Tanpa Model Baru, UD Trucks Tetap Ikut GIIAS 2020

TANGERANG (RIAUPOS.CO) — UD Trucks memastikan akan tampil pada ajang Gaikindo Indonesia Internasional Motor Show (GIIAS) 2020 yang akan digelar pada Agustus mendatang. Namun kehadiran UD Trucks pada pameran mobil terbesar di Indonesia itu tanpa menghadirkan model baru.

"Kita pastikan ikut GIIAS tapi tidak ada model baru. Mungkin nanti ada ken­daraan modifikasi saja. Tapi kami pastikan ikut," kata Marketing and After Sales Service Director PT Astra Motor Indonesia, Aloysius Crisnoadi di sela-sela acara Extra Mile Challenge yang digelar di BSD, Tangerang, Rabu (26/2).

Aloysius mengaku, selain tidak mengeluarkan mo­del baru, UD Trucks juga tidak mempunyai strategi jitu untuk menggenjot penjualan. Karena bagi dia UD Trucks memiliki pasar dan kegunaan yang spesifik.  "Tidak ada strategi karena kendaraan besar. Kalau gak konsumen gak perlu ya gak beli. Didiskon pun kalau nggak perlu tetap tidak beli," ujarnya.

Bicara terkait peluang pasar pada tahun ini, pihaknya mengaku masih merujuk pada tahun lalu meskipun ia enggan menyebutkan angka pencapaian pada tahun sebelumnya. Yang jelas kata dia tahun ini pasar truk stagnan. "Untuk angka tahun lalu saya tidak tahu pasti. Tapi pasar tahun stagnan," ujarnya.

Sebagai kenderaan besar yang mengandalkan Quester CQE280 menjadi pioner­nya, ia mengaku ada ber­bagai penyebab terjadinya penurunan penjualan di antaranya virus corona dan perang dagang. Namun, ia menuturkan hingga saat ini untuk market  share masih normal.

"Kurang lebih penjualan sama seperti tahun lalu. Tapi Februari saja kami sudah terganggu dengan ada virus corona dan juga perang dagang. Virus corona mengganggu sebab ekspor impor terganggu dan penjualan pasti akan berdampak," paparnya.

Aloysius menuturkan, saat ini UD Trucks tidak hanya fokus pada penjualan dan service, tapi juga fokus pada edukasi pada konsumen. Salah satu program yang diusung adalah Extra Mile Challenge yang sudah berjalan empat tahun berturut-turut.

Extra Mile Challenge merupakan ajang kompetisi sesama pengemudi UD Trucks dimana kompetisi tersebut diikuti seluruh Indonesia. Pada ajang Extra Mile Challenge 2020 ini juga akan dinilai dari berbagai aspek, mulai dari kecanggihan teknologi, keamanan hingga efisiensi waktu.

"Extra Mile Challenge 2020 merupakan kompetisi sesama pengemudi. Mereka memulai kompetisi dari daerah masing-masing dengan kualifikasi yang sudah ditetapkan. Mulai dari pengetahuan teknologi, efisiensi waktu dan juga keamanan pengemudi. Sebelum mengikuti mereka akan dibekali dengan pelatihan terlebih dahulu," jelasnya.

Pemenang pertama Extra Mile Challenge 2020 akan dikirim untuk menjalani kompetisi global di Jepang dan juga akan dibawa tur ke pabrik UD Trucks yang berada di Negeri Sakura tersebut.(yus)

TANGERANG (RIAUPOS.CO) — UD Trucks memastikan akan tampil pada ajang Gaikindo Indonesia Internasional Motor Show (GIIAS) 2020 yang akan digelar pada Agustus mendatang. Namun kehadiran UD Trucks pada pameran mobil terbesar di Indonesia itu tanpa menghadirkan model baru.

"Kita pastikan ikut GIIAS tapi tidak ada model baru. Mungkin nanti ada ken­daraan modifikasi saja. Tapi kami pastikan ikut," kata Marketing and After Sales Service Director PT Astra Motor Indonesia, Aloysius Crisnoadi di sela-sela acara Extra Mile Challenge yang digelar di BSD, Tangerang, Rabu (26/2).

Aloysius mengaku, selain tidak mengeluarkan mo­del baru, UD Trucks juga tidak mempunyai strategi jitu untuk menggenjot penjualan. Karena bagi dia UD Trucks memiliki pasar dan kegunaan yang spesifik.  "Tidak ada strategi karena kendaraan besar. Kalau gak konsumen gak perlu ya gak beli. Didiskon pun kalau nggak perlu tetap tidak beli," ujarnya.

Bicara terkait peluang pasar pada tahun ini, pihaknya mengaku masih merujuk pada tahun lalu meskipun ia enggan menyebutkan angka pencapaian pada tahun sebelumnya. Yang jelas kata dia tahun ini pasar truk stagnan. "Untuk angka tahun lalu saya tidak tahu pasti. Tapi pasar tahun stagnan," ujarnya.

Sebagai kenderaan besar yang mengandalkan Quester CQE280 menjadi pioner­nya, ia mengaku ada ber­bagai penyebab terjadinya penurunan penjualan di antaranya virus corona dan perang dagang. Namun, ia menuturkan hingga saat ini untuk market  share masih normal.

"Kurang lebih penjualan sama seperti tahun lalu. Tapi Februari saja kami sudah terganggu dengan ada virus corona dan juga perang dagang. Virus corona mengganggu sebab ekspor impor terganggu dan penjualan pasti akan berdampak," paparnya.

Aloysius menuturkan, saat ini UD Trucks tidak hanya fokus pada penjualan dan service, tapi juga fokus pada edukasi pada konsumen. Salah satu program yang diusung adalah Extra Mile Challenge yang sudah berjalan empat tahun berturut-turut.

Extra Mile Challenge merupakan ajang kompetisi sesama pengemudi UD Trucks dimana kompetisi tersebut diikuti seluruh Indonesia. Pada ajang Extra Mile Challenge 2020 ini juga akan dinilai dari berbagai aspek, mulai dari kecanggihan teknologi, keamanan hingga efisiensi waktu.

"Extra Mile Challenge 2020 merupakan kompetisi sesama pengemudi. Mereka memulai kompetisi dari daerah masing-masing dengan kualifikasi yang sudah ditetapkan. Mulai dari pengetahuan teknologi, efisiensi waktu dan juga keamanan pengemudi. Sebelum mengikuti mereka akan dibekali dengan pelatihan terlebih dahulu," jelasnya.

Pemenang pertama Extra Mile Challenge 2020 akan dikirim untuk menjalani kompetisi global di Jepang dan juga akan dibawa tur ke pabrik UD Trucks yang berada di Negeri Sakura tersebut.(yus)