SIAK (RIAUPOS.CO) – Masyarakat Kampung Benayah, Kecamatan Pusako, Kabupaten Siak memiliki tradisi hari raya enam. Peringatan itu dilakukan usai merayakan Idulfitri 1445 h.
Dikatakan Wakil Bupati (Wabup) Husni Merza, hari raya enam atau masyarakat sekitar menyebutnya aghi ghayo onam digelar setelah berpuasa enam hari usai 1 Syawal. “Puasa enam merupakan ibadah sunnah yang dianjurkan Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasallam,” jelas Husni.
Tradisi hari raya enam selain warga kampung Benayah merayakannya, juga di rayakan oleh sejumlah warga di beberapa daerah di Kabupaten Siak, seperti di Kecamatan Sungai Apit, Mempura dan Tualang.
“Masyarakat kampung Benayah biasanya mengawali hari raya dengan berziarah ke makam keluarga secara berkelompok,” terang Wabup Husni. Wabup Husni mengapresiasi kaum muslim di Benayah yang menyelesaikan puasa enam.
“Kami mengapresiasi kaum muslim menyelesaikan puasa enam, kami juga ingin melaksanakan puasa enam, keutamaannya setara dengan puasa 1 tahun penuh,” ucapnya di Masjid Hidayatul Muttaqin, Kampung Benayah, Kecamatan Pusako, Rabu (17/4) siang.
Dalam acara tersebut, dilaksanakan penggalangan dana pembangunan Masjid Hidayatul Muttaqin Benayah.
Wabup Husni juga berpartisipasi dalam penggalangan dana dengan menyumbang 50 sak semen kepada panitia pembangunan masjid.
“Agar Masjid Hidayatul Muttaqin Benayah ini dapat difungsikan, saya infak 50 sak semen,” kata Wabup Husni.(mng)