PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Qari dan qariah Riau yang mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXVIII di Sumatera Barat (Sumbar) berhasil meraih peringkat ke-8. Sementara itu tuan rumah sukses menjadi juara umum. Pengumuman peringkat tersebut dilakukan di Masjid Raya Sumbar, Jumat (20/11) malam.
Kepala Biro Kesra Sekretariat Daerah Riau, Zulkifli mengatakan, peringkat delapan yang diraih para qari dan qariah kafilah Riau tersebut sudah sesuai target yang ditetapkan. Pasalanya pada MTQ nasional kali ini pihaknya menargetkan bisa masuk peringkat 10 besar.
"Alhamdulillah qari dan qariah Riau berhasil meraih peringkat ke delapan. Peringkat tersebut didapatkan dari hasil empat juara yang diraih," kata Zulkifli.
Lebih lanjut dikatakannya, untuk qari yang berprestasi dan meraih juara satu atas nama Bayu Wibisono Damanik yang bertanding pada cabang perlombaan Tahfiz 10 juz. Kemudian qari atas nama Ahmad Hambali Nasution yang bertanding pada cabang tafsir 30 juz bahasa Indonesia.
"Kemudian qoriah yang berhasil meraih juara kedua yakni masing-masing atas nama Alfianti Agustina yang bertanding pada cabang tahfiz lima juz dan tilawah. Dan Rizki Indah Lestari yang bertanding pada cabang tahfiz 10 juz," ujarnya.
Dengan prestasi yang sudah diraih tersebut, Zulkifli mengaku bangga dan akan terus meningkatkan kemampuan para qori dan qoriah Riau ke depannya. Karena, pada pelaksanaan MTQ tingkat nasional selanjutnya, pihaknya menargetkan bisa masuk lima besar. "Untuk itu setelah kegiatan ini kami akan terus berlatih untuk meningkatkan kemampuan," sebutnya.
Menurut Zulkifli, hal lain yang juga membuat bangga pihaknya selain prestasi yang diraih para kafilah Riau. Yakni semua qari dan qariah yang berprestasi tersebut asli berasal dari Riau. Yakni Alfianti dari Kabupaten Bengkalis, Rizki Indah dari Siak. "Kemudian Bayu dari dari Kabupaten Rokan Hulu dan Ahmad dari Kabupaten Pelalawan. Tentunya ini juga menambah kebanggaan bagi kita," sebutnya.
Sementara itu keberhasilan Sumbar menjadi juara umum merupakan yang pertama kalinya sejak diselenggarakan pada 1968. Sumbar meraih juara umum setelah berhasil menjuarai 9 cabang lomba yang diperlombakan sejak 15 November lalu. Sumbar berhasil mengungguli 32 provinsi lainnya. Peringkat kedua diraih oleh DKI Jakarta, ketiga Jawa Timur, keempat Jawa Barat, kelima Kepulauan Riau, keenam Sumatera Utara, ketujuh Banten, kedelapan Riau, kesembilan Nusa Tenggara Barat (NTB), dan ke-10 Kalimantan Barat (Kalbar).(sol/rpg)
