JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Film KKN di Desa Penari ternyata mampu menyedot animo masyarakat untuk datang ke bioskop. Meski sempat diragukan sejumlah pihak setelah momen thread di Twitter habis usai dijeda sekitar 3 tahun, film ini ternyata tetap diminati banyak orang.
Para pemainnya tentu saja bahagia dan girang. Film KKN di Desa Penari melejit meraih pencapaian beberapa rekor sekaligus. Selain memecahkan rekor sebagai film horor lokal terlaris sepanjang masa, film ini juga mendapatkan rekor baru menjadi film terlaris sepanjang masa. Rekor ini sebelumnya dipegang oleh film Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1 tahun 2016 dengan jumlah penonton sekitar 6,8 juta.
“Alhamdulillah 7 juta penonton sudah KKN! Menjadi film horor terlaris dan film Indonesia terlaris sepanjang masa,” tulis Tissa Biani dalam postingannya di Instagram.
Pemeran Nur tersebut curhat bahwa dirinya sempat sedih dan down secara mental ketika film garapan sutradara Awi Suryadi mengalami beberapa kali penundaan penayangan di bioskop akibat pandemi. Rasa sedih Tissa Biani bertambah setelah netizen berkomentar tidak sedap buntut dari kekecewaan mereka terkait penundaan penayangan film KKN.
“Tapi saya yakin rencana Allah pasti terbaik. Alhamdulillah akhirnya film kami tayang pada waktu yang tepat. Semua yang terjadi pasti atas izin dan kehendak Allah SWT,” lanjut Tissa Biani.
Dia pun mengucapkan terima kasih kepada Tuhan, orang tua, saudara, manajemen, Dul Jaelani, teman teman, penggemar, pemain, kru, dan semua penonton yang telah menikmati film KKN di bioskop. Sebab tanpa mereka semua, tidak mungkin film KKN di Desa Penari bisa mencetak rekor sebagai film terlaris sepanjang masa.
Film KKN di Desa Penari tayang di bioskop Tanah Air mulai 30 April 2022 setelah beberapa kali mengalami penundaan. Film ini menceritakan tentang 6 mahasiswa yang menjalani program KKN (kuliah kerja nyata) di sebuah desa terpencil. Salah satu dari mereka melanggar aturan, mengakibatkan mereka semua dalam ancaman besar.
Film KKN di Desa Penari dibintangi sejumlah pemain yaitu Tissa Biani, Adinda Thomas, Achmad Megantara, Aghniny Haque, Calvin Jeremy, Fajar Nugraha, dan Kiki Narendra.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman
