RENGAT (RIAUPOS.CO) — Warga Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) tumpah ruah saat menghadiri pagelaran wayang kulit semalam suntuk di Pentas Kesenian Pasar Sri Gading Air Molek, Kecamatan Pasir Penyu, Jumat (29/7/2022).
Warga yang hadir berasal dari perwakilan sejumlah kecamatan dalam wilayah Kabupaten Inhu. Di mana Kabupaten Inhu pada umumnya terdapat daerah eks transmigrasi.
Pagelaran wayang kulit semalam suntuk ini dalam rangka peringatan 1 Suro 1956/1 Muharam 1444 H dan ulang tahun Paguyuban Keluarga Jawa Kembang Setaman ke-24. Di mana pagelaran wayang kulit semalam suntuk ini menampilkan dalang Ki Joko Purwantoro dari Kota Bandar Lampung dan Lakon Wahyu Cempoko Muli.
Tampak hadir pada pagelaran wayang kulit semalam suntuk itu, Ketua Ikatan Keluarga Jawa Riau (IKJR), Letkol Arh (Purn) H Sukiman yang juga Bupati Rokan Hulu (Rohul), Ketua DPRD Riau, Yulisman SSI MM, Ketua DPRD Inhu, Elda Suhanura SH MH.
Kemudian juga ada Kapolres Inhu yang juga penasihat IKJ Inhu, AKBP Bachtiar Alponso SIK MSi, Sekretariat DPRD Inhu, Rengga Dwi Bramantika S SSTP, Dandim 0302/Inhu yang diwakili Danramil 04, Kapten Inf HB Sitepuh serta undangan dan para tokoh IKJ Inhu.
Sementara kegiatan ini dilaksanakan oleh Paguyuban Keluarga Jawa Kembang Setaman Kabupaten Inhu yang dinahkodai, Arsyadi SH. "Selain warga setempat, juga ada yang hadir dari sejumlah kecamatan dalam wilayah Kabupaten Inhu," ujar Ketua Paguyuban Keluarga Jawa Kembang Setaman Kabupaten Inhu, Arsyadi,
Menurutnya, pagelaran wayang kulit semalam suntuk, baru kali ini dapat digelar setalah dua tahun sempat vakum. Karena terkendala pandemi Covid-19. "Kegiatan sempat kosong, namun komunikasi tetap berjalan untuk menjaga silaturahmi antar warga paguyuban," ucap Arsyadi yang juga Ketua DPD Golkar Inhu.
Sementara itu, Ketua DPRD Riau, Yulisman SSI MM mengatakan bahwa, budaya masyarakat menyambut tahun baru Islam seperti pagelaran wayang kulit perlu dilestarikan. Karena keberadaan dan tradisi masyarakat Indonesia khususnya dari suku Jawa sudah ada sejak lama.
"Mari kita sambut dengan gembira tahun baru Islam ini. Semoga apa yang kita cita-citakan dan harapkan di tahun ini dapat tercapai," harapnya.
Kemudian sambungnya, menyambut tahun baru Islam melalui pagelaran wayang kulit semalam suntuk ini hendaknya dapat memupuk rasa persaudaraan dan mempererat hubungan silaturahmi antar masyarakat. "Mari kita jaga kekompakan ini, agar tali persaudaraan tetap terjaga. Selamat ulang tahun ke-24 untuk Paguyuban Keluarga Jawa Kembang Setaman," tambahnya.
Dalam pada itu, Ketua IKJR, Letkol Arh (Purn) H Sukiman mengatakan bahwa, keberadaan keluarga besar IKJ diberbagai daerah sudah mencapai keturunan ke enam. "Untuk di Inhu ini, saya yakin juga sudah ada yang mencapai keturunan yang enam yakni mulai buyut hingga ke cucu dan cicit," ucapnya.
Untuk itu katanya, kepada keluarga besar IKJ hendaknya jangan lupa sejarah. Sehingga sebagai bentuk pengabdian, mari sama-sama bangun daerah Inhu dan tentunya ikatan NKRI.
Laporan: Raja Kasmedi (Rengat)
Editor: Rinaldi
