Jumat, 13 Desember 2024

Kyle Walker Punya Tips Jaga Kekompakan: Jadi Pelawak

LONDON (RIAUPOS.CO) – Bercanda, bergembira, dan tetap ceria adalah kunci untuk keluar dari ketegangan. Selain itu, juga dianggap sebagai cara untuk tetap kompak sebagai sebuah tim.

Itu yang dilakukan oleh bek sayap tim nasional (timnas) Inggris, Kyle Walker. Dia  percaya dengan bercanda ke para pemain dapat membuat tim jadi lebih kompak. 

Ia berkata demikian jelang laga final Piala Eropa 2020 melawan Italia yang digelar pada Senin (12/7/2021) dini hari WIB.

Pada sesi wawancara, Walker ditanyakan mengenai senioritasnya di lapangan bersama The Three Lions. Namun, Walker menampiknya dengan mengatakan bahwa dirinya masih suka berbuat candaan dengan para pemain di ruang ganti.

Ia berkata, candaan itu diperlukan untuk membangun suasana tim di tengah beratnya kompetisi. Hal itu dapat memberi kenyamanan dan membuat tim semakin menikmati bermain sepak bola.

Di samping itu, pemain berusia 31 tahun ini mengatakan, apa yang dicitrakan di ruang ganti akan berbeda ketika memasuki lapangan. Di lapangan, Walker menjadi sosok yang penuh tanggung jawab dan berpengalaman dalam menampilkan performa terbaik.

Baca Juga:  Menpora Minta Pelatnas SEAG Sudah Siap Usai Idulfitri

"Anda melihat saya banyak berteriak di lapangan, tetapi saya benar-benar suka bercanda!" ucap pemain Manchester City ini sambil tertawa dikutip laman resmi UEFA, Sabtu (9/7/2021).

"Ada banyak orang di ruang ganti yang menjadi kapten klub mereka. Dan klub besar pada saat itu. Peran saya berubah di sini,” lanjut Walker seperti dilansir Daily Mail.

“Anda tahu, saya masih suka membuat beberapa lelucon. Saya memiliki beberapa lelucon tadi malam pada beberapa orang. Saya, Tripps (Kieran Trippier), dan Picks (Jordan Pickford). Tapi di lapangan, saya mencoba dan menggunakan pengalaman saya yang telah saya kumpulkan selama bertahun-tahun," jelasnya lagi.

"Saya telah bermain di pertandingan yang berbeda selama bertahun-tahun dan hanya memastikan bahwa semua orang memainkan permainan sepakbola yang kami sukai. Selama semua orang memiliki senyum di wajah mereka, dengan kemampuan yang kami miliki di ruang ganti, kami bisa mengalahkan tim manapun," ujarnya lagi.

Baca Juga:  Ajax: Jika Ingin Ziyech, Arsenal Harus Tebus Mahal

Walker sendiri memang termasuk pemain pengalaman yang dimiliki tim Inggris . Selama kurang lebih 20 tahun di dunia kulit bundar, Walker membela The Three Lions sejak U-19 pada 2009, U-21 pada 2010-2011, dan dilanjutkan ke tim senior 2011 hingga kini.

Perannya yang penting bagi lini pertahanan Inggris diprediksi akan dibutuhkan terutama menghadapi Italia pada laga final mendatang. Laga yang akan digelar di Wembley Stadium, London ini akan menjadi momen spesialnya menjuarai ajang internasional bersama Inggris pertama kali selama karirnya.

Di tim Inggris sendiri memang banyak kapten di klub masing-masing. Mereka antara lain Harry Maguire (Manchester United), Jordan Henderson (Liverpool), Declan Rice (West Ham United), Jack Grealish (Aston Villa), dan beberapa pemain lainnya. 

Yang menarik, kapten tim Inggris, Harry Kane, justru bukan kapten utama di klubnya, Tottenham Hotspur. Kapten utama klub asal London itu adalah kiper asal Prancis, Hugo Lloris.

Sumber: UEFA/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun

LONDON (RIAUPOS.CO) – Bercanda, bergembira, dan tetap ceria adalah kunci untuk keluar dari ketegangan. Selain itu, juga dianggap sebagai cara untuk tetap kompak sebagai sebuah tim.

Itu yang dilakukan oleh bek sayap tim nasional (timnas) Inggris, Kyle Walker. Dia  percaya dengan bercanda ke para pemain dapat membuat tim jadi lebih kompak. 

- Advertisement -

Ia berkata demikian jelang laga final Piala Eropa 2020 melawan Italia yang digelar pada Senin (12/7/2021) dini hari WIB.

Pada sesi wawancara, Walker ditanyakan mengenai senioritasnya di lapangan bersama The Three Lions. Namun, Walker menampiknya dengan mengatakan bahwa dirinya masih suka berbuat candaan dengan para pemain di ruang ganti.

- Advertisement -

Ia berkata, candaan itu diperlukan untuk membangun suasana tim di tengah beratnya kompetisi. Hal itu dapat memberi kenyamanan dan membuat tim semakin menikmati bermain sepak bola.

Di samping itu, pemain berusia 31 tahun ini mengatakan, apa yang dicitrakan di ruang ganti akan berbeda ketika memasuki lapangan. Di lapangan, Walker menjadi sosok yang penuh tanggung jawab dan berpengalaman dalam menampilkan performa terbaik.

Baca Juga:  Ajax: Jika Ingin Ziyech, Arsenal Harus Tebus Mahal

"Anda melihat saya banyak berteriak di lapangan, tetapi saya benar-benar suka bercanda!" ucap pemain Manchester City ini sambil tertawa dikutip laman resmi UEFA, Sabtu (9/7/2021).

"Ada banyak orang di ruang ganti yang menjadi kapten klub mereka. Dan klub besar pada saat itu. Peran saya berubah di sini,” lanjut Walker seperti dilansir Daily Mail.

“Anda tahu, saya masih suka membuat beberapa lelucon. Saya memiliki beberapa lelucon tadi malam pada beberapa orang. Saya, Tripps (Kieran Trippier), dan Picks (Jordan Pickford). Tapi di lapangan, saya mencoba dan menggunakan pengalaman saya yang telah saya kumpulkan selama bertahun-tahun," jelasnya lagi.

"Saya telah bermain di pertandingan yang berbeda selama bertahun-tahun dan hanya memastikan bahwa semua orang memainkan permainan sepakbola yang kami sukai. Selama semua orang memiliki senyum di wajah mereka, dengan kemampuan yang kami miliki di ruang ganti, kami bisa mengalahkan tim manapun," ujarnya lagi.

Baca Juga:  Gol Pique Bawa Barcelona Raih Kemenangan Perdana

Walker sendiri memang termasuk pemain pengalaman yang dimiliki tim Inggris . Selama kurang lebih 20 tahun di dunia kulit bundar, Walker membela The Three Lions sejak U-19 pada 2009, U-21 pada 2010-2011, dan dilanjutkan ke tim senior 2011 hingga kini.

Perannya yang penting bagi lini pertahanan Inggris diprediksi akan dibutuhkan terutama menghadapi Italia pada laga final mendatang. Laga yang akan digelar di Wembley Stadium, London ini akan menjadi momen spesialnya menjuarai ajang internasional bersama Inggris pertama kali selama karirnya.

Di tim Inggris sendiri memang banyak kapten di klub masing-masing. Mereka antara lain Harry Maguire (Manchester United), Jordan Henderson (Liverpool), Declan Rice (West Ham United), Jack Grealish (Aston Villa), dan beberapa pemain lainnya. 

Yang menarik, kapten tim Inggris, Harry Kane, justru bukan kapten utama di klubnya, Tottenham Hotspur. Kapten utama klub asal London itu adalah kiper asal Prancis, Hugo Lloris.

Sumber: UEFA/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari