PANGKALANKERINCI (RIAUPOS.CO) – Masyarakat Kecamatan Pangkalankerinci meminta personel polres segera menertibkan aksi balapan liar yang biasa digelar sejumlah remaja di kompleks perkantoran Bakti Praja Pangkalankerinci.
Pasalnya, selain meresahkan akibat bunyi bunyi knalpot yang memekakkan telinga sehingga mengganggu istirahat warga, balapan liar yang biasa digelar di malam hari itu juga dinilai mengganggu ketertiban umum dan berpotensi menimbulkan kecelakaan lalu lintas.
“Senin (22/7) malam lalu saya hampir jatuh akibat terkejut karena diserempet sama anak-anak balapan liar di Jalan Sultan Syarif Hasim tepatnya di komplek perkantoran Bakti Praja Pangkalankerinci. Banyak warga takut keluar tengah malam kalau ada balapan liar seperti itu. Hal ini sudah sangat kelewatan, sehingga kita minta polisi agar dapat segera bertindak,” terang Roni, warga Pangkalankerinci, Selasa (23/7).
Dikatakannya, aksi balapan liar yang kembali muncul dilakukan sekelompok pengendara kendaraan sepeda motor yang didominasi para remaja di kota ini, biasanya pada tengah malam saat arus lalu lintas mulai sepi di sejumlah ruas jalan raya sepanjang Jalan Sultan Syarif Hasim kawasan perkantoran Bakti Praja.
Sedangkan puncaknya pada hari libur atau tepatnya pada malam minggu. Para remaja berkumpul di sepanjang jalan tersebut.
Habli (27) salah seorang warga Pangkalankerinci mengatakan, selain menggelar aksi kebut-kebutan di jalan raya, aksi tersebut juga dijadikan sebagai ajang melakukan perjudian dengan menggunakan taruhan uang. Dan selain mencari uang, aksi ini juga digelar untuk membawa gengsi nama bengkel dan tempat nongkrong para remaja yang rata-rata masih berstatus pelajar di kota Pangkalankerinci.
Menanggapi hal tersebut, Kapolres Pelalawan AKBP Afrizal Asri SIK melalui Kasi Humas AKP Edy Harianto mengatakan, pihaknya akan segera melakukan penertiban.
“Polres Pelalawan melalui tim Satlantas terus melakukan razia dan patroli rutin, dan tidak ditemukan aksi balapan liar. Kemungkinan aksi ini dilakukan saat petugas tidak berada di lokasi lagi. Untuk itu, maka kita akan terus menggelar razia rutin setiap malamnya. Dan kami juga mengimbau agar masyarakat dapat memberi laporan jika melihat aksi balapan tersebut tetap berlangsung untuk segera ditertibkan,” tutupnya.(amn)