PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pelaksanaan Pemilu 2024 tinggal menghitung hari. Helat pesta demokrasi 5 tahunan ini menjadi momentum yang sangat bersejarah bagi bangsa Indonesia. Untuk memastikan kesiapan pelaksanaannya di Provinsi Riau, Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal mendatangi langsung pulau terluar yang ada di Bumi Lancang Kuning, Senin (12/2).
Tak sendirian, Irjen Iqbal datang melakukan pengecekan bersama Danrem 031/Wira Bima Brigjen TNI Dany Rakca Andalasawan dan Danlanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Feri Yunaldi. Tiga jenderal ini terbang dari Pekanbaru dengan menaiki helikopter menuju dua pulau.
Pertama, rombongan mendatangi Pulau Burung di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). Di sana Kapolda Riau bersama Danrem dan Danlanud mengecek persiapan Tempat Pemungutan Suara (TPS). Sampai di titik mendarat, Irjen Iqbal disambut sejumlah pejabat Forkopimda Kabupaten Inhil, para pejabat Kecamatan Pulau Burung, kepala desa, penyelenggara pemilu kecamatan, tokoh masyarakat, tokoh pemuda,dan lainnya.
Setelah mendarat, rombongan Kapolda Riau masih harus melanjutkan perjalanan dengan naik sepeda motor ke lokasi TPS. Dalam hal ini, Irjen Iqbal mendatangi TPS 01 di daerah Parit Tiga Atas dan TPS 02 Parit Tiga Bawah, Desa Pulau Burung. Sesampainya di TPS, Irjen Iqbal berdiskusi dengan petugas yang ada di sana. Beberapa hal yang dibahas seperti alur atau mekanisme pencoblosan, jumlah DPT, dan lain-lain.
“Alhamdulillah kami berangkat dari Pekanbaru. Saya bersama Danrem dan Danlanud sengaja pertama kali untuk melakukan kunjungan ke TPS. Kami pilih yang paling jauh. In sya Allah yang paling berkah, yaitu di TPS 01 dan TPS 02 (Pulau Burung, red),” kata Irjen Iqbal, Senin (12/2).
Dirinya menilai, seluruh petugas yang terlibat di lokasi, baik penyelenggara dan pengawas pemilu hingga penjaga keamanan sudah sangat siap untuk melaksanakan tugas saat hari H di tanggal 14 Februari 2024 mendatang.
“Seluruh unsur lengkap, keliatan keguyuban, Pak Danramil, Pak Kapolsek, kades, dan lain-lain. Ini betul-betul pesta demokrasi, memaknai sebuah momentum kontestasi, mari bergembira. In sya Allah aman, kondusif, dan berkah,” ungkap mantan Kapolda NTB ini.
Dirinya mengimbau kepada petugas di TPS untuk dapat bekerja dengan baik, saling menguatkan, dan intens berkomunikasi pada setiap tahapan. Mulai dari pergeseran logistik, pencoblosan, hingga penghitungan suara. “Silakan lihat kondisi cuaca. Harus dikawal dengan baik, penghitungan suara dikawal dengan baik, dan pasca-rekapitulasi juga dilakukan dengan baik,” beber Kapolda Riau.
Ia meminta kepada para personel untuk dapat all out atau totalitas dalam melaksanakan tugas pengamanan. Disebutkan Kapolda Riau, pihaknya tidak hanya fokus pada TPS yang berada di daerah yang mudah dijangkau saja. Namun, jenderal polisi bintang dua ini juga ingin memastikan keamanan yang baik di daerah terluar. Bahkan, ini juga jadi atensi khusus.
Untuk itu, Kapolda Riau menekankan pentingnya menjaga keamanan masyarakat. Dalam kesempatan ini, Kapolda Riau juga mengajak partisipasi aktif masyarakat dalam pemilu. “Saya harapkan partisipasi aktif dari masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada 14 Februari mendatang,” imbau mantan Kadiv Humas Polri ini.
“Hak konstitusional berada di tangan masyarakat, maka gunakanlah hak pilihnya sesuai dengan hati nurani. Jangan percaya hoaks. Pilihan boleh beda tapi keamanan dan persatuan warga harus tetap terjaga,” ujarnya. Ia menambahkan, dengan peran serta semua pihak, diharapkan Pemilu 2024 akan menjadi ajang pesta demokrasi yang berkualitas dan memberikan dampak positif bagi bangsa dan negara.
Sementara itu, Danrem 031 Wira Bima Brigjen TNI Dany Rakca Andalasawan menyebutkan, pihaknya bersama TNI AU juga akan membantu operasi pengamanan dari Polri, khususnya Polda Riau.
“Kami ke sini membuktikan bahwa negara, yakni TNI dan Polri hadir di tengah-tengah masyarakat memberikan keyakinan aman, damai sehingga pasca-pemilu dapat berjalan dengan baik. Saya pesan dengan Kapolres dan Dandim agar berhati-hati karena cuaca yang sangat rawan,” ungkap Danrem.
Usai berkegiatan di Pulau Burung, rombongan Kapolda Riau melanjutkan perjalanan dengan helikopter ke tujuan berikutnya. Masih pulau terluar, yakni Pulau Rangsang di Kabupaten Kepulauan Meranti.(adv/nda)
