Selasa, 25 November 2025
spot_img

Pemko Pekanbaru Perpanjang Pendaftaran Beasiswa 2025 hingga 9 Desember

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru kembali membuka program beasiswa tahun 2025 dan memperpanjang masa pendaftaran hingga 9 Desember 2025. Kebijakan ini bertujuan memberi waktu lebih luas bagi masyarakat untuk menyiapkan seluruh berkas persyaratan dengan baik.

Kabag Kesra Pemko Pekanbaru, Tri Sepna Saputra, menyampaikan bahwa pemerintah kota berkomitmen memastikan akses pendidikan dapat dinikmati masyarakat dari berbagai latar belakang. Ia menegaskan bahwa perpanjangan pendaftaran ini menjadi upaya agar lebih banyak warga bisa memanfaatkan program tersebut. “Pendaftaran beasiswa Pemko Pekanbaru diperpanjang hingga 9 Desember 2025. Silakan masyarakat mengakses link-nya. Program ini membantu mereka yang ingin melanjutkan pendidikan,” ujarnya, Senin (24/11).

Program beasiswa tahun ini menawarkan jalur yang lebih beragam. Selain jenjang D3, S1, S2, dan S3, Pemko Pekanbaru juga membuka jalur Afirmasi, S1 PAUD, serta kategori Disabilitas dan Tahfiz. Total anggaran yang disiapkan mencapai Rp10 miliar.

Baca Juga:  Nuraini Raih Penghargaan Lomba Esai

Harus Transparan

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Tekad Indra Perdana Abidin, mengapresiasi komitmen Pemko dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Namun ia menekankan bahwa proses seleksi penerima beasiswa harus dilakukan secara terbuka, objektif, dan tepat sasaran.

Ia meminta Pemko memastikan mekanisme verifikasi berlangsung ketat demi menghindari kecurigaan dan memastikan bantuan benar-benar diterima penerima yang layak. “Kami mendorong agar seluruh tahapan seleksi dilakukan secara transparan. Data penerima harus jelas, kriterianya harus terukur, supaya tidak menimbulkan kecurigaan atau dugaan pilih kasih. Kita sama-sama ingin anggaran beasiswa Rp10 miliar ini memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat yang tepat,” tegas Tekad.

Baca Juga:  Pemko Pekanbaru Sidak Tenda Biru, Temukan Minuman Keras dan Aktivitas Tidak Wajar

Politisi PDI Perjuangan itu menyampaikan bahwa beasiswa sangat dibutuhkan, terutama bagi pelajar dan mahasiswa dari keluarga kurang mampu namun memiliki prestasi. Transparansi, menurutnya, penting agar proses seleksi tetap adil. “Program beasiswa ini adalah langkah positif dan patut diapresiasi. Kita ingin anak-anak Pekanbaru memiliki kesempatan yang sama untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Jangan sampai faktor ekonomi menjadi penghalang,” tutupnya.

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru kembali membuka program beasiswa tahun 2025 dan memperpanjang masa pendaftaran hingga 9 Desember 2025. Kebijakan ini bertujuan memberi waktu lebih luas bagi masyarakat untuk menyiapkan seluruh berkas persyaratan dengan baik.

Kabag Kesra Pemko Pekanbaru, Tri Sepna Saputra, menyampaikan bahwa pemerintah kota berkomitmen memastikan akses pendidikan dapat dinikmati masyarakat dari berbagai latar belakang. Ia menegaskan bahwa perpanjangan pendaftaran ini menjadi upaya agar lebih banyak warga bisa memanfaatkan program tersebut. “Pendaftaran beasiswa Pemko Pekanbaru diperpanjang hingga 9 Desember 2025. Silakan masyarakat mengakses link-nya. Program ini membantu mereka yang ingin melanjutkan pendidikan,” ujarnya, Senin (24/11).

Program beasiswa tahun ini menawarkan jalur yang lebih beragam. Selain jenjang D3, S1, S2, dan S3, Pemko Pekanbaru juga membuka jalur Afirmasi, S1 PAUD, serta kategori Disabilitas dan Tahfiz. Total anggaran yang disiapkan mencapai Rp10 miliar.

Baca Juga:  Pemko Akan Overlay 7 Ruas Jalan

Harus Transparan

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Tekad Indra Perdana Abidin, mengapresiasi komitmen Pemko dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Namun ia menekankan bahwa proses seleksi penerima beasiswa harus dilakukan secara terbuka, objektif, dan tepat sasaran.

Ia meminta Pemko memastikan mekanisme verifikasi berlangsung ketat demi menghindari kecurigaan dan memastikan bantuan benar-benar diterima penerima yang layak. “Kami mendorong agar seluruh tahapan seleksi dilakukan secara transparan. Data penerima harus jelas, kriterianya harus terukur, supaya tidak menimbulkan kecurigaan atau dugaan pilih kasih. Kita sama-sama ingin anggaran beasiswa Rp10 miliar ini memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat yang tepat,” tegas Tekad.

- Advertisement -
Baca Juga:  Wajah Baru Rumah Singgah Tuan Kadi, Ikon Sejarah Pekanbaru Siap Disulap Jadi Destinasi Wisata

Politisi PDI Perjuangan itu menyampaikan bahwa beasiswa sangat dibutuhkan, terutama bagi pelajar dan mahasiswa dari keluarga kurang mampu namun memiliki prestasi. Transparansi, menurutnya, penting agar proses seleksi tetap adil. “Program beasiswa ini adalah langkah positif dan patut diapresiasi. Kita ingin anak-anak Pekanbaru memiliki kesempatan yang sama untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Jangan sampai faktor ekonomi menjadi penghalang,” tutupnya.

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru kembali membuka program beasiswa tahun 2025 dan memperpanjang masa pendaftaran hingga 9 Desember 2025. Kebijakan ini bertujuan memberi waktu lebih luas bagi masyarakat untuk menyiapkan seluruh berkas persyaratan dengan baik.

Kabag Kesra Pemko Pekanbaru, Tri Sepna Saputra, menyampaikan bahwa pemerintah kota berkomitmen memastikan akses pendidikan dapat dinikmati masyarakat dari berbagai latar belakang. Ia menegaskan bahwa perpanjangan pendaftaran ini menjadi upaya agar lebih banyak warga bisa memanfaatkan program tersebut. “Pendaftaran beasiswa Pemko Pekanbaru diperpanjang hingga 9 Desember 2025. Silakan masyarakat mengakses link-nya. Program ini membantu mereka yang ingin melanjutkan pendidikan,” ujarnya, Senin (24/11).

Program beasiswa tahun ini menawarkan jalur yang lebih beragam. Selain jenjang D3, S1, S2, dan S3, Pemko Pekanbaru juga membuka jalur Afirmasi, S1 PAUD, serta kategori Disabilitas dan Tahfiz. Total anggaran yang disiapkan mencapai Rp10 miliar.

Baca Juga:  Atasi Inflasi, Wako Pekanbaru Agung Nugroho Genjot Operasi Pasar dan Mobil Pak Aman

Harus Transparan

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Tekad Indra Perdana Abidin, mengapresiasi komitmen Pemko dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Namun ia menekankan bahwa proses seleksi penerima beasiswa harus dilakukan secara terbuka, objektif, dan tepat sasaran.

Ia meminta Pemko memastikan mekanisme verifikasi berlangsung ketat demi menghindari kecurigaan dan memastikan bantuan benar-benar diterima penerima yang layak. “Kami mendorong agar seluruh tahapan seleksi dilakukan secara transparan. Data penerima harus jelas, kriterianya harus terukur, supaya tidak menimbulkan kecurigaan atau dugaan pilih kasih. Kita sama-sama ingin anggaran beasiswa Rp10 miliar ini memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat yang tepat,” tegas Tekad.

Baca Juga:  Jalan Tanjungbatu Rusak Parah

Politisi PDI Perjuangan itu menyampaikan bahwa beasiswa sangat dibutuhkan, terutama bagi pelajar dan mahasiswa dari keluarga kurang mampu namun memiliki prestasi. Transparansi, menurutnya, penting agar proses seleksi tetap adil. “Program beasiswa ini adalah langkah positif dan patut diapresiasi. Kita ingin anak-anak Pekanbaru memiliki kesempatan yang sama untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Jangan sampai faktor ekonomi menjadi penghalang,” tutupnya.

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari