HONGKONG (RIAUPOS.CO) – Penari boyband Hongkong, Mirror, celaka tertimpa layar raksasa saat manggung konser secara langsung. Lima orang terluka dalam kejadian itu. Video insiden itu viral di media sosial, dan kecelakaan itu mengakibatkan korban dilarikan ke rumah sakit karena luka parah. Namun, dalam kejadian itu, 12 member boyband tersebut tidak ada yang terluka.
Kejadian itu terjadi pada Kamis (28/7) malam sekitar pukul 22.35 sesuai laporan Taiwan News. Saat pertunjukan oleh band Canto-pop di Hong Kong Coliseum itu, layar televisi besar jatuh dari atas dan mendarat secara vertikal di kepala dan tubuh salah satu penari band, menjepitnya ke tanah. Insiden itu juga menabrak penari band, menimbulkan cedera.
Penampil lainnya segera berhenti menari dan bergegas untuk membantu anggota terluka. Para penari pun langsung dilarikan ke Rumah Sakit Queen Elizabeth.
Luka Parah
Menurut hk01, penari pertama yang celaka memiliki nama panggung A-Mo. Ia masih sadar dan bisa berbicara saat dibawa ke rumah sakit.
Dokter mengatakan dia menderita cedera kepala dan leher yang parah, pendarahan otak, dan patah tulang belakang leher keempat. Dia membutuhkan operasi semalam untuk memperbaiki kerusakan pada tulang belakang lehernya. Dia berada di unit perawatan intensif dan hasil operasi tidak diketahui. Dalam skenario kasus terburuk, ia mungkin menderita kelumpuhan permanen di bawah leher.
Penari lainnya, bermarga Chang, mengalami cedera di dahinya dan terdaftar dalam kondisi stabil. Tiga penonton perempuan berusia antara 16 hingga 40 tahun juga dirawat karena mengalami trauma akibat insiden tersebut.
Biro Olahraga dan Pariwisata mengeluarkan pernyataan yang mengumumkan pertunjukan yang tersisa akan ditangguhkan sampai panggung terbukti aman secara struktural. Ia menambahkan bahwa telah terjadi serangkaian kecelakaan dengan pertunjukan tersebut, dengan penari lain dilaporkan terluka selama latihan awal pekan ini, lapor rthk.
Penyelenggara Minta Maaf
Laporan CNN, alam sebuah pernyataan di Facebook, penyelenggara konser, Makerville, meminta maaf karena menyebabkan ketidaknyamanan bagi penonton dan siapapun yang dirugikan. Ia mengatakan bahwa penonton yang menghadiri konser hari Kamis akan memenuhi syarat untuk mendapatkan pengembalian uang.
Insiden itu terjadi setelah para penggemar di tiga pertunjukan sebelumnya memperingatkan bahwa panggung dan set tampak tidak stabil. Penonton sudah membuat petisi yang meminta penyelenggara konser untuk memastikan keselamatan para penari.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman
