(RIAUPOS.CO) – Laga pertama pada Opening Party Honda DBL 2021 Riau Series mempertemukan SMA As Shofa Pekanbaru melawan SMAN 8 Pekanbaru. Partai ini berhasil dimenangkan oleh SMAN 8 Pekanbaru dengan skor akhir 41-27.
Sejak menit awal tim basket SMAN 8 Pekanbaru menguasai pertandingan. Di kuarter pertama mereka berhasil unggul dengan score 6-4. Pada kuarter selanjutnya, SMA As Shofa Pekanbaru tak mau menyerah begitu saja. Mereka mulai memberikan perlawanan. Namun kuarter kedua tetap ditutup dengan keunggulan SMAN 8 Pekanbaru dengan selisih 4 poin, 12-7.
Suasana makin menegangkan pada kuarter ketiga. SMA As Shofa Pekanbaru memberikan perlawanan dan akhirnya berhasil menyamakan poin 9-9. Meski SMA As Shofa Pekanbaru sempat menyamakan poin pada kuarter ketiga 9-9. Namun mereka harus mengakui kehebatan dari permainan tim SMAN 8 dengan perolehan poin akhir 14-7.
Meskipun berhasil unggul, pelatih tim SMAN 8 Pekanbaru, Adi mengaku anak didiknya masih nervous mungkin dikarenakan karena game pertama. Namun disisi lain untuk penampilan sudah lumayan.
“Pada saat penampilan anak-anak terlihat kurang tenang, ya mungkin karena di game pertama ada sedikit nervous. Masih adaptasi lah. Setelah itu saya juga melihat mental anak-anak yang stabil,” ujar Adi.
Menurutnya, penampilan kali ini akan menjadi evaluasi untuk penampilan pada pertandingan selanjutnya. “Itu akan menjadi evaluasi bagi kita untuk game selanjutnya. Mudah-mudahan nanti pada game selanjutnya bisa mendapatkan hasil yang lebih baik dan permainan anak-anak bisa lebih rapi lagi,” harapnya.
Sementara itu, di laga kedua Opening Party Honda DBL 2021 Riau Series antara SMA Dharma Loka Pekanbaru kontra SMA Witama National Plus Pekanbaru berlangsung sengit.
Bahkan hingga memasuki babak overtime. Bermain sepanjang empat kuarter plus satu babak tambahan, Dharma Loka berhasil memastikan kemenangan dengan skor akhir 33-31.
Witama sempat memimpin 8-6 di kuarter pertama. Tetapi, tim asuhan Dewit berhasil membalikkan keadaan di kuarter kedua dan sukses menutup kuarter dengan skor14-11 atas Witama.
Memasuki kuarter ketiga, putra Witama melakukan banyak serangan ke arah area pertahanan Dharma Loka. Tekanan dari Vinsson Khosasih dkk sukses mempersempit ruang gerak putra Dharma Loka. Kuarter ketiga ditutup dengan skor 19-13, Dharma Loka masih unggul satu setengah bola atas Witama.
Di kuarter empat, Witama sukses mengejar ketertinggalan hingga memaksa mereka harus melakoni satu babak tambahan lagi. Di dua menit akhir kuarter empat, Filbert Hachmann, pemain nomor 26 Witama berhasil menceploskan dua poin. Ditambah satu lemparan gratis dari Devon, anak-anak Witama berhasil memangkas margin poin menjadi 24-25.
Kurang dari satu menit akhir kuarter empat, Daniel, pemain nomor 9 Witama sukses menceploskan dua poin. Witama unggul 26-25 atas Dharma Loka. Namun, kedudukan berhasil disamakan oleh satu lemparan gratis dari Hermanto, pemain nomor 15 Dharma Loka. Skor akhir kuarter empat seimbang, 26-26.
Di babak tambahan, pertandingan tak kalah sengit. Putra Dharma Loka berhasil unggul di menit awal babak ekstra. Namun, tim polesan coach Afwan ternyata belum patah arang. Lewat free throw dari Devon, skor kembali seimbang 31-31.
Tetapi, dewi fortuna masih berpihak pada penggawa Dharma Loka. Dua poin tambahan dari Nicholas Zunianto, pemain nomor 12 Dharma Loka berhasil membawa timnya memenangkan laga sengit ini dengan skor akhir 33-31. Kemenangan ini meloloskan putra Dharma Loka ke babak selanjutnya sekaligus menutup pertandingan di hari pertama Honda DBL 2021 Riau Series.(dof)
