Sabtu, 8 November 2025
spot_img

Rossi Marah di Tes Pramusim Hari Terakhir, Mengapa?

DOHA (RIAUPOS.CO) – Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, murka dengan tes pramusim hari terakhir di Sirkuit Losail Qatar, Jumat (12/3/2021) malam WIB. Badai pasir yang melanda sirkuit penyebabnya. 

Tiupan angin kencang bikin pasir yang berada di sekeliling Sirkuit Losail masuk ke dalam lintasan. Tentu hal tersebut mengancam keselamatan pembalap.

Bendera merah terpaksa dikibarkan sehingga tes pramusim harus dihentikan sementara. Setelah menunggu beberapa jam, kondisi tidak kunjung membaik. Alhasil, Tes Pramusim MotoGP 2021 berakhir dengan antiklimaks. 

Kondisi tersebut sangat mengecewakan Rossi. Juara dunia sembilan kali itu sama sekali tak bisa menggeber motornya di hari tes pramusim terakhir. 

“Kami membuang satu hari penuh, tetapi untungnya kemarin (Kamis 11 Maret 2021, red), kami mengerjakan semua yang penting,” ujar Rossi, dikutip dari Crash, Sabtu (13/3/2021). 

Baca Juga:  Ginting Kesal Karena Melakukan Kesalahan yang Berulang

“Sungguh mengecewakan karena kami sebetulnya punya beberapa hal menarik untuk dicoba, termasuk simulasi balapan. Namun, sisanya cukup positif, terutama keseimbangan, karena dalam dua hari terakhir kami memperbaiki banyak aspek di motor,” sambung pembalap berusia 42 tahun itu. 

Pada klasemen catatan waktu, Rossi hanya menempati urutan ke-11. Pria asal Italia tersebut menorehkan waktu satu putaran tercepat 1 menit 53,993 detik pada hari keempat, Kamis (11/3/2021).
 
Perolehan waktu itu hanya berjarak 0,810 detik dari pembalap tercepat, Jack Miller. Tidak heran, Rossi cukup senang dengan apa yang diraihnya selama tes pramusim. 

“Saya bisa mengendarai motor dengan cara yang lebih baik. Saya jauh lebih cepat dibandingkan tahun lalu, terutama pada race pace (kecepatan saat lomba, red),” ungkap  Rossi. 

Baca Juga:  Anak Mancini Melihat Sukses sang Ayah dari Tangga Stadion Wembley

“Untuk memahami level yang perlu dicapai, kami mesti menunggu hingga balapan pertama. Namun, kami meninggalkan Qatar dengan perasaan yang bagus,” imbuh pembalap kelahiran Tavullia tersebut. 

Sumber: Crash/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun

DOHA (RIAUPOS.CO) – Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, murka dengan tes pramusim hari terakhir di Sirkuit Losail Qatar, Jumat (12/3/2021) malam WIB. Badai pasir yang melanda sirkuit penyebabnya. 

Tiupan angin kencang bikin pasir yang berada di sekeliling Sirkuit Losail masuk ke dalam lintasan. Tentu hal tersebut mengancam keselamatan pembalap.

Bendera merah terpaksa dikibarkan sehingga tes pramusim harus dihentikan sementara. Setelah menunggu beberapa jam, kondisi tidak kunjung membaik. Alhasil, Tes Pramusim MotoGP 2021 berakhir dengan antiklimaks. 

Kondisi tersebut sangat mengecewakan Rossi. Juara dunia sembilan kali itu sama sekali tak bisa menggeber motornya di hari tes pramusim terakhir. 

“Kami membuang satu hari penuh, tetapi untungnya kemarin (Kamis 11 Maret 2021, red), kami mengerjakan semua yang penting,” ujar Rossi, dikutip dari Crash, Sabtu (13/3/2021). 

- Advertisement -
Baca Juga:  Shalika Aurelia Dikontrak AS Roma

“Sungguh mengecewakan karena kami sebetulnya punya beberapa hal menarik untuk dicoba, termasuk simulasi balapan. Namun, sisanya cukup positif, terutama keseimbangan, karena dalam dua hari terakhir kami memperbaiki banyak aspek di motor,” sambung pembalap berusia 42 tahun itu. 

Pada klasemen catatan waktu, Rossi hanya menempati urutan ke-11. Pria asal Italia tersebut menorehkan waktu satu putaran tercepat 1 menit 53,993 detik pada hari keempat, Kamis (11/3/2021).
 
Perolehan waktu itu hanya berjarak 0,810 detik dari pembalap tercepat, Jack Miller. Tidak heran, Rossi cukup senang dengan apa yang diraihnya selama tes pramusim. 

- Advertisement -

“Saya bisa mengendarai motor dengan cara yang lebih baik. Saya jauh lebih cepat dibandingkan tahun lalu, terutama pada race pace (kecepatan saat lomba, red),” ungkap  Rossi. 

Baca Juga:  Kalah, Ole Oleng

“Untuk memahami level yang perlu dicapai, kami mesti menunggu hingga balapan pertama. Namun, kami meninggalkan Qatar dengan perasaan yang bagus,” imbuh pembalap kelahiran Tavullia tersebut. 

Sumber: Crash/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

DOHA (RIAUPOS.CO) – Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, murka dengan tes pramusim hari terakhir di Sirkuit Losail Qatar, Jumat (12/3/2021) malam WIB. Badai pasir yang melanda sirkuit penyebabnya. 

Tiupan angin kencang bikin pasir yang berada di sekeliling Sirkuit Losail masuk ke dalam lintasan. Tentu hal tersebut mengancam keselamatan pembalap.

Bendera merah terpaksa dikibarkan sehingga tes pramusim harus dihentikan sementara. Setelah menunggu beberapa jam, kondisi tidak kunjung membaik. Alhasil, Tes Pramusim MotoGP 2021 berakhir dengan antiklimaks. 

Kondisi tersebut sangat mengecewakan Rossi. Juara dunia sembilan kali itu sama sekali tak bisa menggeber motornya di hari tes pramusim terakhir. 

“Kami membuang satu hari penuh, tetapi untungnya kemarin (Kamis 11 Maret 2021, red), kami mengerjakan semua yang penting,” ujar Rossi, dikutip dari Crash, Sabtu (13/3/2021). 

Baca Juga:  Tinjau Stadion Lukas Enembe, Airlangga Bahas Skenario Prokes PON XX

“Sungguh mengecewakan karena kami sebetulnya punya beberapa hal menarik untuk dicoba, termasuk simulasi balapan. Namun, sisanya cukup positif, terutama keseimbangan, karena dalam dua hari terakhir kami memperbaiki banyak aspek di motor,” sambung pembalap berusia 42 tahun itu. 

Pada klasemen catatan waktu, Rossi hanya menempati urutan ke-11. Pria asal Italia tersebut menorehkan waktu satu putaran tercepat 1 menit 53,993 detik pada hari keempat, Kamis (11/3/2021).
 
Perolehan waktu itu hanya berjarak 0,810 detik dari pembalap tercepat, Jack Miller. Tidak heran, Rossi cukup senang dengan apa yang diraihnya selama tes pramusim. 

“Saya bisa mengendarai motor dengan cara yang lebih baik. Saya jauh lebih cepat dibandingkan tahun lalu, terutama pada race pace (kecepatan saat lomba, red),” ungkap  Rossi. 

Baca Juga:  Piala AFF 2020 Ditunda, Belum Dipastikan Kapan Digelar

“Untuk memahami level yang perlu dicapai, kami mesti menunggu hingga balapan pertama. Namun, kami meninggalkan Qatar dengan perasaan yang bagus,” imbuh pembalap kelahiran Tavullia tersebut. 

Sumber: Crash/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari