BRATISLAVA (RIAUPOS.CO) – Keberuntungan menaungi Egy Maulana Vikri dan klubnya, FK Senica, dalam lanjutan Liga Slovakia. Hal itu nampaknya yang menjadi alasan klubnya tak melepasnya untuk Kualifikasi Piala Asia U-23.

Egy yang baru ikut mengantarkan Indonesia lolos dari play off dengan mengalahkan Taiwan secara agregat 5-1, masuk sebagai pemain pengganti pada pertandingan yang digelar di Stadion FK Senica, Minggu (17/10) dini hari WIB melawan MFK Zemplin Michalovce.

Egy dimasukkan pelatih FK Senica Peter Sustr pada menit ke-65 saat tuan rumah tertinggal 0-1. Kehadiran Egy pun mampu menambah daya serangan FK Senica. Egy yang menggunakan nomor punggung 17 bermain di posisi gelandang serang atau second striker.

Egy tak hanya aktif dalam menyerang, tetapi pemain asal Medan itu juga rajin membantu pertahanan dengan beberapa kali berhasil menghentikan serangan yang dibangun Michalovce.

Egy juga tampil percaya diri dengan berani melakukan beberapa aksi individu melewati lawan dan bermain umpan-umpan pendek dengan rekannya di barisan depan FK Senica.

Bahkan, satu umpan lambung Egy yang diteruskan sundulan penyerang FK Senica Elvis Sukisa nyaris membawa timnya mencetak gol setelah tandukan Elvis dapat diblok penjaga gawang lawan.

Dalam pertandingan ini, FK Senica tertinggal lebih dulu dari Michalovce lewat gol Matus Marcin pada menit ke-35.

Usai tertinggal 0-1, FK Senica tampil lebih menyerang. Upaya FK Senica baru membuahkan hasil pada menit ke-74 lewat gol Elvis Mashike Sukisa untuk membuat skor menjadi 1-1.

Hasil ini membuat FK Senica gagal mengakhiri catatan tanpa kemenangan dalam tiga pertandingan terakhir secara berturut-turut.

Pasalnya, di dua pertandingan sebelumnya FK Senica menelan kekalahan 0-3 dari Slovan Bratislava dan kalah 1-2 dari Sered.

Di klasemen sementara setelah hasil imbang ini, Senica berada di posisi 8 dengan nilai 14. Poin itu sama dengan yang dimiliki Trencin dan Zilina yang berada di posisi 6 dan 7. Senica kalah dalam selisih gol.

Sedangkan bagin Zempin, hasil imbang itu membuat mereka tetap kokoh di posisi 5 dengan nilai 17, unggul 3 angka dari Senica, Zilina, dan Trencin.

Sumber: FK Senica/News/CNN/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun

BRATISLAVA (RIAUPOS.CO) – Keberuntungan menaungi Egy Maulana Vikri dan klubnya, FK Senica, dalam lanjutan Liga Slovakia. Hal itu nampaknya yang menjadi alasan klubnya tak melepasnya untuk Kualifikasi Piala Asia U-23.

Egy yang baru ikut mengantarkan Indonesia lolos dari play off dengan mengalahkan Taiwan secara agregat 5-1, masuk sebagai pemain pengganti pada pertandingan yang digelar di Stadion FK Senica, Minggu (17/10) dini hari WIB melawan MFK Zemplin Michalovce.

Egy dimasukkan pelatih FK Senica Peter Sustr pada menit ke-65 saat tuan rumah tertinggal 0-1. Kehadiran Egy pun mampu menambah daya serangan FK Senica. Egy yang menggunakan nomor punggung 17 bermain di posisi gelandang serang atau second striker.

Egy tak hanya aktif dalam menyerang, tetapi pemain asal Medan itu juga rajin membantu pertahanan dengan beberapa kali berhasil menghentikan serangan yang dibangun Michalovce.

Egy juga tampil percaya diri dengan berani melakukan beberapa aksi individu melewati lawan dan bermain umpan-umpan pendek dengan rekannya di barisan depan FK Senica.

Bahkan, satu umpan lambung Egy yang diteruskan sundulan penyerang FK Senica Elvis Sukisa nyaris membawa timnya mencetak gol setelah tandukan Elvis dapat diblok penjaga gawang lawan.

Dalam pertandingan ini, FK Senica tertinggal lebih dulu dari Michalovce lewat gol Matus Marcin pada menit ke-35.

Usai tertinggal 0-1, FK Senica tampil lebih menyerang. Upaya FK Senica baru membuahkan hasil pada menit ke-74 lewat gol Elvis Mashike Sukisa untuk membuat skor menjadi 1-1.

Hasil ini membuat FK Senica gagal mengakhiri catatan tanpa kemenangan dalam tiga pertandingan terakhir secara berturut-turut.

Pasalnya, di dua pertandingan sebelumnya FK Senica menelan kekalahan 0-3 dari Slovan Bratislava dan kalah 1-2 dari Sered.

Di klasemen sementara setelah hasil imbang ini, Senica berada di posisi 8 dengan nilai 14. Poin itu sama dengan yang dimiliki Trencin dan Zilina yang berada di posisi 6 dan 7. Senica kalah dalam selisih gol.

Sedangkan bagin Zempin, hasil imbang itu membuat mereka tetap kokoh di posisi 5 dengan nilai 17, unggul 3 angka dari Senica, Zilina, dan Trencin.

Sumber: FK Senica/News/CNN/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun

BRATISLAVA (RIAUPOS.CO) – Keberuntungan menaungi Egy Maulana Vikri dan klubnya, FK Senica, dalam lanjutan Liga Slovakia. Hal itu nampaknya yang menjadi alasan klubnya tak melepasnya untuk Kualifikasi Piala Asia U-23.

Egy yang baru ikut mengantarkan Indonesia lolos dari play off dengan mengalahkan Taiwan secara agregat 5-1, masuk sebagai pemain pengganti pada pertandingan yang digelar di Stadion FK Senica, Minggu (17/10) dini hari WIB melawan MFK Zemplin Michalovce.

Egy dimasukkan pelatih FK Senica Peter Sustr pada menit ke-65 saat tuan rumah tertinggal 0-1. Kehadiran Egy pun mampu menambah daya serangan FK Senica. Egy yang menggunakan nomor punggung 17 bermain di posisi gelandang serang atau second striker.

Egy tak hanya aktif dalam menyerang, tetapi pemain asal Medan itu juga rajin membantu pertahanan dengan beberapa kali berhasil menghentikan serangan yang dibangun Michalovce.

Egy juga tampil percaya diri dengan berani melakukan beberapa aksi individu melewati lawan dan bermain umpan-umpan pendek dengan rekannya di barisan depan FK Senica.

Bahkan, satu umpan lambung Egy yang diteruskan sundulan penyerang FK Senica Elvis Sukisa nyaris membawa timnya mencetak gol setelah tandukan Elvis dapat diblok penjaga gawang lawan.

Dalam pertandingan ini, FK Senica tertinggal lebih dulu dari Michalovce lewat gol Matus Marcin pada menit ke-35.

Usai tertinggal 0-1, FK Senica tampil lebih menyerang. Upaya FK Senica baru membuahkan hasil pada menit ke-74 lewat gol Elvis Mashike Sukisa untuk membuat skor menjadi 1-1.

Hasil ini membuat FK Senica gagal mengakhiri catatan tanpa kemenangan dalam tiga pertandingan terakhir secara berturut-turut.

Pasalnya, di dua pertandingan sebelumnya FK Senica menelan kekalahan 0-3 dari Slovan Bratislava dan kalah 1-2 dari Sered.

Di klasemen sementara setelah hasil imbang ini, Senica berada di posisi 8 dengan nilai 14. Poin itu sama dengan yang dimiliki Trencin dan Zilina yang berada di posisi 6 dan 7. Senica kalah dalam selisih gol.

Sedangkan bagin Zempin, hasil imbang itu membuat mereka tetap kokoh di posisi 5 dengan nilai 17, unggul 3 angka dari Senica, Zilina, dan Trencin.

Sumber: FK Senica/News/CNN/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun

BRATISLAVA (RIAUPOS.CO) – Keberuntungan menaungi Egy Maulana Vikri dan klubnya, FK Senica, dalam lanjutan Liga Slovakia. Hal itu nampaknya yang menjadi alasan klubnya tak melepasnya untuk Kualifikasi Piala Asia U-23.

Egy yang baru ikut mengantarkan Indonesia lolos dari play off dengan mengalahkan Taiwan secara agregat 5-1, masuk sebagai pemain pengganti pada pertandingan yang digelar di Stadion FK Senica, Minggu (17/10) dini hari WIB melawan MFK Zemplin Michalovce.

Egy dimasukkan pelatih FK Senica Peter Sustr pada menit ke-65 saat tuan rumah tertinggal 0-1. Kehadiran Egy pun mampu menambah daya serangan FK Senica. Egy yang menggunakan nomor punggung 17 bermain di posisi gelandang serang atau second striker.

Egy tak hanya aktif dalam menyerang, tetapi pemain asal Medan itu juga rajin membantu pertahanan dengan beberapa kali berhasil menghentikan serangan yang dibangun Michalovce.

Egy juga tampil percaya diri dengan berani melakukan beberapa aksi individu melewati lawan dan bermain umpan-umpan pendek dengan rekannya di barisan depan FK Senica.

Bahkan, satu umpan lambung Egy yang diteruskan sundulan penyerang FK Senica Elvis Sukisa nyaris membawa timnya mencetak gol setelah tandukan Elvis dapat diblok penjaga gawang lawan.

Dalam pertandingan ini, FK Senica tertinggal lebih dulu dari Michalovce lewat gol Matus Marcin pada menit ke-35.

Usai tertinggal 0-1, FK Senica tampil lebih menyerang. Upaya FK Senica baru membuahkan hasil pada menit ke-74 lewat gol Elvis Mashike Sukisa untuk membuat skor menjadi 1-1.

Hasil ini membuat FK Senica gagal mengakhiri catatan tanpa kemenangan dalam tiga pertandingan terakhir secara berturut-turut.

Pasalnya, di dua pertandingan sebelumnya FK Senica menelan kekalahan 0-3 dari Slovan Bratislava dan kalah 1-2 dari Sered.

Di klasemen sementara setelah hasil imbang ini, Senica berada di posisi 8 dengan nilai 14. Poin itu sama dengan yang dimiliki Trencin dan Zilina yang berada di posisi 6 dan 7. Senica kalah dalam selisih gol.

Sedangkan bagin Zempin, hasil imbang itu membuat mereka tetap kokoh di posisi 5 dengan nilai 17, unggul 3 angka dari Senica, Zilina, dan Trencin.

Sumber: FK Senica/News/CNN/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun