DUMAI (RIAUPOS.CO) – Dalam upaya melestarikan budaya daerah yang sudah banyak tergerus oleh kemajuan teknologi, Pemerintah Kota Dumai menggandeng Sri Budaya Entertainment penganugerahan putera-puteri daerah Dumai 2024.
Sekretaris Daerah Kota Dumai Indra Gunawan, mengapresiasi dan mendukung atas terselenggaranya penganugerahan putera-puteri daerah Dumai 2024.
Menurutnya, penganugerahan ini sebagai wujud aksi merangkul generasi muda Kota Dumai agar sadar dan ikut bergerak melestarikan budaya daerah.
“Karenanya, kami mengharapkan seluruh peserta putera dan puteri daerah harus menjadi sosok muda yang bertalenta, berwawasan luas, berkepribadian baik, berpenampilan menarik dan yang terpenting paham dengan kebudayaan daerah kita,” ungkapnya, Ahad (21/1).
Lebih lanjut, Sekdako Dumai juga berpesan kepada 25 peserta putera-puteri daerah yang berkompetisi untuk menjadikan ajang ini tidak hanya sebatas memenuhi tuntutan formal program saja, melainkan sebagai salah satu usaha untuk meningkatkan kemampuan diri dan menjadi generasi muda yang berkepribadian dan berkebudayaan Melayu terbaik.
“Semoga melalui ajang penganugerahan ini, kearifan lokal kita dapat terus kita limpahkan dari generasi ke generasi, turun temurun, dan pada akhirnya dapat bersinergi membangun pariwisata kota kita ke arah yang lebih baik, karena budaya adalah aset pariwisata yang tinggi nilainya,” pungkas Indra Gunawan.
Lebih lanjut dikatakan sekda, saat ini banyak kalangan muda yang bisa dikatakan sudah tidak paham dengan adat dan istiadat yang berada di Kota Dumai yang saat ini terdiri dari 17 suku bebas dan beberapa suku lainnya.
“Dengan kegiatan ini kami berharap memunculkan duta dari kalangan muda Dumai yang bisa mengenalkan budaya kita, sehingga tidak hilang dimakan zaman akibat dari kemajuan teknologi yang tidak bisa kita kontrol,” terang sekda.
Pihaknya juga berharap banyak pihak yang ikut terlibat dalam upaya melestarikan adat budaya di Kota Dumai ini, sehingga generasi muda sebagai generasi penerus pembangunan dan generasi penerus bangsa tidak lupa dengan adat istiadat.(mx12/ade)
Laporan RPG, Dumai