Senin, 25 November 2024
spot_img

Cegah Banjir, Pj Wako Ajak Masyarakat Goro

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Hujan lebat yang mengguyur Kota Pekanbaru Selasa (23/1) malam menyebabkan sejumlah kawasan di Kota Bertuah terendam banjir. Tak hanya merendam akses jalan, banjir juga merendam permukiman warga.

”Luar biasa banjir hari ini, drainase tersumbat, jadi kita minta kesadaran dan atensi warga untuk melakukan gotong royong,” ujar Uun panggilan akrab Muflihun Rabu (24/1) di Tenayan Raya.

Orang nomor satu di Kota Pekanbaru ini, memantau bencana banjir yang telah menerjang beberapa titik di wilayah Kota Bertuah ini. Disamping karena curah hujan memang tinggi, banjir yang terpantau Muflihun disebabkan karena adanya air yang meluap dari saluran drainase. Baik drainase induk maupun drainase atau parit di sekitaran permukiman warga.

Baca Juga:  Hari Pertama Kerja, Sejumlah Ruas Jalan Masih Sepi

Untuk itu, ia mengajak masyarakat secara luas agar gencar melakukan normalisasi drainase yang ada disekitar tempat tinggalnya. Dengan bekerjasama dengan warga secara bersama-sama. Sehingga penyumbatan di saluran parit tidak terjadi dan mengurangi banjir. Juga jangan membuang sampah di saluran air tersebut.

“Tolonglah membuang sampah jangan disembarang tempat, parit kita ini terkadang penuh dengan sampah. Membuang sampah tidak pada tempatnya,” tambahnya.

Ia juga menyoroti dengan kasus penyumbatan saluran drainase yang ada disekitar bangunan rumah toko (ruko). Agar memperhatikan drainase didepan rukonya dan tidak membuang sampah disaluran drainase.

“Pemilik ruko tolonglah membuat box control, sehingga bisa dipantau,” terangnya.

Muflihun menambahkan pemko punya peran sendiri dalam penanganan soal banjir. Namun peran masyarakat juga sangat diperlukan terutama menjaga kebersihan atau tidak buang sampah di parit atau saluran air.

Baca Juga:  Sampah "Menggunung" Jadi Sorotan

“Pemko sendiri tentu harus menyelesailan dengan tuntas. Kita juga harus tau kondisi keuangan seperti apa. Tetapi peran masyarakat juga, jangan buang sampah sembarangan, diparit dan drainase,” tutupnya.(ilo)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Hujan lebat yang mengguyur Kota Pekanbaru Selasa (23/1) malam menyebabkan sejumlah kawasan di Kota Bertuah terendam banjir. Tak hanya merendam akses jalan, banjir juga merendam permukiman warga.

”Luar biasa banjir hari ini, drainase tersumbat, jadi kita minta kesadaran dan atensi warga untuk melakukan gotong royong,” ujar Uun panggilan akrab Muflihun Rabu (24/1) di Tenayan Raya.

- Advertisement -

Orang nomor satu di Kota Pekanbaru ini, memantau bencana banjir yang telah menerjang beberapa titik di wilayah Kota Bertuah ini. Disamping karena curah hujan memang tinggi, banjir yang terpantau Muflihun disebabkan karena adanya air yang meluap dari saluran drainase. Baik drainase induk maupun drainase atau parit di sekitaran permukiman warga.

Baca Juga:  Target Kumpulkan Zakat Rp20 Miliar

Untuk itu, ia mengajak masyarakat secara luas agar gencar melakukan normalisasi drainase yang ada disekitar tempat tinggalnya. Dengan bekerjasama dengan warga secara bersama-sama. Sehingga penyumbatan di saluran parit tidak terjadi dan mengurangi banjir. Juga jangan membuang sampah di saluran air tersebut.

- Advertisement -

“Tolonglah membuang sampah jangan disembarang tempat, parit kita ini terkadang penuh dengan sampah. Membuang sampah tidak pada tempatnya,” tambahnya.

Ia juga menyoroti dengan kasus penyumbatan saluran drainase yang ada disekitar bangunan rumah toko (ruko). Agar memperhatikan drainase didepan rukonya dan tidak membuang sampah disaluran drainase.

“Pemilik ruko tolonglah membuat box control, sehingga bisa dipantau,” terangnya.

Muflihun menambahkan pemko punya peran sendiri dalam penanganan soal banjir. Namun peran masyarakat juga sangat diperlukan terutama menjaga kebersihan atau tidak buang sampah di parit atau saluran air.

Baca Juga:  Sampah "Menggunung" Jadi Sorotan

“Pemko sendiri tentu harus menyelesailan dengan tuntas. Kita juga harus tau kondisi keuangan seperti apa. Tetapi peran masyarakat juga, jangan buang sampah sembarangan, diparit dan drainase,” tutupnya.(ilo)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari