PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Di malam hari, Sela merasa lapar. Ia malas ke luar rumah untuk membeli makan. Karena itu, ia pun memesan makan melalui aplikasi online.
Ia memesan nasi goreng dan juga jus mangga. Sambil menunggu, Sela pun berbaring.
Tak terasa, makanannya sudah dekat. Sela dihubungi oleh kurir, namun tak diangkat karena ketiduran.
Si kurir pun mencoba mencari sendiri alamat Sela. Setelah ketemu, kebetulan ada beberapa pemuda duduk di depan kosnya.
”Pesan makan, Bang?” tanya kurir.
Pemuda itu pun langsung mengiyakan. Padahal mereka tahu bahwa itu pesanan Sela.
Nasi goreng dan jusnya pun disikat oleh pemuda itu.
Tak lama, Sela terbangun. Ia tersadar bahwa ada belasan panggilan tak terjawab dari Gofood. Saat melihat ke luar, ia melihat pemuda itu tengah menyantap nasgornya.
”Bang, ada tadi kurir ngantar makanan?” tanyanya pada pemuda itu.
”Ada, Kak. Tapi sudah aku makan. Hehe…,” jawabnya tanpa rasa bersalah.
”Alamak…!!! Ganti tu, ya! Itu punya ku. Aku lagi lapar malah kau makan,” jawabnya emosi.
”Hehe… Iya, Kak. Maaf, ya Kak,” jawabnya ketakutan.(azr)