Jumat, 20 September 2024

Enam Meninggal Pascagempa Halmahera Selatan

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Korban Gempa 7,3 skala richter (SR) yang terjadi Halmahera Selatan pada Ahad (14/7) dilaporkan telah menelan korban sebanyak 6 orang meninggal.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan, dari keenam korban tersebut, lima korban meninggal diakibatkan reruntuhan bangunan, sedangkan satu korban meninggal di pengungsian.

“Satu korban meninggal dunia, Saima (90), warga Nyonyifi meninggal dunia di pengungsian daerah dataran tinggi di Desa Nyonyifi, Kecamatan Bacan Timur,” kata Plh. Kapusdatin dan Humas BNPB Agus Wibowo, kemarin (17/7).

Lima korban lain yang telah meninggal yakni Aisyah (54) asal Desa Ranga-Ranga, Gane Barat Selatan, Aspar Mukmat (20) asal Desa Gane Dalam, Gane Timur Selatan, Sagaf Girato (50) asal Desa Yomen, Joronga. Aina Amin (50) asal Desa Gane Luar Kecamatan Gane Timur Selatan. Serta Wiji Siang (60) asal Desa Gane Luar Kecamatan Gane Timur Selatan.

Baca Juga:  Polri: Maklumat Kapolri Tak Melarang Kebebasan Pers

Sementara itu, bantuan logistik terus mengalir untuk penanganan darurat. BNPB mengirimkan  1 unit helikopter Mi-8 untuk mendistribusikan bantuan seperti tenda keluarga dan barang lainnya.

“Bantuan tenda lain telah disiapkan pengirimannya melalui pesawat Hercules yang tiba pada Selasa malam (16/7),” kata Agus.

- Advertisement -

Selain pengiriman via udara, Agus mengatakan BNPB telah mengirimkan dukungan logistik melalui kapal. Bongkar muat dari kapal tanker ke kapal yang lebih kecil telah dilakukan.(tau/jpg)

>>>Selengkapnya baca Harian Riau Pos

- Advertisement -


Editor: Eko Faizin
 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Korban Gempa 7,3 skala richter (SR) yang terjadi Halmahera Selatan pada Ahad (14/7) dilaporkan telah menelan korban sebanyak 6 orang meninggal.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan, dari keenam korban tersebut, lima korban meninggal diakibatkan reruntuhan bangunan, sedangkan satu korban meninggal di pengungsian.

“Satu korban meninggal dunia, Saima (90), warga Nyonyifi meninggal dunia di pengungsian daerah dataran tinggi di Desa Nyonyifi, Kecamatan Bacan Timur,” kata Plh. Kapusdatin dan Humas BNPB Agus Wibowo, kemarin (17/7).

Lima korban lain yang telah meninggal yakni Aisyah (54) asal Desa Ranga-Ranga, Gane Barat Selatan, Aspar Mukmat (20) asal Desa Gane Dalam, Gane Timur Selatan, Sagaf Girato (50) asal Desa Yomen, Joronga. Aina Amin (50) asal Desa Gane Luar Kecamatan Gane Timur Selatan. Serta Wiji Siang (60) asal Desa Gane Luar Kecamatan Gane Timur Selatan.

Baca Juga:  Elly Sugigi Rela Dipoligami Mantan Suami

Sementara itu, bantuan logistik terus mengalir untuk penanganan darurat. BNPB mengirimkan  1 unit helikopter Mi-8 untuk mendistribusikan bantuan seperti tenda keluarga dan barang lainnya.

“Bantuan tenda lain telah disiapkan pengirimannya melalui pesawat Hercules yang tiba pada Selasa malam (16/7),” kata Agus.

Selain pengiriman via udara, Agus mengatakan BNPB telah mengirimkan dukungan logistik melalui kapal. Bongkar muat dari kapal tanker ke kapal yang lebih kecil telah dilakukan.(tau/jpg)

>>>Selengkapnya baca Harian Riau Pos


Editor: Eko Faizin
 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari