- Advertisement -
PEKANBARU, (RIAUPOS.CO) – Pandemi Virus Corona atau Covid-19 di Pekanbaru sangat berdampak pada pedagang meja di Jalan Soekarno Hatta Pekanbaru. Akibatnya, omzetnya pedagang turun drastis hingga 70 persen.
Hal itu diakui salah seorang pedagang meja, Suandi (48). "Sejauh ini kami tetap buka. Tetapi kadang buka dan kadang tutup. Apalagi saat ini juga musim hujan," katanya, Kamis (24/9).
Jika kondisi ini terus berlanjut, maka dirinya belum dapat memastikan apakah nantinya akan menutup tempat usahanya atau tetap berlanjut. Mengingat, sejauh ini belum ada kepastian kapan wabah ini akan berakhir khususnya di Pekanbaru.
"Saya sudah berjualan di sini selama lima tahun terkhir. Tahun inilah yang paling parah kondisinya,"ungkapnya.
Ia juga berharap pemerintah untuk ikut membantu para pelaku usaha seperti dirinya. "Meja yang kami jual harganya mulai dari Rp 50 ribu hingga Rp 200 ribu dengan berbagai macam motif," pungkasnya. (dof)
- Advertisement -
- Advertisement -
PEKANBARU, (RIAUPOS.CO) – Pandemi Virus Corona atau Covid-19 di Pekanbaru sangat berdampak pada pedagang meja di Jalan Soekarno Hatta Pekanbaru. Akibatnya, omzetnya pedagang turun drastis hingga 70 persen.
Hal itu diakui salah seorang pedagang meja, Suandi (48). "Sejauh ini kami tetap buka. Tetapi kadang buka dan kadang tutup. Apalagi saat ini juga musim hujan," katanya, Kamis (24/9).
- Advertisement -
Jika kondisi ini terus berlanjut, maka dirinya belum dapat memastikan apakah nantinya akan menutup tempat usahanya atau tetap berlanjut. Mengingat, sejauh ini belum ada kepastian kapan wabah ini akan berakhir khususnya di Pekanbaru.
"Saya sudah berjualan di sini selama lima tahun terkhir. Tahun inilah yang paling parah kondisinya,"ungkapnya.
- Advertisement -
Ia juga berharap pemerintah untuk ikut membantu para pelaku usaha seperti dirinya. "Meja yang kami jual harganya mulai dari Rp 50 ribu hingga Rp 200 ribu dengan berbagai macam motif," pungkasnya. (dof)
