- Advertisement -
SIAK (RIAUPOS.CO) — Mengantisipasi terjadi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Kecamatan Tualang, Kapolsek Tualang Kompol Pribadi meninjau embung atau kanal.
Peninjuan dilakukan untuk mengecek dan sekaligus dilakukan pembersihan embung, di antaranya di area distrik Rasau Kuning PT Arara Abadi Kecamatan Tualang yang sudah lama tidak dimanfaatkan.
- Advertisement -
Kapolsek Tualang Kompol Pribadi menyampaikan, pengecekan embung bertujuan untuk mengantisipasi karhutla apakah masih bisa digunakan airnya atau tidak karena telah lama tidak digunakan.
"Kita melakukan pengecekan embung yang semula dilaporkan dalam keadaan rusak dikarenakan sudah lama tidak terpakai," ujar Kapolsek Tualang, Sabtu (14/12).
Dikatakan Kapolsek, dengan melakukan koordinasi Babinkamtibmas kepada pihak perusahaan PT Arara Abadi, saat ini sudah dilakukan kembali perbaikan dan pembersihan embung.
- Advertisement -
Untuk menuju ke lokasi embung milik perusahaan sebut Pribadi, jika melalui jalan lintas dengan jarak tempuh sejauh 5 km dan memakan waktu lebih kurang 30 menit menuju distrik Rasau Kuning dari Perawang.
Setelah dilakukan pembersihan dan perbaikan lanjut Pribadi lagi, maka terdapat luas embung dengan panjang delapan meter dan lebar dua belas meter dengan kedalaman lima meter.
"Dengan embung yang sudah bersih dan diperbaiki maka air sudah bisa digunakan jika terjadi karhutla. Namun kita mengimbau kepada masyarakat agar tidak membakar lahan," imbaunya.(wik)
SIAK (RIAUPOS.CO) — Mengantisipasi terjadi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Kecamatan Tualang, Kapolsek Tualang Kompol Pribadi meninjau embung atau kanal.
Peninjuan dilakukan untuk mengecek dan sekaligus dilakukan pembersihan embung, di antaranya di area distrik Rasau Kuning PT Arara Abadi Kecamatan Tualang yang sudah lama tidak dimanfaatkan.
- Advertisement -
Kapolsek Tualang Kompol Pribadi menyampaikan, pengecekan embung bertujuan untuk mengantisipasi karhutla apakah masih bisa digunakan airnya atau tidak karena telah lama tidak digunakan.
"Kita melakukan pengecekan embung yang semula dilaporkan dalam keadaan rusak dikarenakan sudah lama tidak terpakai," ujar Kapolsek Tualang, Sabtu (14/12).
- Advertisement -
Dikatakan Kapolsek, dengan melakukan koordinasi Babinkamtibmas kepada pihak perusahaan PT Arara Abadi, saat ini sudah dilakukan kembali perbaikan dan pembersihan embung.
Untuk menuju ke lokasi embung milik perusahaan sebut Pribadi, jika melalui jalan lintas dengan jarak tempuh sejauh 5 km dan memakan waktu lebih kurang 30 menit menuju distrik Rasau Kuning dari Perawang.
Setelah dilakukan pembersihan dan perbaikan lanjut Pribadi lagi, maka terdapat luas embung dengan panjang delapan meter dan lebar dua belas meter dengan kedalaman lima meter.
"Dengan embung yang sudah bersih dan diperbaiki maka air sudah bisa digunakan jika terjadi karhutla. Namun kita mengimbau kepada masyarakat agar tidak membakar lahan," imbaunya.(wik)