Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Bisnis Budidaya Lebah Madu Klanceng Menjanjikan

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Bisnis budidaya lebah madu klanceng sangat menjanjikan di Kota Pekanbaru. Untuk itu, yang ingin memulai bisnis di masa pandemi seperti saat ini tidak perlu bingung, mungkin bisa mencoba berbisnis budidaya madu lebah. Namun jika tidak memiliki pengalaman, ada baiknya mencari mitra.

Salah satunya adalah dengan bermitra dengan PT Mahakarya Berkah Madani (MBM) yang bergerak di bidang pengembangbiakan lebah klanceng atau trigona atau klutut penghasil madu. Perusahaan ini fokus menggandeng masyarakat yang ingin terjun menjadi peternak madu.

General Manager PT MBM Hasri mengatakan, bagi yang ingin menjadi mitra masyarakat bisa membeli paket bibit lebah yang sudah disediakan oleh perusahaan dengan harga senilai Rp1,2 juta per paket. Bibit ini langsung bisa dikembangbiakkan.

Disebutkannya, bibit lebah klanceng yang diterima mitra sudah dalam wadah kandang (stup) yang sudah membentuk koloni yang terdiri dari lebah ratu, lebah pekerja, sel telur, kantong madu. Dalam waktu 4 bulan madu sudah bisa dipanen.

Baca Juga:  Agung Toyota Beri Santunan Anak Panti Asuhan

"Madu yang sempurna tersebut akan dihasilkan pada jangka waktu 4 bulan. Saat panen mitra akan mendapatkan keuntungan Rp400 ribu per stup," jelasnya.

Ia menambahkan stup yang dibeli kepada MBM bisa dijual lagi dengan harga semula jika mitra tidak ingin melanjutkan budidaya madu. Pola kemitraan seperti ini katanya sudah dilakukan di lima tempat dengan kantor pusat ada di Cirebon.

"Pekanbaru adalah kantor kelima kami. Alhamdulillah mitra kami sudah banyak, dan sudah mencapai 1.000 kandang di antaranya di Tenayan Raya dan Sungai Pagar," katanya didampingi Pimpinan Cabang MBM Abdul Syarif, Senin (14/6).

Dijelaskannya, untuk menjalankan budidaya ini cukup mudah karena lebah tidak perlu diberi makanan dan hanya disiapkan tanaman-tanaman penunjang. Selanjutnya lebah tersebut akan mencari makan sendiri. Budidaya ini juga menarik minat Ruslan Efendi, warga Jalan Tenayan Jaya Kelurahan Industri Tenayan Kecamatan Tenayan Raya Pekanbaru.

Ruslan mengatakan dirinya sebagai peternak hanya merawat lebah yang sudah dimasukkan dalam kotak ataupun dari perusahaan. "Tugasnya hanya merawat dan menyediakan tempat berupa rak dan tempatnya kotak atau bok tempat lebah klancengnya," kata Ruslan.

Baca Juga:  Komisi V DPRD Riau Apresiasi Proses Alih Kelola SDM PHR

Menurutnya pekerjaannya tidak sampai menguras tenaga dan waktu karena sangat simpel. Pasalnya mitra tidak perlu menyiapkan makanan untuk lebah klanceng agar bisa menghasilkan madu. Melainkan cukup menanam tanaman berbunga di sekitar tempat budidaya.

Nantinya tanaman itulah biasanya lebah klanceng mencari makan mengambil madu bunga dan membawanya ke kotak tersebut. Biasanya tanaman yang sangat bagus menghasilkan madu dengan kualitas nomor satu itu berupa bunga matahari, bunga bayam, dan bunga tanaman air mata pengantin.

"Jadi mereka (lebah klanceng) mencari makan di sekitar tempatnya, makanya dibuat banyak tanaman berbunga di sekitarnya, jangkauan lebah klanceng ini mencapai 1 kilometer, dan akan kembali ke sarangnya, namun lebih baiknya bunga bunga itu dekat dengan kotak sarangnya," ujarnya.(eca)

 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Bisnis budidaya lebah madu klanceng sangat menjanjikan di Kota Pekanbaru. Untuk itu, yang ingin memulai bisnis di masa pandemi seperti saat ini tidak perlu bingung, mungkin bisa mencoba berbisnis budidaya madu lebah. Namun jika tidak memiliki pengalaman, ada baiknya mencari mitra.

Salah satunya adalah dengan bermitra dengan PT Mahakarya Berkah Madani (MBM) yang bergerak di bidang pengembangbiakan lebah klanceng atau trigona atau klutut penghasil madu. Perusahaan ini fokus menggandeng masyarakat yang ingin terjun menjadi peternak madu.

- Advertisement -

General Manager PT MBM Hasri mengatakan, bagi yang ingin menjadi mitra masyarakat bisa membeli paket bibit lebah yang sudah disediakan oleh perusahaan dengan harga senilai Rp1,2 juta per paket. Bibit ini langsung bisa dikembangbiakkan.

Disebutkannya, bibit lebah klanceng yang diterima mitra sudah dalam wadah kandang (stup) yang sudah membentuk koloni yang terdiri dari lebah ratu, lebah pekerja, sel telur, kantong madu. Dalam waktu 4 bulan madu sudah bisa dipanen.

- Advertisement -
Baca Juga:  XL Axiata Hadirkan Paket “Xtra Conference” dan “Xtra Edukasi”

"Madu yang sempurna tersebut akan dihasilkan pada jangka waktu 4 bulan. Saat panen mitra akan mendapatkan keuntungan Rp400 ribu per stup," jelasnya.

Ia menambahkan stup yang dibeli kepada MBM bisa dijual lagi dengan harga semula jika mitra tidak ingin melanjutkan budidaya madu. Pola kemitraan seperti ini katanya sudah dilakukan di lima tempat dengan kantor pusat ada di Cirebon.

"Pekanbaru adalah kantor kelima kami. Alhamdulillah mitra kami sudah banyak, dan sudah mencapai 1.000 kandang di antaranya di Tenayan Raya dan Sungai Pagar," katanya didampingi Pimpinan Cabang MBM Abdul Syarif, Senin (14/6).

Dijelaskannya, untuk menjalankan budidaya ini cukup mudah karena lebah tidak perlu diberi makanan dan hanya disiapkan tanaman-tanaman penunjang. Selanjutnya lebah tersebut akan mencari makan sendiri. Budidaya ini juga menarik minat Ruslan Efendi, warga Jalan Tenayan Jaya Kelurahan Industri Tenayan Kecamatan Tenayan Raya Pekanbaru.

Ruslan mengatakan dirinya sebagai peternak hanya merawat lebah yang sudah dimasukkan dalam kotak ataupun dari perusahaan. "Tugasnya hanya merawat dan menyediakan tempat berupa rak dan tempatnya kotak atau bok tempat lebah klancengnya," kata Ruslan.

Baca Juga:  Ayola First Point Hotel Siapkan Paket Menginap dengan Makan Malam

Menurutnya pekerjaannya tidak sampai menguras tenaga dan waktu karena sangat simpel. Pasalnya mitra tidak perlu menyiapkan makanan untuk lebah klanceng agar bisa menghasilkan madu. Melainkan cukup menanam tanaman berbunga di sekitar tempat budidaya.

Nantinya tanaman itulah biasanya lebah klanceng mencari makan mengambil madu bunga dan membawanya ke kotak tersebut. Biasanya tanaman yang sangat bagus menghasilkan madu dengan kualitas nomor satu itu berupa bunga matahari, bunga bayam, dan bunga tanaman air mata pengantin.

"Jadi mereka (lebah klanceng) mencari makan di sekitar tempatnya, makanya dibuat banyak tanaman berbunga di sekitarnya, jangkauan lebah klanceng ini mencapai 1 kilometer, dan akan kembali ke sarangnya, namun lebih baiknya bunga bunga itu dekat dengan kotak sarangnya," ujarnya.(eca)

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari