleh Mendagri bersama Menkeu di Jakarta,” terang sekda.
Terima kasih atas kerja keras dan sinergisitas Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Siak.
Apa yang dilakukan bersama, dinilai berhasil dalam mengendalikan inflasi di daerah. Penghargaan itu diberikan atas kinerja tahun berjalan kategori pengendalian inflasi daerah kategori pertama menurut provinsi, kabupaten dan kota di Indonesia.(gem)
Laporan MONANG LUBIS, Siak