Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Mane Lawan Keita

BAFOUSSAM (RIAUPOS.CO) – Baru dua hari lalu (12/1) fans Liverpool FC melihat pemain kesayangannya, Mohamed Salah, menuai hasil buruk di Piala Afrika 2021. Salah yang berstatus kapten Mesir harus mengakui keunggulan Nigeria 0-1.

Malam nanti, dua pemain LFC lainnya di Piala Afrika 2021 sudah harus saling sikut. Kedua­nya ju­ga berstatus kapten di timnas masing-masing.

Wide attacker Sadio Mane bersama Senegal dan gelandang Naby Keita (Guinea) jadi pihak yang berlawanan dalam matchday kedua Grup B di Stade Omnisports de Bafoussam (siaran langsung beIN Sports 2 pukul 20.00 WIB). Laga yang sengit karena Senegal dan Guinea sama-sama meraih kemenangan dalam matchday pertama.

Senegal menang susah payah 1-0 atas Zimbabwe berkat penalti Mane di pengujung laga (90+7’). Sementara Keita memimpin Guinea menang dengan skor serupa atas Malawi. Itu berarti, pemenang laga malam nanti berhak atas tiket ke fase knock­out (16 besar).

Baca Juga:  Tottenham VS MU, Laga Penentuan Solskjaer

Bagi Gui­nea, menghadapi Senegal merupakan momen unjuk kemampuan sebagai sesama negara di Afrika Barat. Syli Nationale atau Gajah Nasional –julukan Guinea– ti­dak pernah menang dalam sembilan pertemuan sebelumnya.

”Ini (melawan Senegal) seperti derbi dan selalu ada persiapan khusus menyambut derbi,” ucap Keita kepada African Football.

”Mereka (Senegal, red) adalah tim terbaik Afrika (mengacu ranking FIFA, red). Mengalahkan mereka tentu lebih dari sekadar meraih tiket ke fase knockout,” sahut pelatih Guinea Kaba Diawara kepada New.In.24.

Banyaknya pemain Senegal yang absen karena positif Covid-19 bisa memberi keuntungan bagi Guinea. Seperti dilansir Sky Sports malam tadi (13/1), ada tambahan dua pemain yang terpapar corona. Mereka adalah gelandang Idrissa Gueye (Paris Saint-Germain) dan bek kiri Fode Ballo-Toure (AC Milan).

Baca Juga:  Jelang MotoGP Austria, Vinales Dicibir, Rossi Dipuji

Sebelumnya, sudah ada tujuh pemain yang positif Covid-19. Dari kiper Edouard Mendy (Chelsea), bek tengah Kalidou Koulibaly (SSC Napoli), dan bek kiri Saliou Ciss (AS Nancy). Lalu, gelandang bertahan Pape Sarr (FC Metz), winger Mame Thiam (Kayserispor), striker Bamba Dieng (Olympique de Marseille), serta striker Famara Diedhiou (Alanyaspor).

Meski begitu, beberapa dari tujuh nama itu masih punya peluang tampil melawan Guinea. Syaratnya, mereka mendapat hasil negatif pada tes yang akan dilakukan hari ini sebagai rangkaian tes terakhir sebelum pertandingan. ”Ketika menghadapi Zimbabwe, kami hanya memiliki 17 pemain. Kami berharap jumlahnya bisa lebih banyak (saat menghadapi Guinea, red),” ucap pelatih Senegal Aliou Cisse di laman resmi FSF (PSSI-nya Senegal). Cisse kabarnya telah meminta winger Watford FC Ismaila Sarr untuk segera bergabung bersama tim. (io/dns/zed).

Laporan JPG, Bafoussam

BAFOUSSAM (RIAUPOS.CO) – Baru dua hari lalu (12/1) fans Liverpool FC melihat pemain kesayangannya, Mohamed Salah, menuai hasil buruk di Piala Afrika 2021. Salah yang berstatus kapten Mesir harus mengakui keunggulan Nigeria 0-1.

Malam nanti, dua pemain LFC lainnya di Piala Afrika 2021 sudah harus saling sikut. Kedua­nya ju­ga berstatus kapten di timnas masing-masing.

- Advertisement -

Wide attacker Sadio Mane bersama Senegal dan gelandang Naby Keita (Guinea) jadi pihak yang berlawanan dalam matchday kedua Grup B di Stade Omnisports de Bafoussam (siaran langsung beIN Sports 2 pukul 20.00 WIB). Laga yang sengit karena Senegal dan Guinea sama-sama meraih kemenangan dalam matchday pertama.

Senegal menang susah payah 1-0 atas Zimbabwe berkat penalti Mane di pengujung laga (90+7’). Sementara Keita memimpin Guinea menang dengan skor serupa atas Malawi. Itu berarti, pemenang laga malam nanti berhak atas tiket ke fase knock­out (16 besar).

- Advertisement -
Baca Juga:  Usai Umumkan Pensiun, Lorenzo Memilih Berlibur ke Bali 

Bagi Gui­nea, menghadapi Senegal merupakan momen unjuk kemampuan sebagai sesama negara di Afrika Barat. Syli Nationale atau Gajah Nasional –julukan Guinea– ti­dak pernah menang dalam sembilan pertemuan sebelumnya.

”Ini (melawan Senegal) seperti derbi dan selalu ada persiapan khusus menyambut derbi,” ucap Keita kepada African Football.

”Mereka (Senegal, red) adalah tim terbaik Afrika (mengacu ranking FIFA, red). Mengalahkan mereka tentu lebih dari sekadar meraih tiket ke fase knockout,” sahut pelatih Guinea Kaba Diawara kepada New.In.24.

Banyaknya pemain Senegal yang absen karena positif Covid-19 bisa memberi keuntungan bagi Guinea. Seperti dilansir Sky Sports malam tadi (13/1), ada tambahan dua pemain yang terpapar corona. Mereka adalah gelandang Idrissa Gueye (Paris Saint-Germain) dan bek kiri Fode Ballo-Toure (AC Milan).

Baca Juga:  Senang Milan Bangkit, Ancelotti Ingatkan Ada "Keanehan" di Kompetisi Eropa

Sebelumnya, sudah ada tujuh pemain yang positif Covid-19. Dari kiper Edouard Mendy (Chelsea), bek tengah Kalidou Koulibaly (SSC Napoli), dan bek kiri Saliou Ciss (AS Nancy). Lalu, gelandang bertahan Pape Sarr (FC Metz), winger Mame Thiam (Kayserispor), striker Bamba Dieng (Olympique de Marseille), serta striker Famara Diedhiou (Alanyaspor).

Meski begitu, beberapa dari tujuh nama itu masih punya peluang tampil melawan Guinea. Syaratnya, mereka mendapat hasil negatif pada tes yang akan dilakukan hari ini sebagai rangkaian tes terakhir sebelum pertandingan. ”Ketika menghadapi Zimbabwe, kami hanya memiliki 17 pemain. Kami berharap jumlahnya bisa lebih banyak (saat menghadapi Guinea, red),” ucap pelatih Senegal Aliou Cisse di laman resmi FSF (PSSI-nya Senegal). Cisse kabarnya telah meminta winger Watford FC Ismaila Sarr untuk segera bergabung bersama tim. (io/dns/zed).

Laporan JPG, Bafoussam

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari