SIAK (RIAUPOS.CO) — Angka warga yang meninggal dan terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Siak fluktuatif. Untuk Rabu (21/7), ada 42 warga terkonfirmasi positif dan tiga meninggal dunia.
Ada pun tiga yang dinyatakan meninggal dunia adalah, pasien 5.878 Ny T (47) warga Bungaraya, meninggal di RSUD Tengku Rafian pada Selasa (20/7) pukul 20.20 WIB.
Berikutnya pasien 5.784 Ny RM (46) warga Lubuk Dalam, meninggal di RSUD Tengku Rafian pada Rabu (21/7) pukul 00.45 WIB.
Selanjutnya pasien 5.936 Ny W (48) merupakan warga Lubuk Dalam meninggal di RSUD Tengku Rafian pada Rabu (21/7) sekitar pukul 02.15 WIB.
Demikian dijelaskan Juru Bicara Satgas Covid-19 Budhi Yuwono. Angka ini, terus ditekan dengan cara membangun kesadaran masyarakat mematuhi prokes, dengan cara menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak serta menjauhi kerumunan.
"Kabar baiknya, 26 warga dinyatakan sembuh dan selesai masa isolasi," ungkap Budhi Yuwono.
Setelah vaksinasi berlangsung, dikatakannya, diharapkan masyarakat tetap dengan prokes. Jangan sampai karena sudah vaksin, tak lagi mematuhi prokes, hal itu keliru.
Vaksin membentuk imun tubuh, diharapkan kebal dari Covid-19. Meski demikian mencegah lebih baik dilakukan sehingga tidak terdampak. Sebab saat ini ada mutasi virus bernama delta. Saat ini, sangat dikhawatirkan sampai ke Riau.
"Mari sama-sama menjaga diri dan keluarga dari Covid-19 dengan menghindari kerukunan, jangan keluar rumah jika tidak perlu," ajak Budhi.
Pemkab Siak, melalui Dinas Kesehatan dan TNI Polri sedang berusaha menekan laju angka warga terkonfirmasi positif dengan mengawal proses vaksinasi.
Laporan: Monang Lubis (Siak)
Editor: Rinaldi