KOTA (RIAUPOS.CO) — Jamaah calon haji (JCH) Kota Pekanbaru yang masuk kelompok terbang (kloter) cadangan masih harus bersabar menunggu kepastian jadwal keberangkatan. Hingga kemarin, Kemenag Pekanbaru belum memberikan informasi pasti.
Beberapa JCH cadangan ini sempat mendatangi Kantor Kemenag Pekanbaru untuk mempertanyakan kepastian keberangkatan. Seperti disampaikan Def, keluarga salah seorang JCH cadangan yang mendatangi kantor Kemenag, kemarin.
“Saat tiba di Kantor Kemenag Pekanbaru, kami bertanya sama petugas haji. Tetapi disebutkan jika jadwal keberangkatan masih belum pasti. Nama orang tua saya juga di urutan garis merah. Katanya garis merah itu belum pasti berangkat. Padahal sebelumnya kami dikontak pihak Kemenag yang menyebutkan agar orang tua saya melakukan pelunasan karena akan diberangkatkan tahun ini,†terang Def kepada Riau Pos, Selasa (2/6).
Ia menyayangkan informasi yang tidak lengkap disampaikan petugas Kemenag terhadap jamaah. Meskinya dijelaskan juga bahwa orang tuanya tersebut masuk jamaah cadangan dan masih belum pasti keberangkatannya.
“Kan orang tua kemarin sudah bayar pelunasan tahap 3. Terus namanya keluar di Kloter 20 kelompok 19. Sudah ikut manasik, sudah suntik (meningitis, red), sudah semuanya diurus. Tadi pergi ke Kemenag, nanya info keberangkatan, eh malah orang tua saya masuk garis merah gitu, cadangan yang belum pasti berangkat,†ungkap Def lagi.
Sementara saat dikonfirmasi Kepala Seksi (Kasi) Haji dan Umrah Kemenag Kota Pekanbaru Drs H Dahlan MA tidak menjelaskan kepastian jadwal keberangkatan jamaah tersebut. Namun ia menjelaskan jika itu merupakan jamaah cadangan yang masih menunggu visa.
“Ya, dia termasuk cadangan dan kami menunggu visanya yang sekarang sedang di Jakarta,†sebut Dahlan.(ilo)