PARIS (RIAUPOS.CO) – Eks striker Liverpool, Stan Collymore, menyarankan pada The Reds agar memulangkan Georginio Wijnaldum dari PSG.
Wijnaldum sempat menjadi salah satu pilar penting Liverpool di lini tengah. Ia ikut membantu The Reds meraih gelar Premier League dan Liga Champions.
Namun ia cabut dari Anfield pada musim panas 2021 kemarin. Kontraknya tidak diperpanjang dan ia akhirnya merapat ke PSG secara gratis.
Akan tetapi, Wijnaldum kesulitan beradaptasi di lingkungan barunya. Ia pun tak mendapat jatah bermain sebagai starter secara reguler. Wijnaldum pun sering disebut bakal cabut dari PSG. Ia kerap disebut bakal balik ke Premier League, termasuk ke Liverpool.
Collymore kemudian berbicara soal ketidakpastian masa depan Wijnaldum. Menurutnya jika memang pemain Belanda itu bisa diambil, maka sebaiknya Liverpool memulangkannya ke Anfield karena ia akan bisa menjadi mentor yang bagus bagi para pemain muda di skuat asuhan Jurgen Klopp.
“Wijnaldum bermain tak stabil di Paris Saint-Germain, dan, terlepas dari kenyataan bahwa ia mendapatkan gaji yang besar, jika saya adalah Jurgen Klopp, saya akan mengambil kesempatan tangan saya dengan tawaran bola rendah yang nakal untuk mencoba membawanya kembali ke Liverpool, " ujarnya kepada The Mirror.
“Ia berusia 32 pada bulan November, seusia dengan Jordan Henderson dan empat tahun lebih muda dari James Milner, dan ia akan menjadi pemain hebat bagi anak-anak muda di Anfield seperti Harvey Elliott dan Curtis Jones untuk belajar juga," serunya.
Collymore kemudian menegaskan Liverpool tak perlu ragu memulangkan Wijnaldum. Sebab ia tentu sudah paham The Reds luar dalam.
“Saya biasanya bukan penggemar untuk balikan, tetapi jika ada kesepakatan murah yang harus dilakukan, klub lama saya masih bisa mendapatkan pemain papan atas yang layak," serunya.
“Ia tahu cara mereka bermain, ia mengenal manajer dengan baik, ia tahu ruang ganti dengan baik, dan jika PSG akan berkata, 'Lihat, kami akan membebaskannya dari tagihan gaji secara gratis atau bahkan £5 juta atau £8 juta', Anda akan membawanya," ujar Collymore.
Pada Oktober 2021 kemarin, Wijnaldum membuat spekulasi kepergiannya berhembus kencang. Sebab ia mengaku tak sepenuhnya bahagia di PSG.
“Saya tidak bisa mengatakan saya benar-benar bahagia, karena situasinya tidak seperti yang saya inginkan. Tapi itulah sepak bola dan saya harus belajar untuk menghadapinya. Saya seorang petarung," tegas kapten timnas Belanda itu.
“Saya harus tetap positif dan bekerja keras untuk membalikkan keadaan. Saya telah banyak bermain dalam beberapa tahun terakhir, selalu fit dan juga melakukannya dengan sangat baik," ujarnya.
“Ini adalah sesuatu yang berbeda dan perlu membiasakan diri. Saya benar-benar menantikan langkah baru dan kemudian ini terjadi. Ini sangat sulit," ujar mantan pemain PSV Eindhoven tersebut.
Sumber: Sky Sport/News/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun