KOTA (RIAUPOS.CO) — Peningkatan arus lalu lintas (lalin) pada libur natal tahun ini dan tahun baru 2020 diperkirakan mulai terjadi pekan depan. Di Kota Pekanbaru, titik yang jadi perhatian khusus adalah Simpang Garuda Sakti.
Arus lalu lintas diperkirakan cenderung meningkat karena banyak masyarakat yang memilih pergi liburan lewat jalur darat. Pekan depan, arus lalin akan meningkat satu hari sebelum Natal.
Demikian dikatakan Plt Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Pekanbaru Yuliarso pada wartawan, Rabu (18/12). "Puncak arus kendaraan kami prediksi terjadi satu hari jelang Natal," jelas dia.
Dishub Pekanbaru sebagai antisipasi sudah melakukan pemetaan. Arus lintas barat menuju Sumatera Barat pada titik Simpang Garuda Sakti jadi perhatian. Disini akan dilakukan antisipasi penumpukan kendaraan yang keluar masuk di persimpangan tersebut.
Yuliarso menyebut bahwa perempatan itu mempertemukan kendaraan dari arah Jalan HR Soebrantas dengan kendaraan dari arah Bangkinang, Kabupaten Kampar. "Kami bersama unsur terkait berencana menempatkan satu posko di persimpangan ini. Posko ini berada persimpangan Jalan Garuda Sakti – Kubang Raya," urainya.
Pihaknya juga menyiagakan 40 orang personel. Mereka membantu mengurai kemacetan yang terjadi di sekitar gereja dan lokasi perayaan Natal. "Kami siagakan personel di sekitar lokasi perayaan Natal. Kami siaga bersama personel Polresta," tutupnya.(ali)
KOTA (RIAUPOS.CO) — Peningkatan arus lalu lintas (lalin) pada libur natal tahun ini dan tahun baru 2020 diperkirakan mulai terjadi pekan depan. Di Kota Pekanbaru, titik yang jadi perhatian khusus adalah Simpang Garuda Sakti.
Arus lalu lintas diperkirakan cenderung meningkat karena banyak masyarakat yang memilih pergi liburan lewat jalur darat. Pekan depan, arus lalin akan meningkat satu hari sebelum Natal.
Demikian dikatakan Plt Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Pekanbaru Yuliarso pada wartawan, Rabu (18/12). "Puncak arus kendaraan kami prediksi terjadi satu hari jelang Natal," jelas dia.
Dishub Pekanbaru sebagai antisipasi sudah melakukan pemetaan. Arus lintas barat menuju Sumatera Barat pada titik Simpang Garuda Sakti jadi perhatian. Disini akan dilakukan antisipasi penumpukan kendaraan yang keluar masuk di persimpangan tersebut.
Yuliarso menyebut bahwa perempatan itu mempertemukan kendaraan dari arah Jalan HR Soebrantas dengan kendaraan dari arah Bangkinang, Kabupaten Kampar. "Kami bersama unsur terkait berencana menempatkan satu posko di persimpangan ini. Posko ini berada persimpangan Jalan Garuda Sakti – Kubang Raya," urainya.
Pihaknya juga menyiagakan 40 orang personel. Mereka membantu mengurai kemacetan yang terjadi di sekitar gereja dan lokasi perayaan Natal. "Kami siagakan personel di sekitar lokasi perayaan Natal. Kami siaga bersama personel Polresta," tutupnya.(ali)
