PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Sejak tamat SMA kemarin, Aldo tidak melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Warga Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) itu ikut bekerja dengan saudara sepupunya.
Pekerjaan yang bisa dilakukan Aldo hanya bisa bantu-bantu ditempat bengkel las milik saudaranya. Karena tamatan SMA, Aldo tidak ada keahlian bengkel khususnya las.
Bukannya tentang pekerjaan yang selalu diguraukan oleh saudara sepupunya. Bahkan, hingga waktu makan pun, Aldo sering menjadi bahan gurauan.
Siang itu, tibalah jadwal makan. Di mana, seperti biasa makan siang selalu disiapkan oleh asisten rumah tangga yang ada di rumah saudara sepupunya. Lauk makan siang telah siapkan berupa gulai ikan tongkol.
- Advertisement -
Aldo sebelum makan, membersihkan tangan dan kakinya. Sehingga saudara sepupunya lebih duluan makan siang.
Sebelum Aldo mengambil nasi, saudara sepupunya berkata, ”Cepatlah makan, itu masih ada satu potong ikan tongkol”.
- Advertisement -
Ketika mengambil lauk, Aldo tidak ada merasa curiga dan mengambilnya. Namun ketika ia menggigit lauk yang dikira ikan, Aldo langsung kaget.
”Alamaaak…!!! Kok keras? Ini bukan ikan tapi lengkuas,” ucap Aldo setelah mengeluarkan kembali benda yang ia gigit.
Mendengar itu, saudara sepupunya langsung ketawa. Ia pun menyuruh Aldo ke dapur untuk mengambail gulai ikan tongkol.(kas)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Sejak tamat SMA kemarin, Aldo tidak melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Warga Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) itu ikut bekerja dengan saudara sepupunya.
Pekerjaan yang bisa dilakukan Aldo hanya bisa bantu-bantu ditempat bengkel las milik saudaranya. Karena tamatan SMA, Aldo tidak ada keahlian bengkel khususnya las.
Bukannya tentang pekerjaan yang selalu diguraukan oleh saudara sepupunya. Bahkan, hingga waktu makan pun, Aldo sering menjadi bahan gurauan.
Siang itu, tibalah jadwal makan. Di mana, seperti biasa makan siang selalu disiapkan oleh asisten rumah tangga yang ada di rumah saudara sepupunya. Lauk makan siang telah siapkan berupa gulai ikan tongkol.
Aldo sebelum makan, membersihkan tangan dan kakinya. Sehingga saudara sepupunya lebih duluan makan siang.
Sebelum Aldo mengambil nasi, saudara sepupunya berkata, ”Cepatlah makan, itu masih ada satu potong ikan tongkol”.
Ketika mengambil lauk, Aldo tidak ada merasa curiga dan mengambilnya. Namun ketika ia menggigit lauk yang dikira ikan, Aldo langsung kaget.
”Alamaaak…!!! Kok keras? Ini bukan ikan tapi lengkuas,” ucap Aldo setelah mengeluarkan kembali benda yang ia gigit.
Mendengar itu, saudara sepupunya langsung ketawa. Ia pun menyuruh Aldo ke dapur untuk mengambail gulai ikan tongkol.(kas)