JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Mulai tahun depan, WhatsApp akan menghentikan layanannya di sejumlah perangkat lawas. Sebab, tidak bisa memenuhi fitur baru yang ditawarkan aplikasi pesan besutan Facebook ini.
WhatsApp menyatakan, bahwa mereka terus-menerus mengintegrasikan fitur-fitur baru untuk mengoptimalkan pengalaman pengguna.
Sehingga, WhatsApp tidak mungkin lagi membuat akun baru atau memverifikasi akun yang ada untuk perangkat di Android 2.3.7 atau iOS 8 mulai 1 Februari 2020.
Seperti dikutip dari Android Pit, Minggu (29/12), secara teoritis masih mungkin untuk terus menggunakan aplikasi. Tetapi, sangat terbatas karena beberapa fitur dapat berhenti berfungsi kapan saja.
Selain itu, WhatsApp juga akan menghentikan layanannya di perangkat dengan sistem operasi Windows Phone. Mulai 1 Januari 2020, Windows Phone tidak akan lagi menerima dukungan WhatsApp.
Alasan WhatsApp memutuskan perangkat lawas lantara tidak mendukung lagi pembaruannya. Termasuk juga jumlah pengguna dan ketidakmampuan dari sisi teknis untuk mengimplementasikan fitur baru. (mg9/jpnn)
Sumber: Jpnn.com
Editor: Erizal
JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Mulai tahun depan, WhatsApp akan menghentikan layanannya di sejumlah perangkat lawas. Sebab, tidak bisa memenuhi fitur baru yang ditawarkan aplikasi pesan besutan Facebook ini.
WhatsApp menyatakan, bahwa mereka terus-menerus mengintegrasikan fitur-fitur baru untuk mengoptimalkan pengalaman pengguna.
- Advertisement -
Sehingga, WhatsApp tidak mungkin lagi membuat akun baru atau memverifikasi akun yang ada untuk perangkat di Android 2.3.7 atau iOS 8 mulai 1 Februari 2020.
Seperti dikutip dari Android Pit, Minggu (29/12), secara teoritis masih mungkin untuk terus menggunakan aplikasi. Tetapi, sangat terbatas karena beberapa fitur dapat berhenti berfungsi kapan saja.
- Advertisement -
Selain itu, WhatsApp juga akan menghentikan layanannya di perangkat dengan sistem operasi Windows Phone. Mulai 1 Januari 2020, Windows Phone tidak akan lagi menerima dukungan WhatsApp.
Alasan WhatsApp memutuskan perangkat lawas lantara tidak mendukung lagi pembaruannya. Termasuk juga jumlah pengguna dan ketidakmampuan dari sisi teknis untuk mengimplementasikan fitur baru. (mg9/jpnn)
Sumber: Jpnn.com
Editor: Erizal