ROKAN HILIR (RIAUPOS.CO) — BUPATI Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno AMp mengharapkan pembangunan jalan lintas di sejumlah wilayah di Rohil dapat segera tuntas pembangunannya. Hal itu disampaikan bupati pada saat menghadiri kegiatan tabligh akbar di Kecamatan Kubu Babussalam, Ahad (5/1).
"Kita harapkan semua pihak. Tidak hanya Pemkab Rohil saja. Tapi juga provinsi, pusat membantu pembangunan akses jalan yang ada," ujar bupati.
Menurutnya, salah satu akses jalan lintas yang perlu menjadi perhatian di wilayah pesisir Rohil seperti Kubu, Kubu Babussalam dan akses penghubung antar kecamatan lainnya.
"Selain dari usaha, tentunya jangan lupa kita berdoa bersama-sama agar pembangunan di Rohil bisa maksimal dan kondisinya baik bisa dinikmati oleh masyarakat," ajaknya.
Bupati menegaskan bahwa pihaknya bukan tidak peduli dengan pembangunan di wilayah pesisir. Hanya saja, karena kondisi yang ada sebagian pesisir masuk dalam program pembangunan dari provinsi sehingga untuk pembangunan yang ada berjalan bertahap.
"Bukan kita tidak mau melaksanakan pembangunan pesisir, bukan itu persoalannya," tambahnya.(adv)
ROKAN HILIR (RIAUPOS.CO) — BUPATI Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno AMp mengharapkan pembangunan jalan lintas di sejumlah wilayah di Rohil dapat segera tuntas pembangunannya. Hal itu disampaikan bupati pada saat menghadiri kegiatan tabligh akbar di Kecamatan Kubu Babussalam, Ahad (5/1).
"Kita harapkan semua pihak. Tidak hanya Pemkab Rohil saja. Tapi juga provinsi, pusat membantu pembangunan akses jalan yang ada," ujar bupati.
- Advertisement -
Menurutnya, salah satu akses jalan lintas yang perlu menjadi perhatian di wilayah pesisir Rohil seperti Kubu, Kubu Babussalam dan akses penghubung antar kecamatan lainnya.
"Selain dari usaha, tentunya jangan lupa kita berdoa bersama-sama agar pembangunan di Rohil bisa maksimal dan kondisinya baik bisa dinikmati oleh masyarakat," ajaknya.
- Advertisement -
Bupati menegaskan bahwa pihaknya bukan tidak peduli dengan pembangunan di wilayah pesisir. Hanya saja, karena kondisi yang ada sebagian pesisir masuk dalam program pembangunan dari provinsi sehingga untuk pembangunan yang ada berjalan bertahap.
"Bukan kita tidak mau melaksanakan pembangunan pesisir, bukan itu persoalannya," tambahnya.(adv)