PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Ribuan warga memadati halaman luar Stadion Utama Riau, Jalan Naga Sakti, Pekanbaru, Ahad (10/8) sore. Meski matahari mulai condong ke barat, semangat peserta Senam Sehat Merdeka tak sedikit pun luntur.

Irama musik riang menggema, memandu langkah dan gerakan tangan yang kompak. Di tengah keramaian, Wali Kota Pekanbaru, H Agung Nugroho SE MM, ikut berbaur sambil tersenyum lebar, mengikuti setiap gerakan senam. Acara ini digelar untuk menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia.

Kehadiran Agung tak hanya membawa semangat olahraga, tetapi juga kebersamaan. Warga dari berbagai usia mengenakan kaos merah, melambangkan semangat kemerdekaan. Usai senam, Agung mengajak warga meneriakkan “Merdeka!” lalu membagikan hampir seribu bendera Merah Putih, terutama kepada yang belum memilikinya. Ia juga mengingatkan akan puncak peringatan kemerdekaan pada 17 Agustus, sekaligus menginformasikan adanya pemeriksaan kesehatan gratis dari sejumlah rumah sakit.

Turut hadir Wakil Wali Kota Pekanbaru Markarius Anwar, Penjabat Sekretaris Kota Zulhelmi Arifin, Ketua TP PKK Sulastri Agung, kepala OPD, camat, lurah, dan tokoh masyarakat. Bagi Agung, bendera yang berkibar di tangan warga menjadi simbol persatuan dan cinta Tanah Air. Ia juga membagikan doorprize kepada peserta yang beruntung, disambut senyum bahagia para pemenang.

Suasana kian hangat saat Rini (38) menerima bendera dari tangan Wali Kota. “Benderanya akan langsung saya pasang di depan rumah. Semoga Pekanbaru makin maju,” ujarnya. Sementara itu, Sulaiman (52) datang bersama keluarga dan mengaku senang bisa berolahraga bersama ribuan warga, apalagi ditemani Wali Kota. “Kami juga sempat cek kesehatan gratis di sini,” katanya.

Pihak Sanggar Senam Pesona Pekanbaru, Nanik, mengatakan senam bukan sekadar olahraga, tetapi juga sarana mempererat silaturahmi. Bagi warga, momen ini membuktikan kemerdekaan bisa dirayakan dengan cara sederhana yang menyehatkan dan menguatkan rasa kebersamaan.

Wako Agung memang aktif menggelar kegiatan memeriahkan HUT RI ke-80. Sepekan sebelumnya, ia membagikan bendera dan bibit pohon saat Senam Sehat Semarak HUT RI di car free day yang digelar Bapenda Pekanbaru.

Agung juga mengimbau seluruh warga mengibarkan bendera sepanjang Agustus. Melalui surat edaran, ia menginstruksikan camat dan lurah untuk menghias lingkungan dengan bendera, umbul-umbul, spanduk, dan atribut kemerdekaan lainnya. Lomba menghias gapura juga digelar dengan Piala Lurah sebagai hadiah.

Selain menggerakkan warga, Pemko Pekanbaru menyediakan bantuan bendera bagi RT/RW atau warga yang membutuhkan melalui Badan Kesbangpol. Langkah ini diharapkan membuat peringatan kemerdekaan tahun ini lebih meriah, penuh warna, dan memperkuat persatuan.

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Ribuan warga memadati halaman luar Stadion Utama Riau, Jalan Naga Sakti, Pekanbaru, Ahad (10/8) sore. Meski matahari mulai condong ke barat, semangat peserta Senam Sehat Merdeka tak sedikit pun luntur.

Irama musik riang menggema, memandu langkah dan gerakan tangan yang kompak. Di tengah keramaian, Wali Kota Pekanbaru, H Agung Nugroho SE MM, ikut berbaur sambil tersenyum lebar, mengikuti setiap gerakan senam. Acara ini digelar untuk menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia.

Kehadiran Agung tak hanya membawa semangat olahraga, tetapi juga kebersamaan. Warga dari berbagai usia mengenakan kaos merah, melambangkan semangat kemerdekaan. Usai senam, Agung mengajak warga meneriakkan “Merdeka!” lalu membagikan hampir seribu bendera Merah Putih, terutama kepada yang belum memilikinya. Ia juga mengingatkan akan puncak peringatan kemerdekaan pada 17 Agustus, sekaligus menginformasikan adanya pemeriksaan kesehatan gratis dari sejumlah rumah sakit.

Turut hadir Wakil Wali Kota Pekanbaru Markarius Anwar, Penjabat Sekretaris Kota Zulhelmi Arifin, Ketua TP PKK Sulastri Agung, kepala OPD, camat, lurah, dan tokoh masyarakat. Bagi Agung, bendera yang berkibar di tangan warga menjadi simbol persatuan dan cinta Tanah Air. Ia juga membagikan doorprize kepada peserta yang beruntung, disambut senyum bahagia para pemenang.

Suasana kian hangat saat Rini (38) menerima bendera dari tangan Wali Kota. “Benderanya akan langsung saya pasang di depan rumah. Semoga Pekanbaru makin maju,” ujarnya. Sementara itu, Sulaiman (52) datang bersama keluarga dan mengaku senang bisa berolahraga bersama ribuan warga, apalagi ditemani Wali Kota. “Kami juga sempat cek kesehatan gratis di sini,” katanya.

Pihak Sanggar Senam Pesona Pekanbaru, Nanik, mengatakan senam bukan sekadar olahraga, tetapi juga sarana mempererat silaturahmi. Bagi warga, momen ini membuktikan kemerdekaan bisa dirayakan dengan cara sederhana yang menyehatkan dan menguatkan rasa kebersamaan.

Wako Agung memang aktif menggelar kegiatan memeriahkan HUT RI ke-80. Sepekan sebelumnya, ia membagikan bendera dan bibit pohon saat Senam Sehat Semarak HUT RI di car free day yang digelar Bapenda Pekanbaru.

Agung juga mengimbau seluruh warga mengibarkan bendera sepanjang Agustus. Melalui surat edaran, ia menginstruksikan camat dan lurah untuk menghias lingkungan dengan bendera, umbul-umbul, spanduk, dan atribut kemerdekaan lainnya. Lomba menghias gapura juga digelar dengan Piala Lurah sebagai hadiah.

Selain menggerakkan warga, Pemko Pekanbaru menyediakan bantuan bendera bagi RT/RW atau warga yang membutuhkan melalui Badan Kesbangpol. Langkah ini diharapkan membuat peringatan kemerdekaan tahun ini lebih meriah, penuh warna, dan memperkuat persatuan.