PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Sekretaris Umum KONI Riau Edy Satria dan Wakil Ketua II KONI Riau Sanusi Anwar meninjau pemeriksaan kesehatan dan fisik alet yang akan diturunkan pada PON XXI di Aceh-Sumut.
Pemeriksaan kesehatan dan tes fisik tersebut akan berlangsung selama lima hari ke depan, dengan melibatkan tenaga kesehatan dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad di Kompleks Sport Centre Rumbai. Para atlet yang dipersiapkan untuk PON akan melalui pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh, seperti cek gizi, rekam jantung hingga psikologi.
Sekretaris Umum KONI Riau Edy Satria mengatakan, pemeriksaan kesehatan ini merupakan langkah awal untuk persiapan atlet Riau menuju PON Aceh-Sumut. Mereka yang lolos PON pada awal Mei mendatang akan memulai training center (TC) berjalan.
“Ini adalah langkah awal kami untuk mengikuti TC berjalan, yang tentunya bertujuan untuk persiapan PON Aceh-Sumut. Pemeriksaan kesehatan dan tes fisik ini akan berlangsung selama lima hari ke depan. Setelah pemeriksaan kesehatan dan tes fisik, pihaknya akan melanjutkan TC berjalan di masing-masing cabor,” ujar Edy, Senin (22/4).
Dijelaskan Edy, atlet yang ikut pemeriksaan kesehatan dan tes fisik ada sekitar 336 atlet. Mereka merupakan atlet-atlet Riau yang sudah dinyatakan lolos pada PON Aceh-Sumut mendatang. Tujuan dari pemeriksaan kesehatan dan tes fisik itu untuk memantau kesehatan atlet. Setelah dilakukan pemeriksaan, tim medis akan melakukan evaluasi terhadap atlet yang bersangkutan.
- Advertisement -
“Saya berharap ada pemeriksaan lanjutan terhadap kesehatan atlet. Begitu juga jelang keberangkatan atlet menuju PON, agar ada pemeriksaan terlebih dahulu,” ungkapnya.(dof)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Sekretaris Umum KONI Riau Edy Satria dan Wakil Ketua II KONI Riau Sanusi Anwar meninjau pemeriksaan kesehatan dan fisik alet yang akan diturunkan pada PON XXI di Aceh-Sumut.
Pemeriksaan kesehatan dan tes fisik tersebut akan berlangsung selama lima hari ke depan, dengan melibatkan tenaga kesehatan dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad di Kompleks Sport Centre Rumbai. Para atlet yang dipersiapkan untuk PON akan melalui pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh, seperti cek gizi, rekam jantung hingga psikologi.
Sekretaris Umum KONI Riau Edy Satria mengatakan, pemeriksaan kesehatan ini merupakan langkah awal untuk persiapan atlet Riau menuju PON Aceh-Sumut. Mereka yang lolos PON pada awal Mei mendatang akan memulai training center (TC) berjalan.
“Ini adalah langkah awal kami untuk mengikuti TC berjalan, yang tentunya bertujuan untuk persiapan PON Aceh-Sumut. Pemeriksaan kesehatan dan tes fisik ini akan berlangsung selama lima hari ke depan. Setelah pemeriksaan kesehatan dan tes fisik, pihaknya akan melanjutkan TC berjalan di masing-masing cabor,” ujar Edy, Senin (22/4).
Dijelaskan Edy, atlet yang ikut pemeriksaan kesehatan dan tes fisik ada sekitar 336 atlet. Mereka merupakan atlet-atlet Riau yang sudah dinyatakan lolos pada PON Aceh-Sumut mendatang. Tujuan dari pemeriksaan kesehatan dan tes fisik itu untuk memantau kesehatan atlet. Setelah dilakukan pemeriksaan, tim medis akan melakukan evaluasi terhadap atlet yang bersangkutan.
“Saya berharap ada pemeriksaan lanjutan terhadap kesehatan atlet. Begitu juga jelang keberangkatan atlet menuju PON, agar ada pemeriksaan terlebih dahulu,” ungkapnya.(dof)
