Jumat, 20 September 2024

Kapolri Beberkan Strategi Urai Kepadatan Arus Balik Tol dan Bakauheni

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, Polri bersama stakeholder telah menyiapkan strategi pengaturan lalu lintas untuk menghadapi arus balik Lebaran 2022. Beberapa strategi yang digunakan sama dengan arus mudik, yakni contraflow hingga one way.

Menurut Sigit, strategi rekayasa lalu lintas itu untuk mencegah serta mengurai kepadatan arus balik Idulfitri yang sudah dimulai. Berdasar data yang dimilikinya, telah terjadi peningkatan volume kendaraan di beberapa ruas jalan. Khususnya wilayah Jawa Barat yang mengarah ke Jakarta.

“Sama seperti saat mudik, maka rekayasa ataupun strategi mulai dari confraflow dan pengaturan one way,” kata Sigit usai meninjau lokasi wisata Garuda Wisnu Kencana (GWK) di Bali, Kamis (5/4/2022).

Sigit menjelaskan, penerapan rekayasa lalu lintas akan tetap bersifat situasional. Dengan tetap memperhatikan dinamika yang berkembang di lapangan.

- Advertisement -

“Jadi memang kita memiliki indikator-indikator, misalnya pada saat di jalan tol sudah melebihi 5.000 kendaraan per jam kita mulai dengan contraflow. Begitu lewat dari 6.000 masuk ke 7.000 kendaraan per jam, maka kita laksanakan one way,” jelas Sigit.

Selain rekayasa di jalan tol, Sigit menuturkan ada strategi pengaturan lalu lintas di wilayah Pelabuhan Bakauheni, Lampung. Adapun persiapannya adalah dengan menambah kapal dan dermaga guna mengurai kemacetan.

- Advertisement -
Baca Juga:  Bupati Kena OTT KPK, Tjahjo Kumolo: Tolong Sekda Ingatkan Kepala Daerah

“Kemudian rest area yang ada di sekitar Bakauheni juga tentunya sudah kami persiapkan. Sehingga masyarakat yang harus antre bisa istirahat di rest area sambil menunggu informasi dari petugas tentang kesiapan kapal dan dermaga yang kosong,” ujar Sigit.

Mantan Kabareskrim Polri itu pun menyampaikan imbauan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk kembali ke Jakarta lebih awal sebelum tanggal 6, 7, 8 Mei 2022. Tiga hari itu diprediksi sebagai puncak arus balik.

Namun, apabila masyarakat terpaksa harus kembali pada tanggal 6 sampai 8 Mei, maka Polri bersama stakeholder lainnya juga telah mempersiapkan beberapa strategi untuk mengantisipasi dan mengurai potensi kemacetan.

“Strategi untuk menghadapi arus balik sudah kami siapkan. Mulai dari rencana one way yang mungkin kami laksanakan mulai dari Tol Kalikangkung sampai Km 70. Kemudian akan kami atur dari Km 70 ke Km 42 sampai Halim. Apakah one way atau contraflow,” ucap Sigit.

Lebih lanjut, mantan Kapolda Banten ini menuturkan, setiap kebijakan rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan akan disosialisasikan terlebih dahulu ke masyarakat.

Baca Juga:  Tiket Murah, Jangan Sekadar Janji

“Kami akan informasikan kepada masyarakat. Kami sosialisasikan sebelumnya, sehingga masyarakat diharapkan mendapatkan info lebih awal dan tidak menunggu pada saat mulai ada rekayasa yang kita laksanakan,” tutur Sigit.

Untuk mengurai kemacetan pada arus balik, Sigit juga mengimbau kepada instansi, baik swasta maupun pemerintah yang masih memungkinkan dalam satu minggu ke depan untuk work from home (WFH) bisa dilaksanakan. Hal ini dilakukan untuk mengurai potensi kemacetan arus balik.

“Perkantoran bisa koordinasi dengan karyawannya sehingga proses kegiatan tetap bisa berjalan, namun masyarakat juga tidak menghadapi risiko arus balik di tanggal 6, 7, 8 Mei,” papar Sigit.

Strategi dan imbauan tersebut, kata Sigit, bisa dilakukan dengan harapan arus balik Idulfitri pada tahun ini berjalan dengan aman dan lancar.

“Masyarakat bisa kembali beraktivitas ke kantor untuk bekerja dan di dalam perjalanannya bisa tetap nyaman serta petugas kami akan all out memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” ujar Sigit.

Sumber: Jawapos.com

Editor : Edwar Yaman

 

 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, Polri bersama stakeholder telah menyiapkan strategi pengaturan lalu lintas untuk menghadapi arus balik Lebaran 2022. Beberapa strategi yang digunakan sama dengan arus mudik, yakni contraflow hingga one way.

Menurut Sigit, strategi rekayasa lalu lintas itu untuk mencegah serta mengurai kepadatan arus balik Idulfitri yang sudah dimulai. Berdasar data yang dimilikinya, telah terjadi peningkatan volume kendaraan di beberapa ruas jalan. Khususnya wilayah Jawa Barat yang mengarah ke Jakarta.

“Sama seperti saat mudik, maka rekayasa ataupun strategi mulai dari confraflow dan pengaturan one way,” kata Sigit usai meninjau lokasi wisata Garuda Wisnu Kencana (GWK) di Bali, Kamis (5/4/2022).

Sigit menjelaskan, penerapan rekayasa lalu lintas akan tetap bersifat situasional. Dengan tetap memperhatikan dinamika yang berkembang di lapangan.

“Jadi memang kita memiliki indikator-indikator, misalnya pada saat di jalan tol sudah melebihi 5.000 kendaraan per jam kita mulai dengan contraflow. Begitu lewat dari 6.000 masuk ke 7.000 kendaraan per jam, maka kita laksanakan one way,” jelas Sigit.

Selain rekayasa di jalan tol, Sigit menuturkan ada strategi pengaturan lalu lintas di wilayah Pelabuhan Bakauheni, Lampung. Adapun persiapannya adalah dengan menambah kapal dan dermaga guna mengurai kemacetan.

Baca Juga:  Wacanakan Jumat ASN Pulang Lebih Awal

“Kemudian rest area yang ada di sekitar Bakauheni juga tentunya sudah kami persiapkan. Sehingga masyarakat yang harus antre bisa istirahat di rest area sambil menunggu informasi dari petugas tentang kesiapan kapal dan dermaga yang kosong,” ujar Sigit.

Mantan Kabareskrim Polri itu pun menyampaikan imbauan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk kembali ke Jakarta lebih awal sebelum tanggal 6, 7, 8 Mei 2022. Tiga hari itu diprediksi sebagai puncak arus balik.

Namun, apabila masyarakat terpaksa harus kembali pada tanggal 6 sampai 8 Mei, maka Polri bersama stakeholder lainnya juga telah mempersiapkan beberapa strategi untuk mengantisipasi dan mengurai potensi kemacetan.

“Strategi untuk menghadapi arus balik sudah kami siapkan. Mulai dari rencana one way yang mungkin kami laksanakan mulai dari Tol Kalikangkung sampai Km 70. Kemudian akan kami atur dari Km 70 ke Km 42 sampai Halim. Apakah one way atau contraflow,” ucap Sigit.

Lebih lanjut, mantan Kapolda Banten ini menuturkan, setiap kebijakan rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan akan disosialisasikan terlebih dahulu ke masyarakat.

Baca Juga:  162 Warga Binaan dan Satu Petugas Rutan Dumai Sembuh

“Kami akan informasikan kepada masyarakat. Kami sosialisasikan sebelumnya, sehingga masyarakat diharapkan mendapatkan info lebih awal dan tidak menunggu pada saat mulai ada rekayasa yang kita laksanakan,” tutur Sigit.

Untuk mengurai kemacetan pada arus balik, Sigit juga mengimbau kepada instansi, baik swasta maupun pemerintah yang masih memungkinkan dalam satu minggu ke depan untuk work from home (WFH) bisa dilaksanakan. Hal ini dilakukan untuk mengurai potensi kemacetan arus balik.

“Perkantoran bisa koordinasi dengan karyawannya sehingga proses kegiatan tetap bisa berjalan, namun masyarakat juga tidak menghadapi risiko arus balik di tanggal 6, 7, 8 Mei,” papar Sigit.

Strategi dan imbauan tersebut, kata Sigit, bisa dilakukan dengan harapan arus balik Idulfitri pada tahun ini berjalan dengan aman dan lancar.

“Masyarakat bisa kembali beraktivitas ke kantor untuk bekerja dan di dalam perjalanannya bisa tetap nyaman serta petugas kami akan all out memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” ujar Sigit.

Sumber: Jawapos.com

Editor : Edwar Yaman

 

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari