Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Pogba Merasakan Kejamnya Sepakbola

PARIS (RIAUPOS.CO) – Gelandang Prancis, Paul Pogba, mengatakan, sepakbola terkadang bisa menjadi kejam. Hal ini disampaikan Pogba usai Prancis tersingkir dari Piala Eropa 2020.

Sebagaimana diketahui, pil pahit memang harus ditelan Prancis kala mentas di babak 16 besar Piala Eropa 2020. Menghadapi Swiss di Stadion Nasional, Bucharest, Rumania, Selasa (29/6/2021) dini hari WIB, armada Didier Deschamps mendapat perlawanan sengit di sepanjang laga.

Bahkan, Prancis sudah harus tertinggal lebih dahulu di babak pertama. Ialah Haris Seferovic yang menggetarkan gawang Prancis yang dikawal Hugo Lloris pada menit ke-15.

Prancis berhasil mengejar di babak kedua dengan memberondong gawang Swiss lewat tiga gol yang salah satunya dicetak Paul Pogba, Namun, mimpi Les Bleus  melenggang mulus ke perempatfinal harus buyar usai Swiss mencetak dua gol tambahan di menit-menit akhir laga.

Baca Juga:  Menunggu Lukaku Menyamai Rekor Gol Ronaldo Nazario

Laga pun berlanjut ke babak tambahan, tetapi tidak ada gol tambahan tercipta. Alhasil, adu penalti pun harus digelar. Semua eksekutor Swiss mampu menjalankan tugasnya dengan baik, tetapi tidak dengan Prancis.

Kylian Mbappe gagal mengeksekusi penalti sehingga Prancis kalah 4-5 dari Swiss. Hasil ini tentunya memberi kekecewaan mendalam kepada skuad Prancis yang digadang-gadang bakal menjuarai Piala Eropa 2020 lantaran pemainnya yang bertabur bintang.

Pogba pun tak menampik adanya kekecewaan yang dirasakan. Tetapi baginya, semua hal bisa saja terjadi di dunia sepakbola. Terkadang, semuanya menjadi indah, tetapi juga bisa menjadi kejam.

Kini, gelandang Manchester United itu pun berusaha menerima kekalahan tersebut. Pogba pun siap bangkit dan tampil kuat di laga lainnya yang akan dilakoni bersama Timnas Prancis.

Baca Juga:  Tontowi Ahmad Minta Mundur dari Pelatnas

"Terkadang, sepakbola bisa kejam dan juga indah. Pertandingan itu membuat kami sedih, tetapi juga bahagia bagi lawan kami. Itulah indahnya sepakbola,” ujar Pogba, dilansir Goal, Kamis (1/7/2021).

“Tentu saja, kami semua berharap bisa meraih hasil positif. Terima kasih banyak untuk semua penggemar kami di seluruh dunia. Sangat indah melihat Anda, mendengar Anda, dan merayakannya bersama Anda,” lanjut mantan pemain Juventus ini.

“Anda memberi kami harapan dan kegembiraan di sepanjang pertandingan kami. Kami akan tetap menegakkan kepala dan kami akan kembali lebih kuat. Akhirnya, saya ingin mengucapkan selamat kepada Swiss,” tukas Pogba.

Sumber: Goal/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun

PARIS (RIAUPOS.CO) – Gelandang Prancis, Paul Pogba, mengatakan, sepakbola terkadang bisa menjadi kejam. Hal ini disampaikan Pogba usai Prancis tersingkir dari Piala Eropa 2020.

Sebagaimana diketahui, pil pahit memang harus ditelan Prancis kala mentas di babak 16 besar Piala Eropa 2020. Menghadapi Swiss di Stadion Nasional, Bucharest, Rumania, Selasa (29/6/2021) dini hari WIB, armada Didier Deschamps mendapat perlawanan sengit di sepanjang laga.

- Advertisement -

Bahkan, Prancis sudah harus tertinggal lebih dahulu di babak pertama. Ialah Haris Seferovic yang menggetarkan gawang Prancis yang dikawal Hugo Lloris pada menit ke-15.

Prancis berhasil mengejar di babak kedua dengan memberondong gawang Swiss lewat tiga gol yang salah satunya dicetak Paul Pogba, Namun, mimpi Les Bleus  melenggang mulus ke perempatfinal harus buyar usai Swiss mencetak dua gol tambahan di menit-menit akhir laga.

- Advertisement -
Baca Juga:  Sebelum Meninggal, Maradona Sempat Kenang Timnas Indonesia

Laga pun berlanjut ke babak tambahan, tetapi tidak ada gol tambahan tercipta. Alhasil, adu penalti pun harus digelar. Semua eksekutor Swiss mampu menjalankan tugasnya dengan baik, tetapi tidak dengan Prancis.

Kylian Mbappe gagal mengeksekusi penalti sehingga Prancis kalah 4-5 dari Swiss. Hasil ini tentunya memberi kekecewaan mendalam kepada skuad Prancis yang digadang-gadang bakal menjuarai Piala Eropa 2020 lantaran pemainnya yang bertabur bintang.

Pogba pun tak menampik adanya kekecewaan yang dirasakan. Tetapi baginya, semua hal bisa saja terjadi di dunia sepakbola. Terkadang, semuanya menjadi indah, tetapi juga bisa menjadi kejam.

Kini, gelandang Manchester United itu pun berusaha menerima kekalahan tersebut. Pogba pun siap bangkit dan tampil kuat di laga lainnya yang akan dilakoni bersama Timnas Prancis.

Baca Juga:  Bahas Pembinaan Olahraga Prestasi, KONI Pekanbaru Bakal Gelar Webinar

"Terkadang, sepakbola bisa kejam dan juga indah. Pertandingan itu membuat kami sedih, tetapi juga bahagia bagi lawan kami. Itulah indahnya sepakbola,” ujar Pogba, dilansir Goal, Kamis (1/7/2021).

“Tentu saja, kami semua berharap bisa meraih hasil positif. Terima kasih banyak untuk semua penggemar kami di seluruh dunia. Sangat indah melihat Anda, mendengar Anda, dan merayakannya bersama Anda,” lanjut mantan pemain Juventus ini.

“Anda memberi kami harapan dan kegembiraan di sepanjang pertandingan kami. Kami akan tetap menegakkan kepala dan kami akan kembali lebih kuat. Akhirnya, saya ingin mengucapkan selamat kepada Swiss,” tukas Pogba.

Sumber: Goal/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari