PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit periode 18-24 Agustus 2021 mengalami kenaikkan pada setiap kelompok umur. Kenaikkan terbesar terjadi pada kelompok umur 10 – 20 tahun sebesar Rp18,77/Kg dari harga pekan lalu. Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu pekan ke depan naik menjadi Rp2.749,02/Kg.
Kepala dinas Perkebunan Riau Zulfadli mengatakan, kenaikkan harga TBS ini disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal naiknya harga TBS periode ini disebabkan oleh terjadinya kenaikkan dan penurunan harga jual CPO dan kernel dari beberapa perusahaan yang menjadi sumber data.
"Untuk harga jual CPO, PT PTPN V mengalami kenaikkan harga sebesar Rp181,50 per Kg, PT Sinar Mas Group mengalami kenaikkan harga sebesar Rp63,05 per Kg, PT Astra Agro Lestari mengalami kenaikkan harga sebesar Rp160,00 per Kg, PT Asian Agri mengalami kenaikkan harga sebesar Rp97,06 per Kg, PT Citra Riau Sarana mengalami kenaikkan harga sebesar Rp92,30 per Kg, PT Musim Mas mengalami penurunan harga sebesar Rp111,00 per Kg dari harga pekan lalu," katanya.
Sedangkan untuk harga jual Kernel, PT Astra Agro Lestari mengalami kenaikkan harga sebesar Rp150,00 per Kg, PT Asian Agri Group mengalami kenaikkan harga sebesar Rp57,00 per Kg, PT Citra Riau Sarana mengalami kenaikkan harga sebesar Rp78,00 per Kg dari harga pekan lalu.
Sementara dari faktor eksternal, Harga kontrak minyak sawit mentah Crude Palm Oil (CPO) berhasil merangkak naik pekan ini. Melesatnya minyak nabati didukung oleh kenaikan minyak saingan di bursa Dalian dan kurs mata uang ringgit yang lebih lemah, seiring investor menunggu data Dewan Minyak Sawit Malaysia Malaysian Palm Oil Board (MPOB).
"Menurut data harga CPO kontrak Oktober 2021 dalam sepekan terakhir sukses melejit 5,54 persen ke posisi MYR 4.511 per ton, ke level tertinggi sejak bulan Mei silam," ujarnya.
Laporan: Soleh Saputra (Pekanbaru)
Editor: Erwan Sani