Minggu, 28 Desember 2025
spot_img
spot_img

Aturan Kantong Plastik Ditetapkan, DPRD Dorong Peran Aktif Masyarakat

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)DPRD Kota Pekanbaru masih menunggu efektivitas penerapan kebijakan larangan penggunaan kantong plastik di pusat perbelanjaan dan berbagai sektor usaha. Kebijakan ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam mengatasi persoalan sampah yang selama ini kerap dikeluhkan masyarakat.

Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Muhammad Isa Lahamid, menegaskan bahwa kebijakan yang ditetapkan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru tersebut membutuhkan dukungan penuh dari seluruh lapisan masyarakat. Menurutnya, partisipasi aktif warga menjadi faktor penting dalam menentukan keberhasilan kebijakan tersebut.

“Kita berharap partisipasi masyarakat turut mendukung pemerintah kota dalam penerapan pembatasan plastik ini. Hal sederhana bisa dimulai dengan membawa kantong belanja sendiri yang dapat didaur ulang atau digunakan kembali,” ujar Isa.

Baca Juga:  Jalan Rusak Harus Segera Diperbaiki

Isa menilai, persoalan sampah plastik tidak dapat diselesaikan hanya melalui regulasi semata. Tanpa kesadaran dan keterlibatan masyarakat, kebijakan larangan penggunaan kantong plastik tidak akan berjalan optimal.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini juga menyoroti kebiasaan sebagian masyarakat yang masih berbelanja tanpa membawa wadah atau kantong sendiri. Kondisi tersebut membuat pedagang tetap menyediakan kantong plastik bagi pembeli.

“Mari kita bersama-sama mengubah kebiasaan dengan mulai membawa kantong sendiri saat berbelanja. Ini membutuhkan kesadaran bersama,” tambahnya.

Ia berharap, setelah penetapan aturan ini, pemerintah dapat mengambil langkah lanjutan agar kebijakan benar-benar berjalan efektif. Dengan demikian, upaya mewujudkan Pekanbaru yang bersih dari sampah plastik tidak sekadar menjadi wacana. (end)

Baca Juga:  Rekayasa Lalu Lintas Jalan Lobak Pekanbaru Diberlakukan Akibat Perbaikan Jalan Amblas

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)DPRD Kota Pekanbaru masih menunggu efektivitas penerapan kebijakan larangan penggunaan kantong plastik di pusat perbelanjaan dan berbagai sektor usaha. Kebijakan ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam mengatasi persoalan sampah yang selama ini kerap dikeluhkan masyarakat.

Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Muhammad Isa Lahamid, menegaskan bahwa kebijakan yang ditetapkan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru tersebut membutuhkan dukungan penuh dari seluruh lapisan masyarakat. Menurutnya, partisipasi aktif warga menjadi faktor penting dalam menentukan keberhasilan kebijakan tersebut.

“Kita berharap partisipasi masyarakat turut mendukung pemerintah kota dalam penerapan pembatasan plastik ini. Hal sederhana bisa dimulai dengan membawa kantong belanja sendiri yang dapat didaur ulang atau digunakan kembali,” ujar Isa.

Baca Juga:  Pemko Pekanbaru Percepat Perbaikan Jalan Sebagai Bagian dari Program 100 Hari Kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota

Isa menilai, persoalan sampah plastik tidak dapat diselesaikan hanya melalui regulasi semata. Tanpa kesadaran dan keterlibatan masyarakat, kebijakan larangan penggunaan kantong plastik tidak akan berjalan optimal.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini juga menyoroti kebiasaan sebagian masyarakat yang masih berbelanja tanpa membawa wadah atau kantong sendiri. Kondisi tersebut membuat pedagang tetap menyediakan kantong plastik bagi pembeli.

- Advertisement -

“Mari kita bersama-sama mengubah kebiasaan dengan mulai membawa kantong sendiri saat berbelanja. Ini membutuhkan kesadaran bersama,” tambahnya.

Ia berharap, setelah penetapan aturan ini, pemerintah dapat mengambil langkah lanjutan agar kebijakan benar-benar berjalan efektif. Dengan demikian, upaya mewujudkan Pekanbaru yang bersih dari sampah plastik tidak sekadar menjadi wacana. (end)

Baca Juga:  Perluas Pasar, Jatim dan Riau Lakukan Matchmaking
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)DPRD Kota Pekanbaru masih menunggu efektivitas penerapan kebijakan larangan penggunaan kantong plastik di pusat perbelanjaan dan berbagai sektor usaha. Kebijakan ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam mengatasi persoalan sampah yang selama ini kerap dikeluhkan masyarakat.

Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Muhammad Isa Lahamid, menegaskan bahwa kebijakan yang ditetapkan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru tersebut membutuhkan dukungan penuh dari seluruh lapisan masyarakat. Menurutnya, partisipasi aktif warga menjadi faktor penting dalam menentukan keberhasilan kebijakan tersebut.

“Kita berharap partisipasi masyarakat turut mendukung pemerintah kota dalam penerapan pembatasan plastik ini. Hal sederhana bisa dimulai dengan membawa kantong belanja sendiri yang dapat didaur ulang atau digunakan kembali,” ujar Isa.

Baca Juga:  DPRD Sampaikan Usulan Pemberhentian Gubernur Riau

Isa menilai, persoalan sampah plastik tidak dapat diselesaikan hanya melalui regulasi semata. Tanpa kesadaran dan keterlibatan masyarakat, kebijakan larangan penggunaan kantong plastik tidak akan berjalan optimal.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini juga menyoroti kebiasaan sebagian masyarakat yang masih berbelanja tanpa membawa wadah atau kantong sendiri. Kondisi tersebut membuat pedagang tetap menyediakan kantong plastik bagi pembeli.

“Mari kita bersama-sama mengubah kebiasaan dengan mulai membawa kantong sendiri saat berbelanja. Ini membutuhkan kesadaran bersama,” tambahnya.

Ia berharap, setelah penetapan aturan ini, pemerintah dapat mengambil langkah lanjutan agar kebijakan benar-benar berjalan efektif. Dengan demikian, upaya mewujudkan Pekanbaru yang bersih dari sampah plastik tidak sekadar menjadi wacana. (end)

Baca Juga:  Penyesuaian Tarif Pajak Pelayanan PBB-P2 Dihentikan Sementara

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari