PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Proyeksi luas lahan kota baru di Kecamatan Tenayan Raya terhampar seluas sekitar 10 ribu hektare. Wali Kota (Wako) Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT telah merencanakan pembangunan kota baru ini sejak tahun 2013.
Diuraikannya akhir pekan lalu, pemerataan pembangunan di Kota Pekanbaru sudah disusun dalam bentuk rencana tata ruang. "Kami sudah menyusun rencana tata ruang kota pada 2013. Setelah itu, pembangunan dilakukan di semua wilayah," kata Firdaus.
Lebih lanjut dipaparkannya, khusus di Kecamatan Tenayan Raya, kota baru akan dibangun seluas 10.000 hektare. "Pusat pemerintahan merupakan penggerak pembangunan di Kecamatan Tenayan Raya," imbuhnya.
Namun kata dia lagi, tidak semua dinas ada di Kompleks Perkantoran Tenayan Raya ini. "Mal Pelayanan Publik di bawah naungan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dan Dinas Kependudukan Pencatatan Sipil tetap berlokasi di pusat kota," jelas dia.
Di lokasi lain terdapat Kawasan Industri Tenayan (KIT) dengan luas sekitar 3.700 hektare. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dicantumkan lahan untuk kawasan industri baru seluas 1.550 Ha di Pekanbaru. Kawasan itu ada pabrik hilirisasi Crude Palm Oil (minyak kelapa sawit) sebagai komoditas unggulan.(ali)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Proyeksi luas lahan kota baru di Kecamatan Tenayan Raya terhampar seluas sekitar 10 ribu hektare. Wali Kota (Wako) Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT telah merencanakan pembangunan kota baru ini sejak tahun 2013.
Diuraikannya akhir pekan lalu, pemerataan pembangunan di Kota Pekanbaru sudah disusun dalam bentuk rencana tata ruang. "Kami sudah menyusun rencana tata ruang kota pada 2013. Setelah itu, pembangunan dilakukan di semua wilayah," kata Firdaus.
- Advertisement -
Lebih lanjut dipaparkannya, khusus di Kecamatan Tenayan Raya, kota baru akan dibangun seluas 10.000 hektare. "Pusat pemerintahan merupakan penggerak pembangunan di Kecamatan Tenayan Raya," imbuhnya.
Namun kata dia lagi, tidak semua dinas ada di Kompleks Perkantoran Tenayan Raya ini. "Mal Pelayanan Publik di bawah naungan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dan Dinas Kependudukan Pencatatan Sipil tetap berlokasi di pusat kota," jelas dia.
- Advertisement -
Di lokasi lain terdapat Kawasan Industri Tenayan (KIT) dengan luas sekitar 3.700 hektare. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dicantumkan lahan untuk kawasan industri baru seluas 1.550 Ha di Pekanbaru. Kawasan itu ada pabrik hilirisasi Crude Palm Oil (minyak kelapa sawit) sebagai komoditas unggulan.(ali)
