Kamis, 15 Mei 2025
spot_img

Kabar Gembira bagi Guru di Indonesia! Presiden Prabowo Bakal Umum Hal Ini di Hardiknas 2 Mei 2025, Ini Bocorannya

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Perayaan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang jatuh pada tanggal 2 Mei tinggal sepekan lagi. Pada momen itu Presiden RI Prabowo Subianto bakal menyampaikan kabar gembira bagi seluruh guru di Indonesia. Baik yang sudah sertifikasi maupun nonsertifikasi.

Perlu diketahui terlebih dahulu bahwa Presiden Prabowo Subianto nantinya akan melakukan kunjung kerja ke Kabupaten Purbalingga pada peringatan Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2025 mendatang. Dalam kunjungannya, Presiden Prabowo sekaligus akan meluncurkan program unggulan di bidang Pendidikan.

Program unggulan yang diluncurkan oleh Prabowo ini yang akan menjadi kabar gembira bagi bapak/ibu guru. Dikutip dari Pojoksatu.id ada empat kabar gembira yang akan disampaikan Presiden Prabowo pada peringatan Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2025.

Baca Juga: Penanganan Karhutla Dilakukan secara Terstruktur

Baca Juga:  Klaim Perekonomian Meroket Tahun 2050

1. Bantuan untuk Guru Honorer Nonsertifikasi

Bantuan bagi guru honorer ini akan diluncurkan oleh Presiden Prabowo pada peringatan Hardiknas di Kabupaten Purbalingga nanti. Sebelumnya Presiden Prabowo juga sudah memberikan bocoran terkait dengan mekanisme pembayarannya.

“Pemerintah sedang membahas untuk meningkatkan kesejahteraan guru-guru Non-ASN yang belum mendapatkan sertifikasi melalui bantuan cash transfer yang besaran dan jumlah penerimanya akan disampaikan pada tahun 2025,” ujar Presiden Prabowo.

Menurut Presiden Prabowo saat ini Badan Pusat Statistis (BPS) tengah melakukan pengelelolaan data guru-guru penerima bantuan insentif tersebut.

Baca Juga: Dukung Pembongkaran Bangunan yang Hambat Aliran Air

“Sekarang oleh Badan Pusat Statistik sedang dhiting dan dicari baik nama dan alamat persis siapa yang berhak menerima manfaat tersebut,” pungkasnya.

Baca Juga:  Sekolah Gelar Lomba Ranking 1

2. Revitilasasi dan Digitalisasi Sekolah

Selain meluncurkan program bantuan insentif, Prabowo juga akan meluncurkan program revitalisasi dan digitalisasi sekolah. Pemerintah pusat telah menyiapkan dana Rp17,15 triliun untuk program tersebut. Ada lebih dari 10 ribu satuan Pendidikan di seluruh Indonesia yang menjadi target atau sasaran dari program tersebut.

“Selain itu untuk meningkatkan layanan Pendidikan yang lebih bermutu dan merata untuk tahun 2025 pemerintah mengalokasikan dana senilai 17,15 triliun untuk melakukan rehabitlitas perbaikan dan renovasi 10.440 sekolah negeri dan swasta,” ujar Presiden Prabowo.

“Dan dana ini akan dikirim langsung ke sekolah-sekolah cash transfer dan nanti sekolah akan melakukan swakelola sehingga nilai bantuan tersebut lebih bermanfaat,” pungkas Prabowo.

Editor: Edwar Yaman

Sumber: pojoksatu.id

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Perayaan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang jatuh pada tanggal 2 Mei tinggal sepekan lagi. Pada momen itu Presiden RI Prabowo Subianto bakal menyampaikan kabar gembira bagi seluruh guru di Indonesia. Baik yang sudah sertifikasi maupun nonsertifikasi.

Perlu diketahui terlebih dahulu bahwa Presiden Prabowo Subianto nantinya akan melakukan kunjung kerja ke Kabupaten Purbalingga pada peringatan Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2025 mendatang. Dalam kunjungannya, Presiden Prabowo sekaligus akan meluncurkan program unggulan di bidang Pendidikan.

Program unggulan yang diluncurkan oleh Prabowo ini yang akan menjadi kabar gembira bagi bapak/ibu guru. Dikutip dari Pojoksatu.id ada empat kabar gembira yang akan disampaikan Presiden Prabowo pada peringatan Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2025.

Baca Juga: Penanganan Karhutla Dilakukan secara Terstruktur

Baca Juga:  Perludem: Kasus Wahyu KPU Harus Transparan, Jangan sampai Digoreng

1. Bantuan untuk Guru Honorer Nonsertifikasi

Bantuan bagi guru honorer ini akan diluncurkan oleh Presiden Prabowo pada peringatan Hardiknas di Kabupaten Purbalingga nanti. Sebelumnya Presiden Prabowo juga sudah memberikan bocoran terkait dengan mekanisme pembayarannya.

“Pemerintah sedang membahas untuk meningkatkan kesejahteraan guru-guru Non-ASN yang belum mendapatkan sertifikasi melalui bantuan cash transfer yang besaran dan jumlah penerimanya akan disampaikan pada tahun 2025,” ujar Presiden Prabowo.

Menurut Presiden Prabowo saat ini Badan Pusat Statistis (BPS) tengah melakukan pengelelolaan data guru-guru penerima bantuan insentif tersebut.

Baca Juga: Dukung Pembongkaran Bangunan yang Hambat Aliran Air

“Sekarang oleh Badan Pusat Statistik sedang dhiting dan dicari baik nama dan alamat persis siapa yang berhak menerima manfaat tersebut,” pungkasnya.

Baca Juga:  Sekko Ajak Sukseskan Merdeka Belajar

2. Revitilasasi dan Digitalisasi Sekolah

Selain meluncurkan program bantuan insentif, Prabowo juga akan meluncurkan program revitalisasi dan digitalisasi sekolah. Pemerintah pusat telah menyiapkan dana Rp17,15 triliun untuk program tersebut. Ada lebih dari 10 ribu satuan Pendidikan di seluruh Indonesia yang menjadi target atau sasaran dari program tersebut.

“Selain itu untuk meningkatkan layanan Pendidikan yang lebih bermutu dan merata untuk tahun 2025 pemerintah mengalokasikan dana senilai 17,15 triliun untuk melakukan rehabitlitas perbaikan dan renovasi 10.440 sekolah negeri dan swasta,” ujar Presiden Prabowo.

“Dan dana ini akan dikirim langsung ke sekolah-sekolah cash transfer dan nanti sekolah akan melakukan swakelola sehingga nilai bantuan tersebut lebih bermanfaat,” pungkas Prabowo.

Editor: Edwar Yaman

Sumber: pojoksatu.id

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Perayaan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang jatuh pada tanggal 2 Mei tinggal sepekan lagi. Pada momen itu Presiden RI Prabowo Subianto bakal menyampaikan kabar gembira bagi seluruh guru di Indonesia. Baik yang sudah sertifikasi maupun nonsertifikasi.

Perlu diketahui terlebih dahulu bahwa Presiden Prabowo Subianto nantinya akan melakukan kunjung kerja ke Kabupaten Purbalingga pada peringatan Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2025 mendatang. Dalam kunjungannya, Presiden Prabowo sekaligus akan meluncurkan program unggulan di bidang Pendidikan.

Program unggulan yang diluncurkan oleh Prabowo ini yang akan menjadi kabar gembira bagi bapak/ibu guru. Dikutip dari Pojoksatu.id ada empat kabar gembira yang akan disampaikan Presiden Prabowo pada peringatan Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2025.

Baca Juga: Penanganan Karhutla Dilakukan secara Terstruktur

Baca Juga:  Menlu: Cina Harus Beri Tindakan

1. Bantuan untuk Guru Honorer Nonsertifikasi

Bantuan bagi guru honorer ini akan diluncurkan oleh Presiden Prabowo pada peringatan Hardiknas di Kabupaten Purbalingga nanti. Sebelumnya Presiden Prabowo juga sudah memberikan bocoran terkait dengan mekanisme pembayarannya.

“Pemerintah sedang membahas untuk meningkatkan kesejahteraan guru-guru Non-ASN yang belum mendapatkan sertifikasi melalui bantuan cash transfer yang besaran dan jumlah penerimanya akan disampaikan pada tahun 2025,” ujar Presiden Prabowo.

Menurut Presiden Prabowo saat ini Badan Pusat Statistis (BPS) tengah melakukan pengelelolaan data guru-guru penerima bantuan insentif tersebut.

Baca Juga: Dukung Pembongkaran Bangunan yang Hambat Aliran Air

“Sekarang oleh Badan Pusat Statistik sedang dhiting dan dicari baik nama dan alamat persis siapa yang berhak menerima manfaat tersebut,” pungkasnya.

Baca Juga:  Manfaat Biji Ketumbar Bagi Kesehatan

2. Revitilasasi dan Digitalisasi Sekolah

Selain meluncurkan program bantuan insentif, Prabowo juga akan meluncurkan program revitalisasi dan digitalisasi sekolah. Pemerintah pusat telah menyiapkan dana Rp17,15 triliun untuk program tersebut. Ada lebih dari 10 ribu satuan Pendidikan di seluruh Indonesia yang menjadi target atau sasaran dari program tersebut.

“Selain itu untuk meningkatkan layanan Pendidikan yang lebih bermutu dan merata untuk tahun 2025 pemerintah mengalokasikan dana senilai 17,15 triliun untuk melakukan rehabitlitas perbaikan dan renovasi 10.440 sekolah negeri dan swasta,” ujar Presiden Prabowo.

“Dan dana ini akan dikirim langsung ke sekolah-sekolah cash transfer dan nanti sekolah akan melakukan swakelola sehingga nilai bantuan tersebut lebih bermanfaat,” pungkas Prabowo.

Editor: Edwar Yaman

Sumber: pojoksatu.id

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari