Rabu, 9 April 2025

Bentuk Tim Khusus karena Kapolri Ingin Transparan dan Objektif

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ingin kasus baku tembak dua anggota polisi di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo diungkap secara objektif dan transparan. Kapolri Jenderal Sigit sudah membentuk tim khusus mengusut kasus baku tembak Brigadir Nopryansah Hutabarat dengan Bharada E di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Perumahan Polri Duren Tiga Jakarta Selatan.

Tim ini dipimpin Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono. Selain itu, perwira tinggi yang masuk di dalam tim khusus ini antara lain Irwasum Polri Komjen Agung Budi Maryoto, Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto, Kabaintelkam Komjen Ahmad Dofiri, hingga As SDM Polri Irjen Wahyu Widada

Baca Juga:  Kapolres Ingatkan Satgas Jangan Lengah

“Kita ingin semuanya ini bisa tertangani dengan baik. Oleh karena itu, saya telah membentuk tim khusus yang dipimpin Pak Wakapolri, Pak Irwasum, Pak Kabareskrim, Kabik (Kabaintelkam), juga ada As SDM, termasuk juga fungsi dari Provos dan Paminal,” ungkap Jenderal Sigit di Mabes Polri, Selasa (12/7/2022).

Dalam hal ini, Jenderal Sigit mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Komnas HAM serta Kompolnas.

“Satu sisi kami juga sudah menghubungi rekan-rekan dari luar dalam hal ini Kompolnas dan Komnas HAM terkait isu yang terjadi sehingga di satu sisi kita tentunya mengharapkan kasus ini bisa dilaksanakan pemeriksaan secara transparan, objektif,” ucapnya.

Berdasarkan keterangan polisi, baku tembak terjadi di rumah Irjen Ferdy Sambo pada Jumat (8/7/2022) sekitar pukul 17.00 WIB. Baku tembak itu melibatkan Brigadir Nopryansah Josua Hutabarat dan Bharada E.

Baca Juga:  Jurnalis Riau Pos Raih Penghargaan dari KLHK

Sumber: Pojoksatu.id

Editor: Edwar Yaman

 

 

 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ingin kasus baku tembak dua anggota polisi di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo diungkap secara objektif dan transparan. Kapolri Jenderal Sigit sudah membentuk tim khusus mengusut kasus baku tembak Brigadir Nopryansah Hutabarat dengan Bharada E di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Perumahan Polri Duren Tiga Jakarta Selatan.

Tim ini dipimpin Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono. Selain itu, perwira tinggi yang masuk di dalam tim khusus ini antara lain Irwasum Polri Komjen Agung Budi Maryoto, Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto, Kabaintelkam Komjen Ahmad Dofiri, hingga As SDM Polri Irjen Wahyu Widada

Baca Juga:  Jokowi Minta Polisi Tidak Menutup-nutupi, Irjen Dedi Bilang Begini

“Kita ingin semuanya ini bisa tertangani dengan baik. Oleh karena itu, saya telah membentuk tim khusus yang dipimpin Pak Wakapolri, Pak Irwasum, Pak Kabareskrim, Kabik (Kabaintelkam), juga ada As SDM, termasuk juga fungsi dari Provos dan Paminal,” ungkap Jenderal Sigit di Mabes Polri, Selasa (12/7/2022).

Dalam hal ini, Jenderal Sigit mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Komnas HAM serta Kompolnas.

“Satu sisi kami juga sudah menghubungi rekan-rekan dari luar dalam hal ini Kompolnas dan Komnas HAM terkait isu yang terjadi sehingga di satu sisi kita tentunya mengharapkan kasus ini bisa dilaksanakan pemeriksaan secara transparan, objektif,” ucapnya.

Berdasarkan keterangan polisi, baku tembak terjadi di rumah Irjen Ferdy Sambo pada Jumat (8/7/2022) sekitar pukul 17.00 WIB. Baku tembak itu melibatkan Brigadir Nopryansah Josua Hutabarat dan Bharada E.

Baca Juga:  Jurnalis Riau Pos Raih Penghargaan dari KLHK

Sumber: Pojoksatu.id

Editor: Edwar Yaman

 

 

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

spot_img

Bentuk Tim Khusus karena Kapolri Ingin Transparan dan Objektif

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ingin kasus baku tembak dua anggota polisi di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo diungkap secara objektif dan transparan. Kapolri Jenderal Sigit sudah membentuk tim khusus mengusut kasus baku tembak Brigadir Nopryansah Hutabarat dengan Bharada E di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Perumahan Polri Duren Tiga Jakarta Selatan.

Tim ini dipimpin Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono. Selain itu, perwira tinggi yang masuk di dalam tim khusus ini antara lain Irwasum Polri Komjen Agung Budi Maryoto, Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto, Kabaintelkam Komjen Ahmad Dofiri, hingga As SDM Polri Irjen Wahyu Widada

Baca Juga:  Jurnalis Riau Pos Raih Penghargaan dari KLHK

“Kita ingin semuanya ini bisa tertangani dengan baik. Oleh karena itu, saya telah membentuk tim khusus yang dipimpin Pak Wakapolri, Pak Irwasum, Pak Kabareskrim, Kabik (Kabaintelkam), juga ada As SDM, termasuk juga fungsi dari Provos dan Paminal,” ungkap Jenderal Sigit di Mabes Polri, Selasa (12/7/2022).

Dalam hal ini, Jenderal Sigit mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Komnas HAM serta Kompolnas.

“Satu sisi kami juga sudah menghubungi rekan-rekan dari luar dalam hal ini Kompolnas dan Komnas HAM terkait isu yang terjadi sehingga di satu sisi kita tentunya mengharapkan kasus ini bisa dilaksanakan pemeriksaan secara transparan, objektif,” ucapnya.

Berdasarkan keterangan polisi, baku tembak terjadi di rumah Irjen Ferdy Sambo pada Jumat (8/7/2022) sekitar pukul 17.00 WIB. Baku tembak itu melibatkan Brigadir Nopryansah Josua Hutabarat dan Bharada E.

Baca Juga:  Lagi, Pasukan Israel Tembak Mati Remaja Palestina

Sumber: Pojoksatu.id

Editor: Edwar Yaman

 

 

 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ingin kasus baku tembak dua anggota polisi di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo diungkap secara objektif dan transparan. Kapolri Jenderal Sigit sudah membentuk tim khusus mengusut kasus baku tembak Brigadir Nopryansah Hutabarat dengan Bharada E di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Perumahan Polri Duren Tiga Jakarta Selatan.

Tim ini dipimpin Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono. Selain itu, perwira tinggi yang masuk di dalam tim khusus ini antara lain Irwasum Polri Komjen Agung Budi Maryoto, Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto, Kabaintelkam Komjen Ahmad Dofiri, hingga As SDM Polri Irjen Wahyu Widada

Baca Juga:  Gubernur Kalteng Beri Rp5 Miliar Jika Pawang Bisa Turunkan Hujan

“Kita ingin semuanya ini bisa tertangani dengan baik. Oleh karena itu, saya telah membentuk tim khusus yang dipimpin Pak Wakapolri, Pak Irwasum, Pak Kabareskrim, Kabik (Kabaintelkam), juga ada As SDM, termasuk juga fungsi dari Provos dan Paminal,” ungkap Jenderal Sigit di Mabes Polri, Selasa (12/7/2022).

Dalam hal ini, Jenderal Sigit mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Komnas HAM serta Kompolnas.

“Satu sisi kami juga sudah menghubungi rekan-rekan dari luar dalam hal ini Kompolnas dan Komnas HAM terkait isu yang terjadi sehingga di satu sisi kita tentunya mengharapkan kasus ini bisa dilaksanakan pemeriksaan secara transparan, objektif,” ucapnya.

Berdasarkan keterangan polisi, baku tembak terjadi di rumah Irjen Ferdy Sambo pada Jumat (8/7/2022) sekitar pukul 17.00 WIB. Baku tembak itu melibatkan Brigadir Nopryansah Josua Hutabarat dan Bharada E.

Baca Juga:  Lagi, Pasukan Israel Tembak Mati Remaja Palestina

Sumber: Pojoksatu.id

Editor: Edwar Yaman

 

 

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari