Minggu, 14 September 2025
spot_img

Tentara Mengamuk, Tembak Mati 26 Pengunjung Mal di Thailand

BANGKOK (RIAUPOS.CO) — Kondisi Thailand masih tegang usai penembakan yang menewaskan 26 orang di area pusat perbelanjaan di kota Nakhon Ratchasima, sekitar 150 mil timur laut Bangkok, Sabtu malam (8/2). Sedikitnya 26 orang tewas dalam kejadian penembakan massal itu.

Kementerian Luar Negeri Indonesia memastikan tak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam kejadian itu. "Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam kejadian itu," kata Plt Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah kepada JPG, Ahad (9/2).

Pihak KBRI Bangkok juga sudah mengeluarkan imbauan agar semua WNI hati-hati. Melalu media sosial, semua WNI diminta untuk waspada. "Melalui medsos KBRI agar WNI meningkatkan kehati-hatian," tegasnya.

Baca Juga:  Seminggu PTM 100 Persen, Pelanggaran Meningkat

Pada Sabtu malam (8/2) waktu setempat, seorang tentara yang dilengkapi dengan senjata militer mengamuk di Thailand. Kejadian itu menewaskan sedikitnya 26 orang. Pelaku bersembunyi di pusat perbelanjaan selama berjam-jam dan akhirnya ditembak mati oleh pasukan keamanan Ahad pagi, (9/2) seperti dilansir dari Wall Street Journal.

Pria bersenjata itu adalah tentara Jakrapanth Thomma. Dia menembaki sebuah fasilitas militer, menewaskan tiga perwira militer, dan kemudian pergi ke mal terdekat, lalu menembak dengan brutal.

Pasukan keamanan memasuki mal dan mengevakuasi banyak warga sipil yang terjebak di dalam mal sebelum membunuh sang penembak. Tidak sepenuhnya jelas apa motif penembak itu. Diduga pelaku mengalami gangguan mental.(jpg)

Baca Juga:  Belajar di Rumah Diperpanjang

BANGKOK (RIAUPOS.CO) — Kondisi Thailand masih tegang usai penembakan yang menewaskan 26 orang di area pusat perbelanjaan di kota Nakhon Ratchasima, sekitar 150 mil timur laut Bangkok, Sabtu malam (8/2). Sedikitnya 26 orang tewas dalam kejadian penembakan massal itu.

Kementerian Luar Negeri Indonesia memastikan tak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam kejadian itu. "Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam kejadian itu," kata Plt Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah kepada JPG, Ahad (9/2).

Pihak KBRI Bangkok juga sudah mengeluarkan imbauan agar semua WNI hati-hati. Melalu media sosial, semua WNI diminta untuk waspada. "Melalui medsos KBRI agar WNI meningkatkan kehati-hatian," tegasnya.

Baca Juga:  Seminggu PTM 100 Persen, Pelanggaran Meningkat

Pada Sabtu malam (8/2) waktu setempat, seorang tentara yang dilengkapi dengan senjata militer mengamuk di Thailand. Kejadian itu menewaskan sedikitnya 26 orang. Pelaku bersembunyi di pusat perbelanjaan selama berjam-jam dan akhirnya ditembak mati oleh pasukan keamanan Ahad pagi, (9/2) seperti dilansir dari Wall Street Journal.

Pria bersenjata itu adalah tentara Jakrapanth Thomma. Dia menembaki sebuah fasilitas militer, menewaskan tiga perwira militer, dan kemudian pergi ke mal terdekat, lalu menembak dengan brutal.

- Advertisement -

Pasukan keamanan memasuki mal dan mengevakuasi banyak warga sipil yang terjebak di dalam mal sebelum membunuh sang penembak. Tidak sepenuhnya jelas apa motif penembak itu. Diduga pelaku mengalami gangguan mental.(jpg)

Baca Juga:  Bupati Tinjau Pelabuhan Tanjung Buton
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

BANGKOK (RIAUPOS.CO) — Kondisi Thailand masih tegang usai penembakan yang menewaskan 26 orang di area pusat perbelanjaan di kota Nakhon Ratchasima, sekitar 150 mil timur laut Bangkok, Sabtu malam (8/2). Sedikitnya 26 orang tewas dalam kejadian penembakan massal itu.

Kementerian Luar Negeri Indonesia memastikan tak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam kejadian itu. "Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam kejadian itu," kata Plt Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah kepada JPG, Ahad (9/2).

Pihak KBRI Bangkok juga sudah mengeluarkan imbauan agar semua WNI hati-hati. Melalu media sosial, semua WNI diminta untuk waspada. "Melalui medsos KBRI agar WNI meningkatkan kehati-hatian," tegasnya.

Baca Juga:  Susy Susanti Bela Negara di Tengah Kacaunya Kondisi Indonesia

Pada Sabtu malam (8/2) waktu setempat, seorang tentara yang dilengkapi dengan senjata militer mengamuk di Thailand. Kejadian itu menewaskan sedikitnya 26 orang. Pelaku bersembunyi di pusat perbelanjaan selama berjam-jam dan akhirnya ditembak mati oleh pasukan keamanan Ahad pagi, (9/2) seperti dilansir dari Wall Street Journal.

Pria bersenjata itu adalah tentara Jakrapanth Thomma. Dia menembaki sebuah fasilitas militer, menewaskan tiga perwira militer, dan kemudian pergi ke mal terdekat, lalu menembak dengan brutal.

Pasukan keamanan memasuki mal dan mengevakuasi banyak warga sipil yang terjebak di dalam mal sebelum membunuh sang penembak. Tidak sepenuhnya jelas apa motif penembak itu. Diduga pelaku mengalami gangguan mental.(jpg)

Baca Juga:  Bupati Tinjau Pelabuhan Tanjung Buton

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari