PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Panglima Komando Daerah Militer I/Bukit Barisan Mayjen TNI Hassanudin mengapresiasi inovasi dan transformasi yang diusung PT Perkebunan Nusantara V hingga berhasil membukukan rekor laba tertinggi sepanjang 12 tahun terakhir sebesar Rp405 miliar selama 2020 lalu.
"Saya sangat kagum dengan pencapaian PTPN V. Apalagi mendengar hasil tersebut datang karena inovasi dan terobosan yang dijalankan. Saya merasa bahagia mendengarnya," kata Mayjen TNI Hassanudin dalam kunjungan kerjanya ke PT Perkebunan Nusantara V (PTPN V), Kota Pekanbaru, Riau, Selasa (2/2).
Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangkaian pengenalan Pangdam kepada stakeholders yang ada di wilayah Kodam I Bukit Barisan. Hassanudin resmi memimpin satuan Kodam I Bukit Barisan sejak November 2020 lalu.
Dalam kunjungan tersebut, jenderal bintang dua itu turut berkesempatan menyaksikan ruang kontrol yang dipergunakan perusahaan untuk memonitor seluruh kegiatan PTPN V. Dalam ruangan tersebut terdapat panel layar yang terpadu yang menyajikan beragam tampilan informasi mulai dari produksi hingga transportasi.
"Wah, kalau seperti ini tanpa perlu turun langsung sudah bisa langsung tahu kondisi di lapangan. Pengawasan jadi efektif dan pengambilan keputusan bisa lebih cepat," katanya menimpali tampilan widget yang menayangkan beragam informasi secara realtime.
Lebih lanjut Hasanuddin juga memuji keberanian manajemen PTPN V dalam menyusun struktur organisasi yang kini cenderung diisi oleh pemimpin muda serta melakukan transformasi budaya sehingga prinsip kerja, kerja, kerja yang digaungkan pemerintah semakin kental terasa di lingkungan perusahaan.
"Kalau melihat SDM (sumber daya manusia), karyawan-karyawan PTPN V ini terlihat siap bekerja 24 jam. Ini luar biasa," imbuhnya. Dalam kunjungannya yang didampingi Danrem 031 Wira Bima Brigjen TNI M Syech Ismed, SE. MHan, lulusan Akademi Militer tahun 1989 itu mengatakan TNI siap mendukung dan bersinergi dengan PTPN V, termasuk membantu menjembatani hubungan perusahaan dengan masyarakat. Ia melihat PTPN V saat ini sangat fokus menjalin kemitraan dengan masyarakat.
"Menjalin hubungan dengan masyarakat itu tidak seperti memakan cabai yang langsung pedas, namun perlu proses," ujar Pangdam. Baginya, kehadiran Kodam sebagai kewajiban untuk bersinergi dengan berbagai pihak dalam mengayomi dan memberikan rasa aman dalam berinvestasi dan berusaha.
"Kita dari TNI siap untuk bridging, untuk itu pergunakanlah kami sebagai jembatan kepada masyarakat. Ada anggota kami di sini (yang bertugas di perusahaan) kemudian juga ada Korem 031 Wira Bima dan unsur-unsur yang ada di bawahnya. Kami siap menjembatani," tegas Hassanudin lagi.
Sementara itu Chief Executive Officer PTPN V Jatmiko K Santosa yang menerima langsung kunjungan Pangdam I BB mengucapkan terima kasih atas kunjungan tersebut. Didampingi SEVP Operation Ospin Sembiring dan SEVP Business Support Rurianto, kunjungan tersebut dipercaya akan semakin meningkatkan sinergi yang telah terjalin.
"Suatu kebanggaan bagi perusahaan, terimakasih atas kunjungan Pak Pangdam ke tempat kami," kata Jatmiko. "Berikutnya dapat kami laporkan bahwa dukungan Pak Danrem dan jajarannya luar biasa. Koordinasi kami sangat baik. PTPN V sangat memerlukan dukungan jajaran bapak, termasuk untuk pengamanan perkebunan yang kami jalankan, yang dengannya, sangat membantu kami dalam meraih sasaran perusahaan," lanjut dia.
Jatmiko menyebutkan, di tahun 2020, PTPN V berhasil memecahkan rekor produktivitas tertinggi sepanjang sejarah perusahaan sebesar 23,87 ton TBS/hektare/tahun. Selain itu, PTPN V juga berhasil meraih laba setelah pajak unaudit mencapai Rp405 miliar. Angka itu menjadi raihan tertinggi dalam 12 tahun terakhir. Ia juga menjelaskan capaian tersebut adalah buah terobosan dan transformasi menyeluruh yang terjadi di perusahaan. Termasuk keberhasilan perusahaan menggesa produktivitas sawit rakyat yang bermitra dengannya.
"40 persen produk kami bersumber dari petani. Dan PTPN V perlu memastikan produktivitas petani agar terjamin. Untuk itu kami sangat berterima kasih atas dukungan Bapak Pangdam. Kami yakin, dengan sinergi yang terjalin maka program-program PTPN V yang seyogyanya merangkul rakyat ini, bisa berjalan semakin baik," tutur Jatmiko.(eca)