PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Jajaran direksi, manajemen dan karyawan Riau Televisi (Rtv) menggelar syukuran pada peringatan hari jadi ke-21 kanal televisi lokal pertama di Riau tersebut, Jumat (20/5). Bertempat di Gedung Rtv, Kompleks Riau Pos Group Jalan HR Soebrantas, sejumlah pimpinan terlihat hadir.
Direktur Utama (Dirut) Rtv Ahmad Dardiri hadir langsung pada acara tersebut. Juga hadir Pemimpin Redaksi Rtv Alseptri Ady, Manajer Program dan Produksi Sujarno, Manajer Keuangan Hidayat Algerie, Manajer Umum Purnama Sari dan sejumlah kepala bagian dan koordinator seperti Yan Cahyadi, Idrus Lubis, Margono, dan Anto Badai beserta karyawan dan keluarga besar Riau Televisi, Riau Pos dan PT Riau Graindo.
Pada syukuran yang menghadirkan dai sekaligus Rektor Universitas Muhammadiyah Riau (Unri) Dr Saidul Amin itu dibuka dengan pembacaan ayat suci Alquran. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Dirut Rtv Ahmad Dardiri yang mewakili pemegang saham. Hari Jadi Ke-21 Rtv ini mengangkat tema besar yakni Bangkit.
Ahmad Dardiri menceritakan bagaimana perjuangan Rtv kembali bangkit, bahkan mampu memberikan bonus pada para karyawan pada 2021 lalu. Pria yang akrab disapa Mas Ade ini mengatakan, usia 21 tahun merupakan usia yang sudah cukup matang. Beberapa tahun menjelang hari jadi ke-21, Rtv menurutnya berada pada posisi memiliki nama besar, tapi dalam keadaan rapuh.
"Karena mungkin usia muda tapi tulangnya rapuh karena sejak kecil mungkin abai minum susu kalsium. Pada 2019 mulai masuk rumah sakit, kita terapi dan alhamdulillah sudah bisa berjalan. Kalau orang Jawa bilang tidak pengkor, orang sini bilang jalannya tidak pincang. Rtv kini sudah dapat berjalan dengan baik," kata Ade.
Hasil yang kini diraih televisi lokal yang berdiri pada 20 Mei 2001 lalu itu, menurut Ade bukan hanya hasil usaha manajemen perusahaan semata. Tapi merupakan hasil kerja keras seluruh karyawan. Menurutnya, tidak ada yang tidak berkontribusi hingga detik ini Rtv masih berdiri dengan tegap.
"Memang ada kontribusinya besar dan ada yang kecil. Yang besar tentu perusahaan akan beri benefit yang besar, yang masih kecil ya makin berlomba-lombalah untuk memberikan kontribusi yang lebih besar," ungkapnya.
Ade berharap kontribusi besar-kecil ini, yang membedakan penghargaan antar karyawan, tidak menimbulkan rasa iri dan jadi bahan gosip. Dirinya berharap kondisi itu justru dijadikan inspirasi dan motivasi bagi seluruh karyawan. Dirinya menjamin, perusahaan pasti memberikan penghargaan yang sesuai bagi karyawan yang telah memberikan kontribusi untuk kemajuan perusahaan.
"Mari kita berkaca, sama-sama bercermin. Tanya pada diri sendiri, saya ini sudah memberikan apa kepada perusahaan. Kalau merasa memberikan lebih besar lalu perusahaan tak juga memberikan benefit yang juga besar, Anda boleh berontak. Tapi kalau Anda beri kecil tapi merasa besar, berarti cerminnya yang kurang besar," tegasnya.
Ade atas nama manajemen menyampaikan terima kasih kepada seluruh karyawan yang telah sama-sama berjuang untuk bangkit bersama sesuai tema hari jadi Rtv pada tahun ini. "Tantangan semakin besar dan kondisi makin berat, namun dengan kerja keras dan kontribusi seluruh elemen perusahaan, Rtv bisa bangkit," ungkapnya.
Acara kemudian dilanjutkan dengan siraman rohani, sekaligus membangkit inspirasi dari Dr Saidul Amin. Saidul Amin menekan pentingnya dalam bekerja itu ikhlas, tarbiyah (terus belajar), dan tazkiyatun nafsi (evaluasi dan perbaikan). Siraman rohani diakhiri dengan doa bersama segenap yang hadir.
Pada pagi menjelang siang itu tampak hadir jajaran manajemen Riau Pos di antaranya Manajer Keuangan Hendro Kusbianto, Manajer Iklan Sumariono, Manajer Penagihan Asmawi Ibrahim, Manajer Umum Lastriani, Manajer EO Lismar Sumirat, Redpel Pendapatan Syahrul Mukhlis, dan Tengku Rasmin dan karyawan lainnya.
Acara sendiri diakhiri dengan potong kue dan makan bersama. Pada sore hari dilanjutkan dengan kegiatan hiburan bagi karyawan, melalui permainan kim. Permainan tradisional yang diiringi nyanyian dan tarian melalui interaksi bersama seluruh hadirin ini menambah suasana keakraban bersama seluruh karyawan yang hadir.(end)
