Senin, 20 Mei 2024

Nasib Indonesia Tergantung Laga Lain

DOHA (RIAUPOS.CO) – Target Indonesia untuk minimal menahan imbang Jepang dalam laga pemungkas penyisihan Grup D Piala Asia 2023 Qatar tidak tercapai. Pertandingan yang digelar di Al Thumama Stadium, Doha, Rabu (24/1) malam dimenangkan Jepang dengan skor 3-1.

Meski kalah, Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali mengapresiasi kerja keras para pemain. Menurut Amali, ada beberapa situasi yang mengubah keadaan. Pertama, gol cepat Jepang pada menit ke-6. Tim berjuluk Samurai Biru itu mendapat hadiah penalti setelah Jordi Amat melanggar Ayase Ueda di kotak terlarang. Ueda yang ditunjuk sebagai algojo penalti memaksimalkan peluang itu dengan baik.

Yamaha

’’Ada beberapa kejadian yang seharusnya tidak terjadi. Bahkan, tadi (kemarin, red) ada gol bunuh diri,’’ ujar mantan Menpora itu setelah acara nonton bareng pertandingan Jepang melawan Indonesia yang digelar di GBK Arena, Jakarta, Selasa (24/1).

Gol bunuh diri yang dimaksud Amali dilakukan oleh Justin Hubner pada menit ke-88. Pemain Wolverhampton Wanderers itu berniat menghalau tembakan pemain lawan. Namun, bola mengarah ke gawang Ernando Ari Sutaryadi.

Baca Juga:  Nadal Lalui Ujian Terberat Kalahkan Djokovic di Roland Garros

Selain own goal Justin, Jepang mencetak satu gol lagi lewat Ueda pada menit ke-52. Sementara itu, gol telat Indonesia diciptakan Sandy Walsh pada menit 90+1.

- Advertisement -

Meski kalah, peluang Indonesia untuk melaju ke babak 16 besar Piala Asia 2023 Qatar belum tertutup. Tapi, peluang itu bergantung dari hasil pertandingan di Grup E dan F. Tepatnya dalam laga Yordania melawan Bahrain dan Kirgistan kontra Oman. Saat ini Bahrain dan Oman sama-sama berada dalam daftar tim peringkat ketiga yang bersaing menuju babak 16 besar. Bahrain menjadi tim peringkat ketiga yang duduk di urutan ketiga atau di atas Indonesia. Bahrain telah mengantongi tiga poin dari dua laga yang sudah dilalui.

Meski posisi Bahrain ada di atas Indonesia, tim berjuluk The Red Devils itu bisa saja tidak lolos ke babak 16 besar. Syaratnya, pada laga pemungkas hari ini, Bahrain kalah oleh tim peringkat pertama Grup E Yordania dengan minimal selisih tiga gol.

- Advertisement -

Sementara itu, Oman menjadi tim peringkat ketiga di urutan keenam atau paling buncit dengan perolehan satu poin. Pertandingan Oman melawan Kirgistan akan sangat menentukan nasib kedua tim. Sebab, Kirgistan yang saat ini berada di urutan terbawah Grup F masih berpeluang menggeser posisi Oman di peringkat ketiga klasemen. Oman memiliki satu poin, sedangkan Kirgistan masih tanpa poin.

Baca Juga:  Langkah ke Olimpiade Tertunda Lagi

Tapi, Kirgistan tidak cukup sekadar menang atas Oman. Jika ingin menggeser posisi Indonesia, Kirgistan harus melawan kemustahilan dengan mengejar kemenangan minimal selisih dua gol. Sebaliknya, Oman cukup menang dengan skor berapa pun untuk bisa menggeser posisi Indonesia. Indonesia akan lolos ke babak 16 besar jika laga Kirgistan kontra Oman tidak ada pemenang. Hasil seri akan membuat Indonesia menggenggam tiket ke fase knock out.

Amali mengamati perhitungan tersebut. Menurut dia, memang tidak enak jika nasib Indonesia ditentukan tim lain. ’’Tapi, harapan kita memang sudah tinggal itu. Dalam laga Oman kontra Kirgistan, kami berharap mereka bisa imbang. Draw akan membuat Indonesia melaju ke babak selanjutnya,’’ cetusnya. (fiq/c6/ali/jpg)

DOHA (RIAUPOS.CO) – Target Indonesia untuk minimal menahan imbang Jepang dalam laga pemungkas penyisihan Grup D Piala Asia 2023 Qatar tidak tercapai. Pertandingan yang digelar di Al Thumama Stadium, Doha, Rabu (24/1) malam dimenangkan Jepang dengan skor 3-1.

Meski kalah, Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali mengapresiasi kerja keras para pemain. Menurut Amali, ada beberapa situasi yang mengubah keadaan. Pertama, gol cepat Jepang pada menit ke-6. Tim berjuluk Samurai Biru itu mendapat hadiah penalti setelah Jordi Amat melanggar Ayase Ueda di kotak terlarang. Ueda yang ditunjuk sebagai algojo penalti memaksimalkan peluang itu dengan baik.

’’Ada beberapa kejadian yang seharusnya tidak terjadi. Bahkan, tadi (kemarin, red) ada gol bunuh diri,’’ ujar mantan Menpora itu setelah acara nonton bareng pertandingan Jepang melawan Indonesia yang digelar di GBK Arena, Jakarta, Selasa (24/1).

Gol bunuh diri yang dimaksud Amali dilakukan oleh Justin Hubner pada menit ke-88. Pemain Wolverhampton Wanderers itu berniat menghalau tembakan pemain lawan. Namun, bola mengarah ke gawang Ernando Ari Sutaryadi.

Baca Juga:  Langkah ke Olimpiade Tertunda Lagi

Selain own goal Justin, Jepang mencetak satu gol lagi lewat Ueda pada menit ke-52. Sementara itu, gol telat Indonesia diciptakan Sandy Walsh pada menit 90+1.

Meski kalah, peluang Indonesia untuk melaju ke babak 16 besar Piala Asia 2023 Qatar belum tertutup. Tapi, peluang itu bergantung dari hasil pertandingan di Grup E dan F. Tepatnya dalam laga Yordania melawan Bahrain dan Kirgistan kontra Oman. Saat ini Bahrain dan Oman sama-sama berada dalam daftar tim peringkat ketiga yang bersaing menuju babak 16 besar. Bahrain menjadi tim peringkat ketiga yang duduk di urutan ketiga atau di atas Indonesia. Bahrain telah mengantongi tiga poin dari dua laga yang sudah dilalui.

Meski posisi Bahrain ada di atas Indonesia, tim berjuluk The Red Devils itu bisa saja tidak lolos ke babak 16 besar. Syaratnya, pada laga pemungkas hari ini, Bahrain kalah oleh tim peringkat pertama Grup E Yordania dengan minimal selisih tiga gol.

Sementara itu, Oman menjadi tim peringkat ketiga di urutan keenam atau paling buncit dengan perolehan satu poin. Pertandingan Oman melawan Kirgistan akan sangat menentukan nasib kedua tim. Sebab, Kirgistan yang saat ini berada di urutan terbawah Grup F masih berpeluang menggeser posisi Oman di peringkat ketiga klasemen. Oman memiliki satu poin, sedangkan Kirgistan masih tanpa poin.

Baca Juga:  Ducati Bakal Jadi Pemasok Tunggal MotoE

Tapi, Kirgistan tidak cukup sekadar menang atas Oman. Jika ingin menggeser posisi Indonesia, Kirgistan harus melawan kemustahilan dengan mengejar kemenangan minimal selisih dua gol. Sebaliknya, Oman cukup menang dengan skor berapa pun untuk bisa menggeser posisi Indonesia. Indonesia akan lolos ke babak 16 besar jika laga Kirgistan kontra Oman tidak ada pemenang. Hasil seri akan membuat Indonesia menggenggam tiket ke fase knock out.

Amali mengamati perhitungan tersebut. Menurut dia, memang tidak enak jika nasib Indonesia ditentukan tim lain. ’’Tapi, harapan kita memang sudah tinggal itu. Dalam laga Oman kontra Kirgistan, kami berharap mereka bisa imbang. Draw akan membuat Indonesia melaju ke babak selanjutnya,’’ cetusnya. (fiq/c6/ali/jpg)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari