Minggu, 8 September 2024

Masyarakat Antusias Saksikan Lomba Layang-Layang

BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Permainan rakyat menyambut Hari Jadi ke 512 menjadi perhatian masyarakat, yakni perlombaan layang-layang di Bengkalis, Ahad (21/7).

Lomba layang-layang ini merupakan permainan tradisional, turun temurun masyarakat Melayu Kabupaten Bengkalis.

Perlombaan ini sangat berpengaruh pada kondisi angin dan cuaca pada saat bertanding.

Staf Ahli Bupati Bengkalis Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Johansyah Syafri menyampaikan, agar permainan tradisional ini tidak hilang ditelan zaman dan tidak ada generasi penerusnya.

- Advertisement -

“Jangan sampai berbagai potensi permainan rakyat yang kita miliki bak ditelan zaman dan hanya dimainkan oleh orang-orang tua ketika acara tertentu saja,” ujar Johansyah.

Selain itu, Johansyah juga mengajak kepada masyarakat, agar mengenal kembali kepada anak sebagai generasi penerus tentang permainan tradisional.

- Advertisement -
Baca Juga:  Antrean 24 Jam, hanya Makan Mi Instan

“Mari kembali kita bersama mengenalkan kepada anak-anak tentang permainan tradisional,” harapnya.

Dijelaskan Johansyah, permainan ini menjadi kerja sama tim, sehingga membutuhkan kerja keras bagi semua pihak untuk mengangkat dan memperkenalkan permainan rakyat dalam kehidupan modern saat ini.

Ketua panitia Saiful Afwan juga menyebutkan, permainan layang-layang ini akan selalu dimainkan oleh anak-anak sekolah maupun masyarakat Bengkalis, sebagai generasi penerus yang membuat permainan layang-layang ini menjadi permainan tradisional sampai akhir zaman.

Dalam perlombaan ini diikuti 50 peserta tingkat SMP dan tingkat SMA Kecamatan Bengkalis dan Kecamatan Bantan, di mana pada perlombaan layang-layang dimulai dari tingkat SMP dan dilanjut ke tingkat SMA.

Perlombaan layang-layang ini akan dinilai panitia dari segi lenggok, goyang, dekorasi dan skill permainan tangkap layang ditangan.

Baca Juga:  Bupati Ajak Pemuda dan Ormas Berkontribusi Bangun Bengkalis

Dalam waktu yang sama ada tiga lomba permainan anak negeri yang dilaksanakan Pemkab Bengkalis dengan lokasi berbeda, di lapangan Tugu Bengkalis lomba congklak, di lapangan futsal Kelapapati Laut lomba gasing dan di lapangan pasir Andam Dewi lomba layang-layang.(ksm)

BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Permainan rakyat menyambut Hari Jadi ke 512 menjadi perhatian masyarakat, yakni perlombaan layang-layang di Bengkalis, Ahad (21/7).

Lomba layang-layang ini merupakan permainan tradisional, turun temurun masyarakat Melayu Kabupaten Bengkalis.

Perlombaan ini sangat berpengaruh pada kondisi angin dan cuaca pada saat bertanding.

Staf Ahli Bupati Bengkalis Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Johansyah Syafri menyampaikan, agar permainan tradisional ini tidak hilang ditelan zaman dan tidak ada generasi penerusnya.

“Jangan sampai berbagai potensi permainan rakyat yang kita miliki bak ditelan zaman dan hanya dimainkan oleh orang-orang tua ketika acara tertentu saja,” ujar Johansyah.

Selain itu, Johansyah juga mengajak kepada masyarakat, agar mengenal kembali kepada anak sebagai generasi penerus tentang permainan tradisional.

Baca Juga:  Apkasindo Silaturahmi dengan 28 Koptan

“Mari kembali kita bersama mengenalkan kepada anak-anak tentang permainan tradisional,” harapnya.

Dijelaskan Johansyah, permainan ini menjadi kerja sama tim, sehingga membutuhkan kerja keras bagi semua pihak untuk mengangkat dan memperkenalkan permainan rakyat dalam kehidupan modern saat ini.

Ketua panitia Saiful Afwan juga menyebutkan, permainan layang-layang ini akan selalu dimainkan oleh anak-anak sekolah maupun masyarakat Bengkalis, sebagai generasi penerus yang membuat permainan layang-layang ini menjadi permainan tradisional sampai akhir zaman.

Dalam perlombaan ini diikuti 50 peserta tingkat SMP dan tingkat SMA Kecamatan Bengkalis dan Kecamatan Bantan, di mana pada perlombaan layang-layang dimulai dari tingkat SMP dan dilanjut ke tingkat SMA.

Perlombaan layang-layang ini akan dinilai panitia dari segi lenggok, goyang, dekorasi dan skill permainan tangkap layang ditangan.

Baca Juga:  Antrean 24 Jam, hanya Makan Mi Instan

Dalam waktu yang sama ada tiga lomba permainan anak negeri yang dilaksanakan Pemkab Bengkalis dengan lokasi berbeda, di lapangan Tugu Bengkalis lomba congklak, di lapangan futsal Kelapapati Laut lomba gasing dan di lapangan pasir Andam Dewi lomba layang-layang.(ksm)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari